10 Masjid Tercantik di Eropa, Bikin Wisatawan Muslim Terpukau

Jika berbicara tentang wisata di Eropa, mungkin yang terbayang olehmu adalah lansekap pegunungannya yang membentang luas atau kastil-kastilnya yang membawamu kembali ke abad pertengahan. Akan tetapi, karena terdiri atas negara-negara dengan kebudayaan yang kaya membuat benua tersebut memiliki segudang keajaiban arsitektur yang mencerminkan keberagamannya. Di antara reruntuhan kuil, kastil, dan gerejanya yang megah, masjid-masjid turut berdiri sebagai simbol harmoni.

Baca juga: Wisata Masjid Indonesia, 15 Masjid Terindah yang Harus Kamu Datangi

Beberapa masjid di Eropa bahkan terkenal tidak hanya sebagai tempat beribadah umat Muslim, namun juga karena keindahannya. Mulai dari yang memiliki kubah-kubah besar khas masjid di Timur Tengah hingga yang bergaya arsitektur modern, berikut adalah masjid tercantik di Eropa yang bisa membuatmu terpukau.

1. The Blue Mosque, Istanbul — landmark pariwisata di Turki

Image credit: Vincent_St_Thomas | Canva Pro

Image credit: 2tamsalu | Canva Pro

Tentu kamu sudah tidak asing lagi dengan masjid yang satu ini. Sebagai salah satu ikon pariwisata di Turki, Masjid Sultan Ahmed atau yang lebih dikenal dengan The Blue Mosque mampu menarik banyak wisatawan dari seluruh dunia setiap tahunnya. Pesona masjid ini terletak tidak hanya pada ukurannya yang megah dengan 6 menara, namun juga warna biru cantik dari ubin di bagian interior dan eksteriornya juga corak-corak unik yang menghiasi. Selain beribadah di bawah kubahnya yang mengagumkan, jangan lupa untuk berkeliling dan menggali lebih dalam sejarah dari masjid yang dibangun di abad ke-17 ini.

Alamat: Binbirdirek, At Meydanı Cd No:10, 34122 Fatih/İstanbul

2. Saint Petersburg Mosque, Rusia — warna biru yang menawan dengan corak cantik

Image credit: Anna_Pakutina | Canva Pro

Image credit: Subodh Agnihotri | Canva Pro

Keindahan ubin berwarna biru tidak hanya dapat kamu temukan di Istanbul saja. Saint Petersburg Mosque di Russia, meskipun ukurannya tidak sebesar The Blue Mosque, tetap mampu menarik perhatian wisatawan dengan kubah sewarna pirus dan menara-menara ramping yang menjulang tinggi. Inspirasi desain masjid ini diambil dari bangunan-bangunan bersejarah di kota kuno Samarkand. Sementara itu, bagian dalamnya dihiasi dengan kaligrafi Arab yang indah, kolom-kolom dari marmer berwarna hijau, dan lampu gantung yang megah. Lebih spesialnya lagi, Saint Petersburg Mosque, yang juga jadi pusat kegiatan umat Muslim di daerah tersebut, merupakan salah satu masjid terbesar di Eropa sekaligus masjid yang terletak paling utara di dunia.

Alamat: Kronverkskiy Prospekt, 7, St Petersburg

3. Mosque of Rome, Italia — masjid dengan suasana syahdu

Image credit: mirzavis | Canva Pro

Terletak di kaki bukit Parioli, di atas lahan seluas 30.000m², Mosque of Rome jadi simbol harmonisasi antara budaya Islam dan arsitektur Italia. Pemandangan bangunannya yang menyatu dengan keindahan alam sekitar menarik banyak umat Muslim untuk berkunjung sekaligus beribadah. Hasil kolaborasi arsitek Italia dan Iran, kamu dapat melihat kubah dan menara yang biasa ditemukan pada arsitektur masjid dipadukan dengan penggunaan batu kapur dan terakota merah muda ala Romawi. Masuk ke dalam masjid, maka kamu akan disambut dengan ruang ibadah yang luas dan kolom-kolom tinggi bercabang tiga yang serupa pohon, menciptakan suasana yang damai dan syahdu.

