Manfaatkan kereta api dari Paris untuk perjalanan ke kota-kota di sekitarnya yang tidak kalah menawan
Kyoto. Merupakan suatu kota di Jepang yang populer bagi wisatawan mancanegara. Berada di daerah Kansai di pulau Honshu, Kyoto menjadi destinasi yang tepat bagi yang mencari nuansa budaya dan kearifan lokal Jepang, serta sisi tradisional yang menarik. Tak salah jika kemudian wisata di Kyoto begitu identik dengan kesederhanaan, bertolak 180 derajat dengan Tokyo yang jauh lebih modern.
Karena alasan di atas, tak sedikit yang menjadikan Kyoto sebagai destinasi wisata untuk yang ingin melihat Jepang dari sudut pandang budaya, sisi tradisional dan juga nuansa yang lebih tenang. Apalagi, atmosfer dan lanskap alam yang dimiliki Kyoto juga tak kalah indah. Banyak juga spot ikonik, dan juga instagenik, yang berada di Kyoto, menarik wisatawan untuk berkunjung. Penasaran dengan spot wisata di Kyoto yang eksotis itu? Yuk, simak destinasi populer, instagramable, bernuansa alam atau yang mengedepankan nilai estetik untuk dikunjungi nanti. Cekidot, ya!
Kyoto merupakan pusat pemerintahan dan kediaman keluarga kekaisaran. Di sini terdapat Kyoto Imperial Palace, yang merupakan bekas istana Kaisar Jepang dan terletak di lahan Kyoto Imperial Park. Wisatawan bisa menjelajah pekarangan dan taman istana, atau sekadar mengagumi pohon sakura dan Konoe Pond. Bangunan istana ini juga masih mempertahankan tampilan aslinya dari masa lampau, meski sudah banyak perubahan dilakukan.
Nishiki Market bisa dikatakan sebagai surga bagi pecinta kuliner. Tempat ini juga menjadi salah satu spot wisata di Kyoto yang yang wajib dikunjungi setiap wisatawan. Pasar berusia ratusan tahun ini menampung lebih dari 150 toko dan kios yang menjual segala macam produk kuliner, dari peralatan masak hingga ikan segar dan acar.
Tempat ini juga dijuluki ‘Kyoto’s Kitchen’, yang menjadi tempat terbaik untuk mencicipi makanan terbaik di Kyoto seperti tahu, rumput laut, manisan tradisional, sushi, dll. Lokasinya di pusat kota Kyoto menjadikan Nishiki Market mudah diakses dengan berbagai moda transportasi.
Jalur ini merupakan jalan setapak yang sangat populer di Kyoto. Diapit oleh pohon sakura, jalur ini mengarah dan mengikuti rute kanal sempit. Nuansa yang ditawarkan cukup mengesankan, dari pohon sakura yang cantik, air kanal yang mengalir dengan tenang, jalan setapak dengan deretan batu, restoran dan kafe kecil, rumah yang damai, kuil kecil, dan kuil di kedua sisi jalan, menghadirkan atmosfer yang ideal untuk relaksasi. Philosopher’s Path juga merupakan tempat melihat bunga sakura yang populer di Kyoto.
Terletak di pinggiran Kyoto, Arashiyama adalah tempat yang terkenal karena keindahan pemandangan. Rumpun bambu dan jalan setapak yang ikonik menjadi daya tarik utamanya. Ada juga Jembatan Togetsukyo, yang terlihat lebih indah dengan latar belakang pegunungan berhutan. Arashiyama juga merupakan rumah bagi salah satu dari lima kuil besar Zen di Kyoto, Tenryuji Temple, yang juga merupakan Situs Warisan Dunia UNESCO. Beberapa kuil dan tempat suci penting lainnya juga terletak di sini.
