Makanan Khas Kamboja, Pesta Rempah Dari Negeri Angkor Wat

Kamboja yang terkenal dengan Angkor Wat ternyata juga punya sisi lain yang menarik untuk dieksplorasi. Tidak lain tidak bukan adalah makanan khas Kamboja. Banyak menu yang eksotis khas Khmer dan kaya dengan bumbu sehingga pas dengan lidah pencinta kekayaan rasa. Nama-nama tradisionalnya justru akan membuatmu semakin penasaran dengan isi dari setiap piring hidangannya. Makanan khas Kamboja yang direkomendasikan ini dapat membuat hari-hari liburanmu semakin cerah, jadi jangan takut untuk mencobanya!

Baca Juga: Angkor Wat Dan 10 Wisata Terbaik Di Kamboja Lainnya Yang Menunggu Untuk Dijelajahi

1. Penggemar ikan wajib mencoba seporsi amok

Image credit: Marcin Konsek | Wikimedia Commons

Kari ikan dengan santan, itulah amok. Penampilannya mirip dengan kuliner khas Indonesia, tapi tentu saja dengan sentuhan bumbu yang berbeda. Diberi pasta rempah yang disebut kroeung lalu dikukus dalam balutan daun pisang membuat amok kaya aroma dan rasa. Selain ikan, amok pun bisa menggunakan daging ayam, sapi atau tahu. Amok memiliki tekstur yang lembut dan umumnya dihidangkan dengan nasi panas. Rasakan enaknya seporsi amok di Madam Moch Khmer Restaurant.

Lokasi: 021 Taphul Rd, Krong Siem Reap, Cambodia
Jam Buka: Setiap hari, 10.00 - 22.00

2. Num banh chok, mi khas Khmer yang teksturnya menyenangkan

Image credit: Thomas Wanhoff | Wikimedia Commons

Negara di Asia memang akrab dengan mi, tidak terkecuali Kamboja. Menu yang sering disebut Khmer noodles ini dinamakan num banh chok dan rasanya pun seunik namanya. Mi dari beras ini dibumbui dengan kunyit, lengkuas, serai, jeruk purut dan ditambah dengan kuah dari santan. Gurih, asam, segar, ditambah ikan sebagai sumber protein  menambah ramai rasa mi ini. Permainan tekstur akan ditemukan dengan taburan mentimun, daun basil hingga jantung pisang. Kravanh Restaurant menyajikan num banh chok yang banyak digemari.

Lokasi: Phnom, 74 Oknha Ket St. (174), Penh 12210, Cambodia
Jam Buka: Minggu dan Senin - Jumat pukul 11.00 - 21.30, Sabtu pukul 18.00 - 21.30

3. Rasa asam yang terhirup membuat samlar machu selalu ditunggu

Samlar machu dijamin nikmat sebagai pendamping saat makan siang maupun malam. Namanya dapat diterjemahkan menjadi sup asam, dan rasanya memang asam berkat kuah kaldu dengan bumbu air lemon, asam jawa atau biji buah krasaing. Menggiurkan bukan? Daging yang diolah bisa menggunakan daging sapi, ikan atau hidangan laut. Ditambah lagi dengan sayuran semisal kangkung, tomat dan daun bawang.  Hirup kenikmatan rasanya di Romduol Khmer Restaurant, bakal membuatmu berdecap puas!

Lokasi: 181e0 Preah Sisowath Quay, Phnom Penh, Cambodia
Jam Buka: Setiap hari, 10.30 - 22.30

4. Samlor korkor, sup sayuran yang hangat dan nyaman di perut

Bila kamu termasuk orang yang menyukai menu berkuah terutama ketika malam hari, maka samlor korkor layak dicicipi. Singkatnya, ini adalah sup khas Kamboja yang berisi sayur, buah dan dibumbui rempah-rempah. Meski ada daging yang ditambahkan ke dalam sup, namun bintang utamanya tetaplah sayuran yang sehat. Bumbu yang digunakan termasuk kroeung yang menjadi salah satu bumbu khas Khmer. Rasakan hidangan otentik ini di Khmer Kitchen Restaurant dan mungkin kamu akan tergoda untuk memesan menu lainnya juga!

Lokasi: Street 2, Old Market Siem Reap, 17255, Cambodia
Jam Buka: Setiap hari, 09.00 - 23.00

5. Tampilan minimalis dengan rasa maksimal dari bai sach chrouk

Bai sach chrouk adalah nasi dengan lauk daging babi iris. Bila kamu melihat tampilannya maka kamu mungkin akan berpikir tampilan dan rasanya mudah ditebak. Jangan salah, dengan marinasi menggunakan santan, bawang putih, kecap, gula palem, kecap ikan, lemon dan lada khas Kampot, rasa dagingnya menjadi mantap. Setelah dimarinasi, daging lalu dipanggang dan diiris tipis-tipis. Kedai Bai Sach Chrouk yang bersahaja bisa menjadi saksi kalau menu yang terlihat sederhana ini punya banyak penggemar.

