Manfaatkan kereta api dari Paris untuk perjalanan ke kota-kota di sekitarnya yang tidak kalah menawan
Apakah kamu tahu negara yang berkali-kali disebut sebagai negara dengan penduduk paling bahagia di dunia? Bhutan adalah jawabannya. Terletak di dataran tinggi, Bhutan punya kekayaan alam yang luar biasa. Berlibur ke Bhutan akan memberimu pengalaman yang fantastis. Menyepi di tengah lanskap Pegunungan Himalaya, kamu bisa melayangkan pandang ke daerah hutan hingga bagian dataran yang masih bersalju. Banyak rumah ibadah dengan detail yang cantik dan menyenangkan untuk dikunjungi. Sempatkan dirimu untuk mengeksplorasi wisata Bhutan yang menawan, lihat berbagai tujuan favorit wisatawan di TripZilla Indonesia.
Baca Juga: Wisata Kazakhstan, Negara Eksotis Bebas Visa Bagi WNI
Image credit: Website Royal Government of Bhutan
Dzong sendiri sebenarnya merupakan bangunan benteng besar di Bhutan. Pada masa kini, dzong banyak digunakan sebagai tempat melakukan kegiatan administratif dan tempat ibadah. Banyak dzong yang akan kamu temukan di Bhutan dan salah satunya adalah Punakha Dzong. Dzong yang satu ini konon adalah dzong kedua tertua dan terbesar di Bhutan. Bersiaplah terkagum dengan kemegahan bangunan dan juga alam yang melatarinya.
Lokasi: Bhutan
Jam Buka: Senin - Sabtu, 09.00 - 17.00
Image credit: Website Taktsang Palphug Monastery
Mau melihat keindahan arsitektur yang tidak ada duanya di Bhutan? Segera kunjungi Paro Taktsang dan dijamin kedua matamu akan melebar. Berlokasi di Lembah Paro, bangunan yang juga disebut Taktsang Palphug Monastery ini berdiri di atas tebing setinggi 3,120 meter di atas permukaan laut. Terdapat tiga jalan untuk bisa memasuki biara ini, yaitu dengan melintasi hutan pinus atau perbukitan. Sebutan lainnya adalah Tiger’s Nest, karena tempat ini dianggap sebagai salah satu lokasi sarang harimau di Bhutan.
Lokasi: Bhutan
Jam Buka: Setiap hari, 08.00 - 13.00 dan 14.00 - 18.00
Image credit: Website Royal Government of Bhutan
Biara Buddha lainnya yang menarik untuk dikunjungi adalah Chimi Lhakhang. Menemukan bangunan ini butuh usaha karena kamu perlu berjalan kaki melintasi lahan pertanian yang berdebu dan berlumpur. Sepanjang perjalanan menuju biara, kamu akan melihat jajaran bendera doa khas Bhutan yang eksotis. Dikenal juga sebagai Kuil Kesuburan, banyak pasangan yang belum memiliki anak datang kesini. Sementara itu, kamu pun dapat mengagumi desain atap emasnya, gambar-gambar di batu yang indah hingga pohon bodhi besar di depan kuil.
Lokasi: Teoprongchu, Bhutan
Jam Buka: Setiap hari, 09.00 - 13.00 dan 14.00 - 17.00
Image credit: Bernard Gagnon | Wikimedia Commons
Bangunan berbentuk bundar yang mengundang rasa penasaran ini adalah National Museum of Bhutan. Memiliki empat lantai, kamu akan disuguhi berbagai deskripsi tentang sejarah Bhutan. Semua terlihat dari koleksi patung-patung perunggu, baju adat dan senjata-senjata tradisional. Pengunjung dilarang memotret selama berada di dalam museum dan hal ini tentu makin membuat penasaran. Satu-satunya cara untuk mengetahui isi museum adalah dengan mengunjunginya sendiri.
Lokasi: Paro, Bhutan
Jam Buka: Setiap hari, 09.00 - 17.00
Image credit: impradip | Pixabay
Buddha Dordenma Statue dianggap sebagai salah satu patung Buddha dalam posisi duduk yang terbesar di dunia. Berwarna emas dan didirikan di puncak bukit makin menambah nuansa megah dari patung ini. Diukir di China, patung setinggi 54 meter ini menjadi lambang dari bangunan yang menyimpan 125,000 patung Buddha berukuran lebih kecil di dalamnya. Kamu bisa memasuki ruang meditasi yang ada untuk meresapi atmosfer damai dan tenang yang ada. Sambangi saat pagi atau sore hari ketika posisi matahari paling tepat dan membuat patung ini terlihat makin cantik.
Lokasi: Kuenselphodrang, Thimphu, Bhutan
Jam Buka: Setiap hari, 09.00 - 17.00
Image credit: Andrewgrandison | Wikimedia Commons
Berwisata ke Bhutan berarti melihat keindahan alam di setiap langkahmu. Hal ini akan semakin mudah dinikmati bila kamu datang ke Jigme Dorji National Park. Menjadi taman nasional terbesar kedua di Bhutan, sekaligus rumah bagi beragam satwa yang dilindungi seperti harimau, leopard salju, musk deer hingga anjing liar khas Himalaya. Kenakan sepatu dan baju yang nyaman, lalu mulailah berjalan kaki menyusuri taman nasional ini. Siapkan kameramu untuk menangkap pemandangan kawanan domba dan yak, air terjun, aliran sungai hingga hutan berkabut yang keren.