Tempat ini mungkin menjadi salah satu situs paling terkenal di Kyoto. Fushimi Inari Taisha sendiri merupakan salah satu kuil Shinto, yang terkenal karena ribuan gerbang torii berwarna merah terang yang menutupi jalur gunung menuju kuil. Pengunjung dapat merasakan pengalaman berjalan melalui gerbang torii, mengunjungi lima kuil yang terletak di sini, mengagumi patung rubah, menghadiri festival, atau menyaksikan ritual yang berlangsung di kuil tersebut. Pemandangan Kyoto yang indah juga dapat dinikmati dari jalur persimpangan Yotsutsuji, yang berada di halaman kuil. Sejumlah kios makanan jalanan, toko suvenir, dan penjual yang menjual persembahan ritual berbaris di jalan menuju pintu masuk kuil.
Kinkaku-ji adalah salah satu kuil paling terkenal di Kyoto, Kuil yang juga dikenal sebagai Rokuon-ji dikunjungi jutaan pengunjung setiap tahun. Kuil Zen dengan eksterior berlapis emas dari bangunan utamanya yang menghadap ke kolam yang indah adalah daya tarik utamanya. Pengunjung kuil juga dapat berjalan-jalan di sepanjang jalan setapak yang indah dengan deretan pepohonan. Tamannya juga dirancang secara tradisional, dan tampil dengan keindahan yang tiada terkira.
Bagi pecinta Manga, Museum Manga Internasional Kyoto menjadi destinasi yang harus dikunjungi. Didirikan pada tahun 2006, museum ini merupakan fasilitas budaya yang merupakan perpustakaan dan museum. Ada lebih dari 300.000 item terkait manga yang dapat dilihat pengunjung melalui pameran, lokakarya, dan seminar. Koleksi yang dipamerkan lengkap, mulai dari cetakan balok kayu karikatur abad ke-18, melalui majalah abad ke-19 dan sebelum perang, hingga buku manga modern dan publikasi internasional. Pengunjung dapat menelusuri koleksi manga mereka yang sangat banyak, baik bahasa Jepang maupun dengan terjemahan ke bahasa asing.
Maruyama Park merupakan taman tertua di Kyoto. Taman ini populer sebagai tempat melihat bunga sakura utama di kota ini. Luasnya lebih dari 86.000 meter persegi, memiliki jalur pejalan kaki, deretan pepohonan yang indah, kebun dan kebun kecil, taman, restoran Jepang, tempat istirahat, dan banyak lagi. Pohon sakura besar yang merunduk dan menyala di malam hari adalah daya tarik utama taman ini, terutama di musim bunga sakura. Taman ini sangat cocok untuk bersantai dan mengagumi keindahan alam kawasan tersebut.
Membentang dari Sanjo-dori ke Shijo-dori, jalan Ponto-chō terkenal dengan berbagai pilihan tempat makan tradisionalnya. Jalan ini juga populer dengan arsitektur tradisionalnya yang terpelihara dengan baik. Banyak kedai teh dengan arsitektur menarik yang bisa dikunjungi. Ponto-chō juga menjadi tempat yang tepat untuk melihat geisha atau maiko dalam perjalanannya ke acara minum teh.
Kuil Nanzen-ji sebelumnya dikenal sebagai Zenrin-ji. Kuil Buddha Zen ini merupakan salah satu kuil terpenting di Kyoto, dan terkenal dengan taman bergaya arsitektur Zen tradisional. Taman yang terdapat di dalam kuil ini memberikan aura yang sama sekali berbeda ketika diberi aksen oleh dedaunan yang berubah warna di musim gugur. Fitur menarik lainnya dari kuil ini adalah lukisan indah di pintu geser aula utama, saluran air bata besar, jalur berkanopi, kuil kuno, dan masih banyak lagi.
Terletak di distrik Higashiyama Kyoto, terdapat kuil Buddha Rengeoin Sanjusangendo, yang umumnya dikenal sebagai Kuil Sanjusangen-do. Memiliki panjang 120 meter, aula utamanya mencuri perhatian karena merupakan bangunan kayu terpanjang di dunia. Didalamnya juga terdapat 1001 patung Kannon berlapis emas, dewi welas asih, yang menghadirkan pemandangan menakjubkan. Pengunjung dapat mengagumi aula besar dan detail patung yang mengesankan di kuil ini.
