Menambah wawasan sambil berlibur di Paris, kenapa tidak?
Jika kamu ingin bepergian ke kota-kota di Jepang, kereta menjadi alat transportasi yang bisa dipertimbangkan. Jaringannya luas dan pelayanannya beragam—mulai dari kereta lokal hingga Shinkansen. Tidak heran mengapa alat transportasi tersebut menjadi favorit tidak hanya bagi masyarakat lokal, namun juga wisatawan.
Baca juga: Melihat Sakura Dengan Kereta Wisata Tercantik di Kyoto, Jepang
Akan tetapi, di rute-rute tertentu, kereta tidak akan hanya mengantarmu ke tempat tujuan. Di sepanjang perjalanan, kamu seolah dibawa ke dunia lain yang lebih magis, seperti pada film besutan Studio Ghibli atau Makoto Shinkai. Tidak perlu merogoh kocek dalam untuk naik scenic train, cukup menaiki kereta dari stasiun-stasiun lokal tersebut dan memilih jalur yang tepat, maka kamu sudah bisa mendapatkan pemandangan yang spektakuler. Penasaran rute apa saja? Simak daftarnya di bawah ini.
Image credit: Website resmi Pariwisata Prefektur Akita
Jalur yang satu ini menghubungkan stasiun Kawabe di Prefektur Aomori dengan stasiun Higashi-Noshiro di Prefektur Akita. Perjalanan sepanjang 147.2 km ini menjadi favorit banyak orang karena memiliki pemandangan alam yang spektakuler, mulai dari bunga sakura di musim semi, hutan yang asri, hingga matahari terbenam di tepi laut. Siapkan kameramu untuk perjalanan ini!
Image credit: Website Japan National Tourism Organization
Ada beberapa spot populer yang akan kamu lewati di rute ini. Pertama adalah pesisir Senjojiki di Aomori yang terdiri dari batuan sepanjang 12 km, hasil dari gempa di tahun 1792. Selanjutnya, masih di Aomori, kamu juga dapat melihat Furofushi Onsen yang terletak tepat di tepi laut dan memiliki air berwarna coklat kemerahan karena tingginya kandungan sodium dan zat besi. Pemandangan cantik ketiga yang bisa kamu kunjungi di jalur ini adalah pantai Okazaki dengan panorama matahari terbenamnya yang tiada dua. Pindah dari pemandangan pesisir, kamu bisa turun di stasiun Akitashirakami, maka kamu bisa mengunjungi hutan purba Shirikami-Sanchi dan kolamnya yang dapat berubah warna.
Image credit: Website resmi Sanriku Railway
Jalur yang satu ini tidak termasuk ke dalam jalur yang dioperasikan oleh Japan Railway, melainkan oleh Sanriku Railway. Membentang sepanjang 163 km, dari stasiun Kuji di Kota Kuji hingga stasiun Sakari di Kota Ofunato, Rias Line merupakan jalur terpanjang di Jepang yang bukan bagian dari Japan Railway.
Salah satu spot terbaik yang wajib tertangkap oleh mata dan kameramu adalah ketika kereta melewati Jembatan Osawa, di antara stasiun Horinai dan stasiun Shirai-Kaigan. Sebagai jembatan tertinggi di jalur ini, kamu akan disuguhkan pemandangan birunya Laut Pasifik dari jarak yang cukup dekat. Jangan lupa untuk membeli ekiben berisi bulu babi yang segar khas Rias Line di stasiun Kuji agar perjalananmu lebih menyenangkan!
Image credit: Website resmi Hokkaido Tourism Organization
Hokkaido memang sudah terkenal dengan alamnya yang cantik. Untuk kamu yang ingin memiliki pengalaman berbeda, bagaimana dengan menikmati kecantikannya dari balik jendela kereta? Jika tertarik, maka kamu bisa memilih Senmo Main Line yang menghubungkan stasiun Abashiri dan stasiun Higashi-Kushiro.
Jalur yang satu ini berada sangat dekat dengan pesisir yang berhadapan langsung dengan Laut Okhotsk. Di akhir bulan Januari hingga Maret, balok-balok es dari Sungai Amur di Rusia akan hanyut melintasi Laut Okhotsk. Jika beruntung, pemandangan langka ini dapat kamu temukan di sepanjang kota pesisir Monbetsu dan Abashiri di Hokkaido.