Lokasi: Gasa, Bhutan
Jam Buka: Senin - Jumat, 09.00 - 17.00
Image credit: Uchchhas Kundu | Wikimedia Commons
Meski mayoritas bangunan di Bhutan adalah biara, namun kamu tidak akan bosan mengulik setiap sudutnya. Pasalnya, kebanyakan biaranya dibangun dengan indah dan kental dengan ornamen tradisional. Biara berikutnya yang terkenal adalah Karbandi Monastery. Berlokasi di kota beragama Buddha pertama di Bhutan, biara ini dibangun di tahun 1967 dan berada di tengah perkebunan. Kagumi setiap sudut biara dan setelahnya kamu dapat berjalan berkeliling. Masih ada hutan yang rimbun, air terjun dan pedesaan yang tenang.
Lokasi: Phuentsholing, Bhutan
Jam Buka: Setiap hari, 09.00 - 18.00
Image credit: Website Folk Heritage Museum
Sesuai namanya, Folk Heritage Museum Kawajangsa memamerkan berbagai benda yang digunakan dalam keseharian warga Bhutan. Mengangkat tema abad pertengahan, kamu akan merasa memasuki mesin waktu di dalam bangunan ini. Peralatan rumah tangga yang antik, ruangan-ruangan yang ditata seperti di masa lalu hingga dupa yang dibakar menciptakan atmosfer yang mengesankan. Meski sekilas terlihat seperti rumah di peternakan yang sederhana, sebenarnya banyak sekali detail yang bisa kamu nikmati. Bahkan kamu dapat melihat peralatan pembuatan minyak mustard, bahan yang banyak digunakan dalam kuliner Bhutan.
Lokasi: Thimphu, Bhutan
Jam Buka: Senin - Jumat pukul 09.00 - 17.00 dan Sabtu pukul 10.00 - 17.00
Image credit: BoyKat | Pixabay
Phobjikha Valley terletak di tengah negara Bhutan. Lihat keindahan suasana kaki gunung Himalaya yang sungguh tidak ada duanya di sini. Lembah ini dihuni oleh komunitas lokal yang dinamai Gasa. Pada musim dingin, burung bangau leher hitam akan bermigrasi dan diadakan festival untuk menyambut kedatangan hewan ini. Bila ingin mengunjungi Phobjikha Valley, kamu perlu melakukan reservasi terlebih dulu melalui operator wisata resmi di Bhutan. Bila ingin melihat kecantikan flora yang ada, kamu bisa datang di bulan Maret hingga Mei saat musim semi. Ketika musim gugur, kamu dapat melakukan trekking, bird watching dan menyaksikan beragam festival.
Lokasi: Phobjikha, Bhutan
Jam Buka: Setiap hari, 24 jam
Image credit: Christopher J. Fynn | Wikimedia Commons
Bila ingin merasakan kehidupan ala penduduk Bhutan, tinggallah di Trashigang. Kamu bisa berjalan-jalan santai keliling kota ini, berbelanja di pasarnya dan melihat kelompok etnis semi nomaden Brokpas. Mungkin juga ada perayaan sejarah yang bisa kamu saksikan bila kamu beruntung dan cicipi kuliner lokal di penjaja makanan yang mudah ditemukan. Susuri Sungai Dangmechu yang merupakan sungai terbesar di Bhutan. Meski namanya kota, tetap saja nuansa alamnya terasa sangat kental. Tidak lupa, ada dzong yang dapat disambangi di sini.
Lokasi: Trashigang, Bhutan
Jam Buka: Setiap hari, 24 jam
Baca Juga: Wisata Jaipur India, Mulai Dari Alam Hingga Budaya Yang Mempesona
Wisata Bhutan akan melepaskanmu dari kenyamanan khas kota besar, tetapi justru itu membuatmu dapat menemukan ketenangan yang berbeda. Langkahkan kakimu ke Bhutan dan lakukan perjalanan yang tidak akan kamu sesali.
Preview image credit: impradip | Pixabay
Dipublikasikan pada
Dapatkan tips dan berita travel terbaru!
Manfaatkan kereta api dari Paris untuk perjalanan ke kota-kota di sekitarnya yang tidak kalah menawan
Menambah wawasan sambil berlibur di Paris, kenapa tidak?
Airbnb terbaik ini jadi pilihan paling sip untuk akomodasi wisata di kawasan Ancol.
Airbnb Bukit Bintang ini menawarkan nuansa yang homey dan cozy, pas jadi akomodasi liburan di Kuala Lumpur.
Pilih saja yang paling cocok dengan seleramu!
Cafe-cafe cantik di Hoi An ini punya banyak spot instagrammable.
kerja sambil liburan di Taiwan yuk!
Jelajahi keindahan Lake Como, danau tercantik di Italia.
Calling all digital nomads! Are you looking for the perfect spot to stay productive and inspired in Jakarta? Whether you're freelancing, building your startup, or just need a change of scenery
Pilihan restoran populer di Beijing untuk penggemar kuliner.