Bukan Hanya Bromo, 9 Destinasi Wisata Di Lumajang Ini Juga Keren Abis

Bosan dengan wisata di Malang, Bromo dan Surabaya. Mengapa tidak menikmati destinasi wisata di Lumajang? Dijamin pengalaman wisata kamu bakal semakin berkualitas.

Berjarak kurang lebih dua jam perjalanan darat dari Surabaya, Lumajang menawarkan pesona alam yang istimewa. Bukan hanya nuansa alam pegunungan yang hijau dan asri, atmosfer pantai yang santai dan suasana goa yang penuh misteri juga bisa kamu nikmati di sini. Bisa dikatakan, destinasi wisata di Lumajang memiliki karakteristik yang lengkap.

Jika kamu tertarik menikmati destinasi wisata alternatif di Jawa Timur, Lumajang layak menjadi jujukan. Selain menuju ke Gunung Bromo, Gunung Semeru dan ke Ranu Kumbolo, cek di sini untuk destinasi yang mana saja yang bisa kamu kunjungi, sekaligus memberikan kepuasan tersendiri.

1. Niagara ala Indonesia, Air Terjun Tumpak Sewu

Image credit: @havid13

Yups, ada banyak Niagara di Indonesia. Salah satunya adalah air terjun Tumpak Sewu. Salah satu destinasi wisata di Lumajang ini bahkan menghadirkan pemandangan yang lebih epik dibanding air terjun Niagara yang berada di perbatasan antara negara bagian New York dan provinsi Ontario, Kanada, yaitu air terjun dengan pemandangan yang hijau.

Image credit: @areifjr

Aliran air yang melingkar, merembesi dinding tebing dan membentuk efek tirai menjadi keunikan dari air terjun Tumpak Sewu ini. Selain itu, hawa udara yang segar serta pemandangan alam yang mengesankan menambah daya tarik air terjun ini.

Image credit: @ary_anda

Jika ingin melihat pemandangan yang lebih eksotik, kamu bisa turun ke lembahnya dan melihat langsung panorama air terjun dari bawah. Dijamin bakal terpesona, lho!

Lokasi: Jl. Raya Sidorenggo, Besukcukit, Sidomulyo, Pronojiwo, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur
Harga tiket: 10,000 IDR per orang

2. Menikmati kemegahan Coban Sriti

Salah satu destinasi wisata di Lumajang bertema air terjun yang juga bisa kamu kunjungi adalah Coban Sriti. Namun, karena kealamiannya yang masih terjaga, untuk bisa sampai ke lokasi dibutuhkan sedikit usaha.

Image credit: @mochammadiksan_

Terlepas dari itu, Coban Sriti akan menawarkan kemegahan yang tiada tara. Air terjun dengan ketinggian sekitar 120 meter ini berasal dari dua aliran sungai, yaitu Sungai Besukbang dan Glidik atau Sungai Lengkong. Kesan megah muncul karena lokasi jatuhnya air Coban Sriti berada di dalam tebing hijau yang mengelilinginya.

Image credit: @anandaoktaviano

Saat musim hujan, debit air Coban Sriti semakin besar. Karena alasan keselamatan, pengunjung disarankan tidak mandi di bawah guyuran air terjun. Namun, untuk sekadar membasuh kaki dan menikmati pemandangan yang alami, menikmati segarnya air di aliran sungai Coban Sriti bisa dilakukan.

Lokasi: Dusun Pronojiwo, Desa Pronojiwo, Kecamatan Pronojiwo, Kabupaten Lumajang, Provinsi Jawa Timur
Harga tiket: Gratis

3. Air terjun Kapas Biru, permata tersembunyi Lumajang

Ingin menikmati destinasi wisata anti-mainstream di Lumajang? Kamu bisa mengunjungi air terjun Kapas Biru, yang lokasinya tersembunyi di tengah rimbunnya pepohonan hijau dan tebing yang tinggi menjulang.