Eikan-dō Zenrin-ji menarik perhatian karena terdapat gambar Buddha Amida yang melihat ke belakang dari balik bahunya. Keberadaan Pagoda Tahoto, sebuah taman batu kecil, aliran sungai kecil yang mengalir melintasi pekarangan, taman yang indah penuh dengan pohon maple dan Kolam Hojo juga menjadi hal menarik yang bisa ditemukan di sini. Di musim gugur, taman ini banyak dikunjungi wisatawan karena pemandangan menarik yang ditawarkan.
Higashiyama Jisho-ji juga dikenal sebagai Ginkaku-ji yang berarti ‘Paviliun Perak’. Kuil Zen di Kyoto ini meniru model kuil Kinkaku-ji yang terkenal, namun bagian luar kuil ini tidak dilapisi dengan daun emas atau perak. Pengunjung dapat mengagumi kesederhanaan bangunan utama kuil. Beberapa bangunan kuil lainnya, taman pasir yang unik, taman lumut yang cantik, dan kolam yang semuanya dapat dijelajahi dengan jalan setapak. Halaman Higashiyama Jisho-ji sering dianggap sebagai contoh terbaik dari arsitektur lanskap Jepang.
Kuil Kifune adalah kuil Shinto yang terletak di desa Kibune di Kyoto. Kuil ini didedikasikan untuk dewa air, dan terdiri dari tiga bangunan yaitu, aula utama, Yui no Yashiro, dan Okunomiya. Jalan menuju aula utama sangat cantik dan menjadi spot foto favorit. Tangga batu yang dilapisi dengan lentera kayu merah yang indah dan kanopi tanaman yang subur adalah daya tarik utamanya. Kamu juga bisa diramal dengan mencelupkan kertas khusus ke dalam air suci di sini atau minum dari mata air pegunungan.
Arashiyama Monkey Park Iwatayama terletak di lereng Gunung Arashiyama. Dikenal sebagai Taman Monyet Iwatayama, taman ini adalah rumah bagi monyet kera Jepang liar. Untuk sampai ke taman ini, pengunjung harus mendaki melalui jalan berkelok-kelok yang dikelilingi oleh hutan lebat. Pemandangan kota Kyoto dari tempat ini sangat mengesankan. Kamu juga bisa memberi makan monyet dengan masuk ke dalam kandang khusus.
Tenryū-ji adalah kompleks kuil utama di distrik Arashiyama di Kyoto. Situs warisan dunia ini dibangun pada tahun 1300-an dan memiliki sejumlah bangunan yang bisa dikunjungi. Beberapa spot menarik di antaranya kuri (tempat tinggal wihara), yang merupakan bangunan Tenryu-ji yang paling sering difoto. Ada juga aula utama dengan gambar Buddha dan lukisan awan naga di langit-langitnya, taman lanskap yang indah, dll. Tamannya merupakan tempat yang wajib dikunjungi karena pemandangannya yang sempurna. View kolam yang dikelilingi oleh pohon pinus dan bebatuan di latar depan, serta hutan pegunungan Arashiyama di latar belakang tak boleh dilewatkan.
Gion Corner menjadi lokasi yang tepat untuk melihat dan menghargai tujuh seni pertunjukan profesional Kyoto. Berada di Aula Yasaka distrik Higashiyama, tempat ini menampilkan pertunjukan dan tempat yang tepat untuk melihat seni tradisional seperti tarian kyomai, harpa koto, komedi klasik kyogen, teater boneka bunraku, merangkai bunga, musik gagaku dari istana kekaisaran, dan upacara minum teh. Pengunjung juga dapat mengamati presentasi maiko (geisha magang) dan geiko (geisha) di sini.
Ryōan-ji sangat terkenal dengan taman batunya. Terdiri dari area berbentuk persegi panjang, dikelilingi dinding tanah yang ditutupi kerikil putih, didalamnya terdapat 15 batu dan petak lumut yang diatur sedemikian rupa. Area taman yang luas dengan kolam yang indah dan kuil kecil yang dapat diakses melalui jembatan yang indah. Berbagai bangunan candi lainnya juga tersebar di pelataran candi.
