Tim Bulu Tangkis PBSI Indonesia Kemalingan di Paris, Uang Hampir 1 Miliar Hilang

Kejadian nahas harus terjadi pada tim bulu tangkis Indonesia. PR & Media Tim Ad Hoc Olimpiade Paris 2024 Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia (PBSI), Yuni Kartika menyampaikan bahwa tim bulu tangkis menjadi korban kemalingan pada Senin, 5 Agustus 2024.

Baca juga: 5 Negara Dengan Bonus Terbanyak Untuk Atlet Peraih Medali di Olimpiade Paris 2024

Insiden pencurian menimpa Manajer Tim Nasional (Timnas) PBSI Armand Darmadji dengan kerugian hampir mencapai Rp 1 miliar. Mengutip dari Kompas.com kejadian ini terjadi sekitar pukul 17.30 waktu setempat di Paris, Prancis.

Kronologi kejadian

Image credit: Pel_1971 | Canva Pro

Untuk kronologi kejadiannya, saat itu Shendy Taua Pusa Irawati rekan Armand memberitahunya bahwa mobil yang ditumpanginya kempes. Menurutnya, tas yang dicuri berisi uang tunai untuk keperluan tim, kartu kredit, dan paspor. Mengetahui hal ini Armand segera turun untuk memeriksan kondisi ban mobil dan menghubungi pihak rental mobil, sedangkan Shendy pergi ke pertokoan untuk membeli keperluan tim.

Karena menerima keluhan ini, pihak perusahaan rental mobil langsung meminta alamat lengkap lokasi mobil. Namun karena tidak terlalu paham dengan lokasi saat itu, Armand memutuskan untuk bertanya pada polisi yang sedang berjaga sekitar 3 meter dari belakang mobil.

Tak berselang lama, Armand memutuskan untuk kembali ke mobil dan menyadari bahwa ia mengalami insiden pencurian. Diketahui tas berisi uang tunai sebanyak 53.000 euro atau sekitar Rp 950 juta hilang. Uang tersebut adalah uang miliki 53 anggota tim termasuk atlet dan ofisial.

Akibat kejadian ini ia langsung melaporkan ke pihak KBRI di Paris. Dengan laporan ini maka para staf kedutaan dan pihak kepolisian setempat dapat membantu mengatasi insiden nahas ini.

Tidak mempengaruhi jadwal tim

Image credit: danr13 | Canva Pro

Setelah insiden kemalingan terjadi, tim NOC dan Tim Ad Hoc Olimpiade Paris 2024 langsung mengurus dokumen yang hilang termasuk membuat pengganti paspor yang hilang. Pihak KBRI langsung tanggap cepat membuat Surat Perjalanan Laksana Paspor (SPLP) sebagai pengganti paspor milik tim dan atlet yang hilang.

Meski mengalami kerugian dengan jumlah besar, namun insiden ini tidak mempengaruhi jadwal tim bulu tangkis Indonesia. Para tim tetap terbang pulang ke Jakarta pada hari ini Selasa, 6 Agustus 2024.

Baca juga: Keren! Paris Punya Jalur Khusus Sepeda Yang Menghubungkan Lokasi Olimpiade 2024

Selain tim Indonesia, kasus pencurian dan kemalingan di Olimpiade Paris 2024 juga menimpa pada atlet lain seperti pemain rugby sevens Jepang yang harus kehilangan perhiasan dan uang tunai.

Preview image credit: Robert Kneschke | Canva Pro