Alamat: Viale della Moschea, 85, 00197 Roma RM

4. The Islamic Center of Rijeka, Kroasia — punya bentuk yang tidak biasa

Image credit: Dragoncello | Canva Pro

Masjid yang satu ini terbilang baru dibanding masjid-masjid sebelumnya yang sudah berdiri selama ratusan atau puluhan tahun. Rampung di tahun 2013, masjid yang terletak di Rijeka ini langsung menarik banyak perhatian karena keunikannya. Bangunannya yang berbentuk kubah berwarna keperakan sekilas mengingatkanmu pada Igloo, ditambah dengan menara dengan desain kontemporer yang menyala di malam hari. Kompleks ini dilengkapi dengan tiga air mancur, yang melambangkan kesucian dalam arsitektur Islam. Selain itu, berjalan-jalan di area masjid, kamu juga akan dibuat terpukau dengan pemandangan Teluk Kvarner yang menakjubkan.

Alamat: Ul. Ante Mandića 50, 51000, Rijeka

5. Suleymaniye Mosque, Istanbul — semakin cantik ketika matahari terbenam

Image credit: onlyfabrizio | Canva Pro

Image credit: Andrey X. | Canva Pro

Di Turki, tidak hanya The Blue Mosque yang bisa membuatmu terpukau. Jika dirasa masjid ikonik itu terlalu ramai untukmu, maka kamu bisa ke Suleymaniye Mosque yang terletak tidak jauh dari Jembatan Galata. Masjid yang diprakarsai oleh Sultan Süleyman I, menawarkan perpaduan kemegahan arsitektur Ottoman dan cerita masa lampau yang menarik. Kamu dapat menikmati keindahan kubah dan menara masjid serta menjelajahi kompleks dengan suasana yang syahdu sambil menikmati pemandangan kota yang menakjubkan. Di bagian belakang masjid juga terdapat restoran dan kafe yang bisa menjadi tempatmu meluruskan kaki.

Alamat: Süleymaniye, Prof. Sıddık Sami Onar Cd. No:1, 34116 Fatih/İstanbul

6. Grande Mosquée de Paris, Perancis — masjid dengan tanaman yang indah

Image credit: olrat | Canva Pro

Image credit: javarman3| Canva Pro

Terletak di persimpangan jalan dan dikelilingi oleh tembok putih, Grande Mosquée de Paris atau Masjid Raya Paris menyimpan taman yang luar biasa indah. Memenuhi area seluas 3.500 meter persegi, taman ini dipenuhi oleh berbagai tumbuhan yang tampak kontras dengan pilar-pilar putih masjid dan lantai berwarna biru terang. Berkunjung ke masjid terbesar di Perancis ini, kamu juga akan dibuat kagum dengan arsitekturnya yang megah dan elegan. Selain itu, di areanya juga terdapat beberapa fasilitas untuk bersantai seperti hammam atau pemandian ala Turki dan restoran.

Alamat: 2bis Pl. du Puits de l'Ermite, 75005 Paris

7. Lala Mustafa Pasha Mosque, Siprus — masjid dengan gaya arsitektur gotik

Image credit: jvoisey | Canva Pro

Melihat masjid yang satu ini mengingatkanmu pada kastil-kastil abad pertengahan. Lala Mustafa Pasha Mosque yang dulunya merupakan Katedral Latin Santo Nikolas, adalah destinasi yang memukau di Republik Siprus dan memiliki sejarah yang panjang.

Image credit: Savas Bozkaya| Canva Pro

Menara lonceng yang biasa ada di gereja diubah menjadi menara masjid dan pilar-pilar besar di dalamnya berderet menyangga kubah yang menaungi ruang ibadah. Arsitektur gotik dengan dinding batu dan jendela yang dipenuhi ukiran rumit menjadi salah satu alasan banyak wisatawan, baik Muslim maupun tidak, berkunjung ke sini. Pohon Ara Sycamore kuno yang konon merupakan pohon tertua di Siprus dapat dijadikan tempat berteduh. Ingin melepas dahaga? Maka kamu bisa melipir ke kafe yang berada di sekitar masjid.