Image credit: @muhammadsidik99

Ada alasan khusus mengapa air terjun ini dinamai demikian. Aliran air terjun yang deras dan berwarna putih mewakili frasa “kapas”, sementara “biru” diambil dari kesan warna kebiruan jika air terjun ini dilihat dari kejauhan. Terlepas dari itu, semua kudu setuju jika air terjun Kapas Biru memang indah dan mengesankan.

Image credit: @pitronggg_

Tebing yang tinggi berwarna gelap, dihiasi warna hijau tetumbuhan di sekitar dan nuansa sejuk dari hembusan udara dan dingin dari air terjun memberikan sensasi tersendiri yang sulit ditemukan di tempat lain.

Lokasi: Pronojiwo, Mulyoarjo, Pronojiwo, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur
Harga tiket: Gratis

4. Menjelajah jejak peninggalan Belanda di kebun teh Kertowono

Di lereng Semeru, ada kebun teh Kertowono yang menarik untuk dikunjungi. Bukan hanya karena pesona warna hijau dan udara segar yang ditawarkan, tapi juga kesempatan untuk menurunkan tingkat stres kamu.

Image credit: @itstyaraa

Kamu juga bisa mengunjungi pabrik teh yang berada dekat dengan destinasi wisata di Lumajang ini. Kamu juga bisa belajar dan melihat pemrosesan daun teh hingga menjadi produk siap minum, mulai dari memetik, menyortir dan mengemas daun teh. Kamu juga bisa minum teh dari hasil perkebunan ini, lho!

Image credit: @fauzimonufa

Selain menikmati pemandangan dan mengikuti proses pengolahan daun teh, kamu juga bisa berwisata sejarah. Hal ini tidak bisa dilepaskan dari fakta bahwa kebun teh ini merupakan peninggalan Belanda dan sudah ada sejak 1910. Ada sejumlah bangunan peninggalan Belanda, yang bisa kamu sewa untuk bermalam. Paginya, kamu bisa menikmati sunrise yang keren, lho!

Lokasi: Poli, Gucialit, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur
Harga tiket: 5,000 IDR per orang

5. Menyesapi halimun di Air Terjun Kabut Pelangi

Masih tertarik menikmati pesona alam Lumajang, maka air terjun Kabut Pelangi harus menjadi jujukan kamu berikutnya. Tidak hanya melihat air terjun, kamu juga bisa menikmati halimun, A.K.A. kabut tipis dan pelangi di lokasi wisata ini.

Image credit: @orangasing_

Panorama yang ditawarkan destinasi wisata di Lumajang ini juga indah dan mengesankan. Belum lagi udara segar dan sejuk yang mengelilingi pengunjung di setiap saat, yang bakal membuat betah berlama-lama di sini, meskipun rute untuk bisa sampai ke lokasi tidak bisa dibilang mudah ditempuh.

Image credit: @yudistiraargada

Air terjunnya sendiri juga mengalirkan air yang cukup deras. Ditambah pemandangan alam di sekitar yang mengesankan, setiap foto di sini bisa menjadi hasil yang Instagenik.

Lokasi: Desa Pronojiwo, Kecamatan Pronojiwo, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur
Harga tiket: 5,000 IDR per orang

6. Mengunjungi pura tertua di Nusantara, Pura Mandara Giri Semeru Agung

Pura banyak berada di Bali. Namun jika ingin mengunjungi pura tertua di nusantara, kamu bisa menyambangi kaki gunung Semeru dan menuju ke Pura Mandara Giri Semeru Agung.

Image credit: @rindang_abadi

Seperti halnya pura yang ada di Bali, Pura Mandara Giri memiliki arsitektur yang sama, meski ada sentuhan arsitektur khas Majapahit. Kamu juga bisa menjumpai bale gajah, pendapa dan sejumlah aktivitas keagamaan yang digelar di waktu-waktu tertentu.