Image credit: Website resmi Tadami Line
Jalur ini sudah terkenal sebagai salah satu jalur kereta terindah di Jepang. Tadami Line merupakan jalur yang menghubungkan prefektur Fukushima dan Niigata. Jika kamu naik dari stasiun Aizu-Nishikata dan Aizu-Hinohara, maka kamu harus bersiap melihat bentang alam cantik yang akan dilewati.
Ketika kereta berjalan di atas No. 1 Tadami River Bridge, matamu akan dimanjakan dengan pemandangan sungai Tadami dan lembah yang kondisinya berbeda di setiap musim. Di musim semi, lembah akan berubah menjadi kanvas warna-warni dari pepohonannya. Sementara di musim dingin, lembah akan berubah putih karena diselimuti salju. Bagi kamu pencinta fotografi, wajib untuk berhenti di stasiun Aizu-Kawaguchi dan berjalan sejauh 800 meter. Di Kaneyama Viewpoint, kamu bisa mendapatkan momen bak lukisan ketika kereta melintas di tepi sungai dengan pegunungan sebagai latarnya.
Image credit: Website resmi JR East
Di jalur ini, kamu akan mendapatkan panorama yang begitu indah hingga dijuluki sebagai salah satu dari Nihon Sandai-shasō atau tiga pemandangan terbaik yang dapat dilihat dari jendela kereta di Jepang. Naik lah kereta dari stasiun Inariyama menuju stasiun Obasute atau sebaliknya untuk mendapatkan pemandangan tersebut.
Duduk di dalam kereta di jalur Shinonoi, kamu akan bertemu Dataran Zenkoji dengan pemandangan sawahnya yang berundak. Kamu juga bisa berhenti di stasiun Obasute untuk menikmati pemandangan ini lebih lama atau mengeksplor Dataran Zenkoji yang memiliki banyak spot indah. Di malam hari, dari jalur kereta, kamu juga dapat melihat kelap-kelip lampu dari kejauhan.
Image credit: Website resmi Japan Rail Pass
Rute yang satu ini bisa dikatakan sebagai rute yang paling terkenal di Jepang. Tidak hanya karena rutenya paling banyak digunakan, namun juga karena di rute ini, kamu bisa menjadi saksi pemandangan spektakuler. Tokaido Shinkansen merupakan salah satu rute Shinkansen yang menghubungkan beberapa kota besar di antara Tokyo dan Osaka.
Jika kamu naik di jalur ini, maka kamu harus bersiap-siap ketika kereta bergerak di antara stasiun Mishima dan stasiun Shin-Fuji. Sebab, melalui jendela kereta, kamu akan melewati Gunung Fuji yang ikonik. Selain itu, di jalur antara stasiun Hamamatsu dan Toyohashi, kereta akan membelah danau Hamana yang cantik. Siapkan kameramu!
Image credit: Jeevan Chandimal | Canva Pro
Meskipun jalurnya tidak sepanjang Tokaido Shinkansen atau Gono Line, namun pemandangan yang disuguhkan sepanjang 16,5 km di Himi Line bisa membuatmu terpana. Jalur ini menghubungkan stasiun Takaoka dan stasiun Himi di prefektur Toyama. Toyama sendiri terkenal dengan lansekap pegunungan dan pantainya—dan di jalur ini, kamu bisa mendapat keduanya.
Di jalur antara stasiun Etchu-Kokubu dan stasiun Amaharashi, penumpang akan bertemu dengan Pesisir Amaharashi yang ikonik dengan batu karang di tengahnya dan pegunungan Tateyama di belakang. Jalur kereta berada sangat dekat dengan airnya sehingga ketika melihat keluar dari jendela, kamu akan merasakan seolah kereta melayang di atas air.
Image credit: Website resmi Pariwisata Kota Miyoshi
Banyak orang yang setuju bahwa pulau Shikoku memiliki lembah dan ngarai alami yang istimewa. Salah satu cara untuk menjadi saksi keindahannya dalam sekali duduk adalah dengan menggunakan kereta. Dosan Line yang membelah pulau Shikoku dari prefektur Kagawa ke Kochi menjadi jalur yang cocok untuk pengalaman menyenangkan ini.