Alamat: 4WGV+274, Gazimağusa 99450

8. Cologne Central Mosque, Jerman — seperti keluar dari film sci-fi

Image credit: Cologne Tourism | Official Website

Masjid yang dapat menampung 1.200 jamaah sekaligus ini merupakan salah satu tempat ibadah umat Muslim terbesar di Eropa. Proses perencanaan dan pembangunan yang memakan waktu sepuluh tahun ini menghasilkan masjid bergaya unik yang lebih terlihat seperti gedung dari film beraliran science-fiction.

Image credit: Erva Nur | Canva Pro

Masuk ke dalam masjid, kamu akan dibuat tercengang dengan langit-langitnya yang tinggi dan terbuat dari kaca, sehingga memberikan pencahayaan alami. Penggunaan warna putih dan emas juga semakin memperkuat citra suci nan megah tempat ibadah ini. Di malam hari, kamu akan melihat pemandangan cahaya yang bersinar menembus kaca dari sela-sela dinding. Tidak hanya beribadah, di Cologne Central Mosque juga kamu dapat mengunjungi perpustakaan dan berjalan-jalan di halamannya.

Alamat: Venloer Str. 160, 50823 Cologne, North Rhine-Westphalia

9. Kul Sharif Mosque, Rusia — masjid megah dengan sejarah berdarah

Image credit: Andrey X. | Canva Pro

Masjid di Rusia ini dinobatkan sebagai Situs Warisan Sejarah oleh UNESCO karena arsitekturnya yang indah dan sejarahnya yang kaya. Masjid megah ini dibangun di abad ke-16 dan mengambil nama dari imam terakhir Kazan, Kul Sharif, yang gugur di medan perang. Dalam perang tersebut juga, Ivan IV Vasilyevich menghancurkan masjid megah itu. Baru pada 1996, Kul Sharif Mosque dibangun kembali. Dari kejauhan, warna putih dipadukan oleh kubah berwarna biru terang mampu menangkap perhatian siapapun, terlebih dengan adanya menara tinggi yang dihiasi bulan sabit perak serta detail dekoratif yang rumit. Jika berkunjung ke sini, kamu bisa menjelajahi museum di area masjid untuk mempelajari lebih lanjut tentang sejarah dan budaya Islam di wilayah tersebut.

Alamat: Ulitsa Sheynkmana, Kazan, Respublika Tatarstan

10. Ljubljana Mosque, Slovenia — kubahnya terletak di dalam gedung

Image credit: Ljubljana Tourism | Official Website

Mungkin, ketika melihat bagian luar Ljubljana Mosque, kamu tidak menemukan sesuatu yang benar-benar menarik. Namun, begitu masuk ke dalamnya, kamu akan langsung mengerti mengapa masjid pertama di Slovenia ini sering disebut sebagai salah satu masjid terindah di Eropa.

Image credit: Rado Markovic Hribernik | Canva Pro

Bangunannya berbentuk kubus menyimpan ruang shalat yang didominasi warna putih dan memiliki kubah menggantung berwarna biru yang merepresentasikan langit, membeirkan kesan syahdu bagi yang berkunjung. Tidak hanya sebagai tempat ibadah, Ljubljana Mosque juga memiliki restoran dan lapangan basket yang biasa digunakan oleh umat Muslim di daerah tersebut.

Alamat: Džamijska ul. 10, 1000 Ljubljana

Baca juga: Biaya Visa Schengen Naik, Nih Budget Yang Harus Kamu Siapkan

Pengalaman melintasi Eropa tidak hanya menawarkan keindahan alam dan warisan sejarah, namun juga harmoni kebudayaan yang berpadu di dalam masjid-masjid di atas. Selain menenangkan hati, masjid-masjid tersebut juga mampu memanjakan matamu dengan detailnya yang menawan. Jangan lupa untuk mengabadikan momen yang kamu habiskan selama di sana, ya!