Yasaka Shrine terletak di distrik Gion yang terkenal di Kyoto. Kuil ini menyelenggarakan festival musim panas Gion Matsuri yang populer, yang dihadiri jutaan pengunjung tiap tahunnya. Bangunannya yang bercat cerah sangat cantik untuk dilihat, terutama pada malam hari ketika lampion-lampionnya menyala. Gerbang batu torii yang besar, arsitektur tradisional aula utama, dan panggung pertunjukan juga tak boleh dilewatkan. Tempat ini juga sering dikunjungi oleh banyak geisha.
Kastil Nijō adalah bekas kediaman shogun Tokugawa. Dibangun pada awal tahun 1600-an, kastil ini dikelilingi oleh parit yang lebar dan dinding batu yang tebal. Pengunjung bisa memasuki pekarangan istana yang sangat besar melalui gerbang yang megah. Wisatawan juga bisa menjelajahi istana serta tamannya yang indah. Daya tarik utamanya adalah detail dekoratifnya, serta memiliki mahakarya seni tradisional Jepang. Pintu geser dan langit-langit yang didekorasi dengan indah, dan lantai burung bulbul unik yang akan berdecit saat diinjak, juga menjadi fakta menarik yang harus kamu tahu.
Kiyomizu-dera adalah Situs Warisan Dunia UNESCO dan salah satu kuil Buddha paling terkenal di Kyoto. Yang paling menarik dari wihara ini adalah Panggung Kiyomizu dari kayu yang menjorok keluar dari aula utama, menawarkan pemandangan spektakuler Kyoto dan kawasan hutan di bawahnya, terutama pada musim bunga sakura dan musim gugur. Kuil ini juga terkenal dengan patung Kannon, dewi welas asih, berwajah sebelas dan berlengan seribu. Pengunjung kuil juga dapat mengagumi arsitekturnya yang memesona, meminum air murni Air Terjun Otowa, dan mengunjungi berbagai aula kuil lainnya.
Kuil Hōkanji adalah kuil kuno lain di Kyoto yang terletak di Daerah Higashiyama. Kuil ini juga dikenal sebagai Yasaka-no-Tou (Pagoda Yasaka) karena pagoda setinggi 46 meter (150 kaki) yang dibangun pada abad kelima. Pengunjung kuil bisa memasuki pagoda, mengagumi arsitektur tradisionalnya, lukisan kuno, patung, dan fitur lainnya. Pagoda dapat dilihat dari jauh dan bahkan lebih indah di malam hari ketika lampu dari toko-toko dan restoran terdekat memberikan cahaya dengan sentuhan yang ajaib.
Kyoto Tower menjadi salah satu destinasi wisata populer yang memiliki sentuhan modern. Pengunjung dapat pergi ke dek observasi menara baja setinggi 131 meter ini dan menikmati pemandangan panorama Kyoto dari segala arah. Dari dek obersevasi, kamu tak hanya bisa melihat lanskap kota, tapi juga bisa melihat Osaka. Menara ini juga merupakan tempat yang bagus untuk menikmati sunset. Sejumlah toko suvenir, restoran, hotel, dan pemandian umum juga terletak di bawah menara.
Gear Art Complex menjadi salah satu spot wisata baru di Kyoto, menyuguhkan pertunjukan non-verbal pertama dan asli Jepang. Pertunjukan non-verbal diambil dari cerita, di mana pengunjung dari segala usia dan negara akan memahami dan menikmati pertunjukan tersebut. Pertunjukan diekspresikan melalui boneka mainan Robaroids dan robot manusia, pertunjukan pantomim, sulap dan juggling, break dance, emosi dan tarian, tanpa mengucapkan sepatah kata pun tetapi, memengaruhi kelima indera tubuh manusia. Dan untuk memberikan efek yang lebih, teater menghadirkan teknik terbaru termasuk gaun LED penuh warna, pemetaan proyeksi, dan sinar laser untuk membuat pengunjung mendapatkan pengalaman berkesan.