Image credit: @kasaya__

Karena letaknya berada di ketinggian, berada di pura ini juga bisa mendapatkan nuansa sejuk dan menyegarkan. Namun, bagaimanapun juga, pura ini tetap menjadi tempat ibadah umat Hindu. Jadi, tetap tunjukkan rasa hormat, ya!

Lokasi: Jalan Serma Dohir, Sumberagung, Kecamatan Senduro, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur
Harga tiket: Gratis

7. Antrukan Pawon, air terjun di dalam goa

Kapan terakhir kamu mengunjungi air terjun di dalam goa? Jika belum pernah, kamu bisa mendapatkan pengalaman pertama kamu di destinasi wisata di Lumajang ini, Antrukan Pawon.

Image credit: @evinh06

Air terjun ini memang mengalir ke suatu ceruk alias lubang bumi yang berbentuk seperti goa. Uniknya, goa ini membentuk seperti dapur, atau yang dalam bahasa Jawa biasa disebut pawon. Karena alasan tersebut air terjun ini disebut sebagai Antrukan Pawon.

Image credit: @naufal_amrulloh

Pemandangan yang ditawarkan cukup eksotis. Dapur (pawon) goa diguyur air yang membentuk tirai dan jatuhnya air menjadi aliran sungai di dalam goa yang menuju ke hilir. Silakan berfoto di sini untuk hasil foto yang epik.

Lokasi: Pucangalit, Gucialit, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur
Harga tiket: Gratis

8. Melihat keajaiban Goa Tetes yang tidak pernah kering

Salah satu keajaiban alam yang ada di Lumajang adalah Goa Tetes. Konon, air terjun dan goa karst di dalamnya menghadirkan sumber air yang tidak pernah kering.

Image credit: @roes_lim

Goa Tetes merupakan goa karst yang tersembunyi di balik air terjun. Bentuknya cukup unik dan tidak biasa, dan pemandangan alamnya juga tidak kalah keren dengan destinasi wisata lain di Lumajang.

Image credit: @ridzal.fdl_

Goa ini juga terbentuk secara alami. Erosi air yang terus menerus membentuk lanskap yang unik. Di dalam goa juga terdapat semacam kolam yang menarik untuk dijadikan background berfoto kamu.

Lokasi: Desa Sidomulyo, Kecamatan Pronojiwo, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur
Harga tiket: 5,000 IDR per orang

9. Eksotisme Watu Godeg di selatan Jawa

Selain air terjun, goa dan nuansa pegunungan, Lumajang juga memiliki destinasi wisata bertema pantai, yaitu Pantai Watu Godeg. Asyiknya, view-nya cukup menarik, lho!

Pantai Watu Godeg dikelilingi tebing yang tinggi. Pantai dengan pasir hitam ini juga memiliki batu-batu besar yang mengesankan. Ada juga sejumlah kolam rawa yang menambak eksotisme tempat ini. Yang menjadi landmark dari pantai ini adalah keberadaan batu karang yang menjulang di pinggir pantai. Uniknya, batu karang ini terkesan bergoyang ketika diterjang oleh ombak.

Image credit: @wikydewi

Selain menikmati pemandangan alam, kamu bisa bermain di pinggir pantai atau berwisata kuliner, mengingat ada sejumlah warung ikan bakar yang ada di sini.

Lokasi: Kecamatan Tempursari, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur
Harga tiket: Gratis

Baca juga: Tidak Kalah Dari Malang, 12 Destinasi Wisata Di Kediri Ini Wajib Kamu Kunjungi

Tertarik liburan ke Lumajang akhir pekan ini?

Dipublikasikan pada


Tentang Penulis

Muhammad Yanuar

Muhammad Yanuar, penyuka jalan-jalan ke tempat yang baru dan bertemu banyak orang. Membaca, menulis dan berolahraga juga menjadi hobi penggemar wisata kuliner ini.

Brand Managers!

Ingin melihat merek atau bisnis kamu di website kami?

Hubungi kami sekarang

Berlangganan Milis TripZilla

Dapatkan tips dan berita travel terbaru!

Rekomendasi Artikel

Artikel Terbaru