Jago membuat itinerary wisata? Jika iya, kamu bisa memenangi 140 juta rupiah bila bisa membuat itinerary wisata keliling dunia paling murah. Tertarik?
Bekerja sambil liburan di Spanyol, mengapa tidak? Pemerintah Spanyol sudah memiliki rencana untuk menarik lebih banyak pekerja remote dari seluruh dunia ke wilayahnya dengan menyiapkan visa digital nomad.
Visa spesial ini diharapkan bisa lebih banyak mendatangkan wisatawan dan meningkatkan pertumbuhan ekonomi dari sisi pariwisata. Jadi, jika kamu termasuk orang yang doyan bekerja remote sembari berwisata, dan bisa bekerja di lokasi manapun dengan koneksi internet yang bagus, Spanyol sepertinya menjadi destinasi yang bagus untuk dituju!
Menurut sejumlah sumber yang dikumpulkan TripZilla Indonesia, visa digital nomad Spanyol ini merupakan cara pemerintah setempat menarik warga dunia untuk bisa tinggal dan bekerja secara remote di Spanyol.
“Visa ini diciptakan untuk menarik dan menjaga bakat nasional dan internasional dengan memantu pekerja remote dan para digital nomad untuk bisa tinggal di Spanyol,” demikian penjelasan dari Kementerian Perekonomian Spanyol.
Dalam gagasan yang sudah diajukan ke parlemen, hampir semua orang dari seluruh penjuru dunia bisa mengajukan visa spesial ini, mulai dari pemegang paspor Uni Eropa, mereka yang berada di wilayah Schengen atau warga negara yang bukan dari belahan benua Eropa.
Spanyol sejatinya memiliki visa Self-Employment, yang mengharuskan pemohon untuk mendaftar dan membayar biaya penerbitan visa dalam jumlah tertentu sebagai pekerja mandiri sebelum masuk ke Spanyol. Pemegang visa nantinya akan diizinkan untuk tinggal di wilayah Spanyol selama setahun dengan memiliki kesempatan untuk memperbarui atau memperpanjang masa tinggalnya. Yang kemudian membedakan visa tersebut dengan visa digital nomad Spanyol adalah pemohon yang merupakan pekerja remote tidak perlu melakukan pendaftaran. Visa ini juga hanya berlaku untuk para freelancer, pekerja penuh waktu yang bekerja secara remote dan mereka yang 80% pendapatannya berasal dari perusahaan yang berada di luar Spanyol. Perbedaan lainnya adalah masa berlaku visa maksimal hanya berjalan enam bulan.
Memiliki visa ini juga memberikan kamu pilihan dan kemudahan untuk bisa membangun perusahaan di Spanyol dengan mudah, berkat proses dan prosedur yang jauh lebih disederhanakan.
Dijelaskan Nadia Calvino, Menteri Ekonomi Spanyol, startups menjadi dasar dari ekonomi digital baru, yang memungkinkan untuk membuka lapangan pekerjaan dengan keahlian tinggi dan memiliki potensi pertumbuhan yang besar.
Namun, para pekerja digital nomad untuk sementara ini masih harus bersabar karena proposal visa spesial ini masih digodog oleh parlemen Spanyol. Belum diketahui kapan visa ini secara resmi dirilis dan mulai ditawarkan pemerintah Spanyol secara resmi.
Baca juga: Sambut Traveler Indonesia Yang Sudah Divaksin, Inilah 16 Destinasi Wisata Tersembunyi Di Spanyol
Terlepas dari itu, apakah kamu tertarik mengajukan permohonan visa spesial Spanyol ini? Jika iya, kira-kira lokasi mana yang pertama bakal jadi jujukan kamu? Barcelona, Madrid, Sevilla, Valencia atau kota lainnya?
Dipublikasikan pada
Dapatkan tips dan berita travel terbaru!
Jago membuat itinerary wisata? Jika iya, kamu bisa memenangi 140 juta rupiah bila bisa membuat itinerary wisata keliling dunia paling murah. Tertarik?
Sepertinya rugi untuk tidak memaksimalkan travel pass ini, ya!
Siap menjelajah wisata terbaru di Hong Kong?
Cara mendapatkannya sedikit berbeda dari biasanya. Cek selengkapnya di sini!
Menurut kamu, apakah review online bisa dipercaya?
Universal Studio Jepang Hadirkan Atraksi Terbaru Donkey Kong Mulai Desember 2024
Sensasi meleleh, renyah, gurih yang membuat orang tergila-gila
Perpaduan interior keren dan kue cantik!
PIK 2 di Tangerang, destinasi hiburan serba ada dan anti mati gaya
Indahnya perpaduan kota modern dan tradisional.