Turis Masuk Thailand Melalui Bandara Wajib Jalani Tes Covid-19

Pemerintah Thailand sudah membuka pintu perbatasan untuk masuknya wisatawan asing pada bulan ini. Namun untuk wisawatan asing yang berada di Thailand untuk berwisata tidak lebih dari 14 hari, dan masuk dari Bandara Internasional Suvarnabhumi, wajib melakukan tes Covid-19 di bandara.

Bandara Suvarnabhumi meluncurkan tes Covid-19 tersebut pada Jumat lalu untuk “menyambut” kedatangan sejumlah wisatawan dari luar negeri. Tes dilakukan untuk memastikan wisatawan asing yang datang ke Thailand bebas dari infeksi.

Kewajiban melakukan tes Covid-19 ditujukan untuk wisatawan yang berstatus pelancong bisnis, diplomat dan tamu pemerintah yang tinggal selama kurang dari 14 hari di Thailand. Tes covid-19 itu sendiri diperkirakan membutuhkan waktu sekitar satu setengah jam sebelum akhirnya diketahui hasilnya, demikian dijelaskan pejabat Departemen Pengendalian Penyakit di Thailand, Suwich Thammapalo, seperti dikutip Antaranews.

Untuk memenuhi kewajiban tes Covid-19 tersebut, wisatawan yang berkunjung ke Thailand akan dikenai biaya 3,000 baht, atau sekitar 1,4 juta rupiah. Setelah menjalani tes tersebut dan hasilnya negatif, wisatawan tidak perlu lagi menjalani karantina selama 14 hari.

Pemerintah Thailand telah membuka pintu perbatasan untuk wisatawan asing sejak Minggu lalu, setelah kebijakan pembatasan sosial dilonggarkan. Namun, pemerintah baru akan membuka pintu perbatasan secara bertahap dan mewajibkan wisatawan yang masuk untuk melakukan karantina mandiri selama 14 hari.

Untuk tahap pertama, turis asing yang bisa masuk ke Thailand adalah mereka yang sudah mendaftarkan diri melakukan karantina mandiri selama 14 hari, termasuk di antaranya warga asing yang memiliki izin kerja, inevstor dan kalangan pebisnis. Selain itu, turis yang datang untuk kepentingan medis juga diizinkan untuk masuk.

Pebisnis asing yang datang untuk waktu yang singkat harus menunjukkan surat keterangan bebas Covid-19, memiliki asuransi kesehatan dan mengizinkan staf medis untuk memonitor setiap kegiatan mereka saat di Thailand.

Thailand tercatat memiliki 3,157 pasien dengan kasus positif Covid-19, dengan 3,026 di antaranya sudah sembuh dan 58 meninggal dunia. Pemerintah Thailand juga telah mengumumkan sekolah, bar dan tempat pijat sudah bisa dibuka mulai Juli, dengan mengikuti protokol kesehatan yang sudah ditetapkan secara ketat.

Baca juga: Turis Asing Diizinkan Masuk Ke Thailand Mulai Minggu Depan

Siap untuk kembali jalan-jalan dan liburan ke Thailand dalam waktu dekat?