Di Stasiun Arashiyama, terdapat tabung silinder dilapisi kain warna-warni tersebar di sepanjang jalan. Itu adalah Kimono Forest, instalasi seni yang dibuat oleh seniman Yasumichi Morita. Terdapat lebih dari 600 pilar di mana 32 kain berbeda dipajang. Waktu terbaik berkunjung ke sini adalah di malam hari, di mana semua tabung menyala, menjadikannya salah satu pertunjukan penuh warna yang bisa dinikmati.
Yasaka Koshindo merupakan salah satu daerah tersibuk di Kyoto. Kawasan di distrik Higashiyama dipenuhi oleh orang yang berbelanja, jalan-jalan, kulineran dan banyak lagi lainnya. Kamu juga akan menemukan sebuah kuil yang dipenuhi bola berwarna. Konon, ketika menuliskan keinginan kamu di salah satu bola pom pom dan menggantungnya setelah itu, salah satu dari tiga monyet penjaga kuil yang dihias akan mengabulkan keinginan Anda. Terkabul atau tidak, pengalaman ini merupakan pengalaman yang menarik.
Garden of Fine Arts merupakan museum yang memadukan konsep berjalan melalui taman dan menikmati karya seni. Berbagai karya seni terkenal seperti “The Last Judgment” karya Michelangelo dapat dilihat di sana. Pengalaman yang ditawarkan di sini juga sangat mengesankan. Walaupun tidak menunjukkan sisi budaya atau alam Kyoto, tempat ini jelas merupakan tempat yang patut dikunjungi bagi yang menyukai seni!
Kyoto Botanical Garden berlokasi 5 menit dari Stasiun Kitayama di Jalur Subway Karasuma. Dengan sejarah lebih dari 90 tahun, tempat ini menarik bagi turis maupun penduduk lokal. Kebun raya ini bisa dikunjungi sepanjang tahun dan berbagai bunga musiman dipamerkan seperti Sakura di musim semi.
Kyoto Aquarium dibuka pada tahun 2012 dan merupakan akuarium pedalaman terbesar di Jepang. Lebih dari 250 spesies kehidupan laut dipamerkan, seperti penguin, lumba-lumba, dan anjing laut. Selain tu, ada berbagai pertunjukan yang bisa dinikmati. Salah satu yang menarik adalah pameran Penguin Afrika, yang terletak di dekat pintu masuk.
Kyoto City Zoo sudah melakukan banyak perbaikan dan pembaruan di tahun 2015. Tempat ini juga menjadi tempat populer di kalangan keluarga. Salah satu daya tariknya adalah bisa berada dekat dengan binatang, termasuk singa dan harimau, yang bisa dilihat dari dekat hanya dengan panel kaca di antaranya.
Baca juga: Spot Wisata Populer Ini Wajib Dikunjungi Untuk Liburan Pertama Kamu Di Jepang
Jadi, sudah siap mengagendakan perjalanan liburan ke Kyoto dalam waktu dekat?
Dipublikasikan pada
Dapatkan tips dan berita travel terbaru!
Manfaatkan kereta api dari Paris untuk perjalanan ke kota-kota di sekitarnya yang tidak kalah menawan
Menambah wawasan sambil berlibur di Paris, kenapa tidak?
Pecinta foto-foto, siapkan kamera kamu ya untuk 10 tempat instagrammable di Hong Kong ini!
Wisata kuliner di Malioboro, mengapa tidak? Kamu akan terkejut dengan variatifnya jenis makanan yang ada di jalanan paling ikonik di Jogja ini. Coba yuk!
Mengunjungi desa adat di Indonesia bisa jadi aktivitas wisata unik yang menyenangkan lho. Ini dia daftar 14 desa adat yang bisa kamu jadikan referensi.
Ada setidaknya belasan hotel bintang 4 di Solo, dan sebagian di antaranya mendapat rating tinggi di aplikasi OTA Traveloka. Simak rekomendasinya di sini!
RedDoorz Solo menawarkan banyak pilihan dengan harga terjangkau, tapi juga kualitas layanan dan fasilitas kamar terbaik.
Ada banyak pilihan hotel OYO Surabaya yang murah meriah dengan menawarkan kenyamanan dan fasilitas memadai.
Lihatlah sisi lain Jepang yang elok di Fukuoka
Lokasi syuting drama Korea di Busan.