Image credit: Website resmi Pariwisata Kota Miyoshi
Di antara stasiun Iyaguchi dan stasiun Oboke, kamu akan bertemu dengan Lembah Iya yang terkenal dengan lereng pegunungannya yang curam dan ngarai berbatu yang dalam. Ada juga Ngarai Oboke yang terkenal curam dan sering digunakan untuk wisata kapal pesiar dan arung jeram. Jika ingin menikmati pemandangan yang lebih cantik, maka kamu bisa menaiki Shikoku Mannaka Sennen Monogatari, sebuah kereta wisata yang memiliki jendela lebar agar kamu lebih leluasa menikmati Lembah Shikoku.
Image credit: Website resmi Asosiasi Pariwisata Itoigawa
Menghubungkan kota Itoigawa dengan kota Matsumoto di prefektur Nagano, jalur sepanjang 105,4 km ini menyimpan banyak pemandangan indah yang belum diketahui oleh banyak orang. Dari danau dengan pohon sakura hingga gunung yang spektakuler, semuanya dapat kamu temui di Oito Line.
Salah satu yang akan kamu saksikan adalah Nishina Three Lake yang terdiri dari Danau Aoki, Danau Nakatsuna, dan Danau Kizaki. Masing-masing dari danau tersebut memiliki ciri khasnya masing-masing. Ketika hari cerah pun, kamu dapat menyaksikan langsung keindahan Hakuba Three Mountains yang memiliki pemandangan berbeda setiap musimnya.
Image credit: Website resmi Twilight Express Mizukaze
Meskipun terletak di paling akhir, bukan berarti apa yang ditawarkan di jalur ini tidak seindah jalur-jalur sebelumnya. San’yo Main Line merupakan kereta api utama yang berada di sepanjang pantai selatan di wilayah Chugoku dan membentang dari prefektur Hyogo hingga prefektur Fukuoka. Bagi kamu yang menginginkan keindahan laut, jalur ini bisa menjadi pilihan yang sempurna.
Berada di jalur ini, yang menjadi daya tarik utama adalah Seto Inland Sea yang dihiasi dengan beberapa pulau kecil. Bersiap lah menempelkan wajahmu ke jendela ketika kereta berjalan di antara stasiun Yu dan stasiun Obatake karena kereta akan berjalan sangat dekat dengan laut, memberikanmu pemandangan yang tidak akan terlupakan. Ingin kereta yang lebih mewah? Maka kamu bisa menaiki Twilight Express Mizukaze yang terasa seperti hotel bintang lima dengan pemandangan yang sama cantiknya.
Baca juga: Japan Rail Pass, Harga, Cara Membeli Dan Semua Yang Harus Kamu Tahu!
Mulai dari Gunung Fuji yang agung dan ikonik, hingga jalur kereta yang membuatmu seolah melayang di atas laut, rugi apabila kamu tidak mencoba setidaknya salah satu dari jalur-jalur yang sudah disebutkan. Untuk mengakses kereta yang dioperasikan oleh Japan Railway, maka kamu bisa menggunakan JR Pass. Sedangkan untuk kereta yang dioperasikan oleh Sanriku Railway, kamu bisa membeli tiketnya di salah satu stasiun di Rias Line atau memesan melalui website Sanriku Railway sendiri. Jangan lupa untuk melakukan riset lebih mendalam untuk setiap jalurnya agar kamu bisa mendapatkan pemandangan terbaik.
Cover image credit: Website resmi Pariwisata Kota Miyoshi
Dipublikasikan pada
Dapatkan tips dan berita travel terbaru!
Menambah wawasan sambil berlibur di Paris, kenapa tidak?
Pecinta foto-foto, siapkan kamera kamu ya untuk 10 tempat instagrammable di Hong Kong ini!
Bersiap Menjelajahi Gemerlap Kehidupan Malam Tokyo
Wisata kuliner di Malioboro, mengapa tidak? Kamu akan terkejut dengan variatifnya jenis makanan yang ada di jalanan paling ikonik di Jogja ini. Coba yuk!
Mengunjungi desa adat di Indonesia bisa jadi aktivitas wisata unik yang menyenangkan lho. Ini dia daftar 14 desa adat yang bisa kamu jadikan referensi.
Bila ingin berlibur ke Eropa, lirik juga wisata Albania yang tidak biasa
Ingin work from cafe di Taiwan? Cek rekomendasinya!
Keselamatan saat berlibur nomor satu!
Makin hemat liburan ke Singapura
Tempat liburan yang cantik, edukatif dan variatif untuk dinikmati bersama si kecil? Seoul jawabannya