Lokasi: Vimol Thoam Thong St. (246), Phnom Penh, Cambodia
Jam Buka: Setiap hari, 06.00 - 20.00

6. Kampot pepper crab, pedas ladanya membuat makan makin lahap

Image credit: Black Palm | Wikimedia Commons

Kepiting memang bahan masakan yang bikin gemas karena meski butuh usaha untuk menyantapnya, namun rasa dagingnya sangat nikmat. Apalagi bila kamu menyantap Kampot pepper crab yang rasanya khas Kamboja. Ini karena ladanya memang berasal dari daerah Kampot dan rasa panas ladanya sempurna berpasangan dengan manis lembut daging kepiting. Biasanya yang digunakan adalah jenis lada hitam, dan salah satu tempat yang menyediakan hidangan ini adalah Kep Sur Mer Restaurant. Menyantap hidangan ini, sulit untuk peduli dengan tangan yang kotor karena membuka kulit kepiting karena kenikmatannya.

Lokasi: They Village, Prey Thom Commune, Krong Kaeb 22101, Cambodia
Jam Buka: Setiap hari, 10.30 - 22.30

7. Pleah sach ko, menu untuk lidah yang ingin berpetualang

Beberapa negara memiliki menu berbahan daging mentah, demikian juga dengan Kamboja. Ada pleach sach ko, yang adalah hidangan daging sapi mentah ala Kamboja. Tidak perlu khawatir rasanya tidak menyenangkan karena saat dihidangkan, menu ini sudah dibumbui sedemikian rupa. Daging sapi mentah yang diiris tipis-tipis diberi bumbu seperti basil, daun lemon dan serai sehingga punya aroma yang kuat dan bikin perut keroncongan. Di Majas Srok Restaurant, rasakan sensasi menyantap menu ini dan bisa jadi hanya ada di Kamboja!

Lokasi: Street 51, 154 Dekcho Damdin St. (154), Phnom Penh 120202, Cambodia
Jam Buka: Setiap hari, 06.00 - 21.00

8. Setiap teguk kuah kuy teav akan menyegarkan tubuhmu

Lagi-lagi mi, namun kuy teav diracik dengan berbeda. Asyik untuk memulai hari tapi tidak kalah enaknya untuk mengakhiri hari setelah lelah berkeliling Kamboja. Mi beras berkuah bening ini akan membuatmu ingin segera menyantapnya. Kuahnya terbuat dari kaldu, bisa campuran ayam dan babi. Sedangkan dagingnya bisa menggunakan daging babi atau udang, dipadu dengan tauge, bawang goreng, potongan cabai, saus hoisin dan saus sriracha. Khmer Taste Restaurant akan membawa lidahmu bergembira melalui semangkuk sajian kuy teavnya.

Lokasi: Sok San Rd, Krong Siem Reap 17252, Cambodia
Jam Buka: Setiap hari, 09.00 - 23.00

9. Lok lak, menu daging yang mudah dimasak dan disantap

Image credit: Marcin Konsek | Wikimedia Commons

Bisa jadi lok lak terasa akrab denganmu. Masakan ini merupakan daging sapi dengan bumbu kecap dan mudah ditemukan di negara lain. Bedanya, lok lak punya saus celupan yang terbuat dari garam, lada hitam, air jeruk nipis dan cengkeh yang dihancurkan. Unik bukan? Setelah daging selesai ditumis, maka dapat disajikan dengan paduan tomat, bawang merah hingga daun piperaceae. Daun piperaceae termasuk khas dan mudah dijumpai di pasar tradisional Kamboja. Jangan lewatkan lok lak dari La Baab Restaurant yang terasa mengenyangkan dan menyenangkan.

Lokasi: 81 E2 Preah Monivong Blvd (93), Phnom Penh 12201, Cambodia
Jam Buka: Setiap hari, 11.00 - 22.00

10. Num pang, roti isi yang serupa tapi tak sama

Image credit: amanderson2 | Wikimedia Commons

Melihat num pang, kamu dapat teringat akan roti isi yang biasa kita dapatkan di kafe atau juga banh mi. Apa bedanya makanan khas Kamboja ini dengan kembarannya yang lain? Dalam num pang, terdapat citarasa yang meriah dari asamnya mayones, rasa khas dari tanaman rempah dan gurihnya daging babi. Dikepit dalam roti baguette yang dipanggang hingga garing, rasa jajanan ini tidak bisa diremehkan. Num pang mudah dijumpai dan salah satunya ada di kedai Numbangjrukkvai. Makan satu, jangan kaget kalau kamu ingin tambah lagi!

Lokasi: 125 St 143, Phnom Penh, Cambodia
Jam Buka: Setiap hari, 07.00 - 20.00

Baca Juga: 10 Tempat Wisata Bersejarah di Phnom Penh, Menelusuri Jejak Sejarah Kamboja

Sudah ngiler belum? Segera jadwalkan perjalananmu ke Kamboja ya!

Preview image credit: kan_chansathya | Pixabay