Destinasi Wisata Cantik di Lasem yang Sarat Budaya

Pernahkah kamu mendengar mengenai Lasem? Sebagai kecamatan di Kabupaten Rembang, Jawa Tengah, mungkin Lasem belum masuk ke dalam daftar wisatamu. Namun perpaduan budaya Tiongkok dan Jawa yang kental di sini menjadikan Lasem destinasi wisata yang unik dan patut untuk dikunjungi. Kamu yang menggemari bangunan bersejarah akan tergoda untuk menjelajahi situs-situs sejarah di sini dan mengabadikannya. Beberapa bangunan sudah direvitalisasi sehingga semakin cantik di mata.

CEK PILIHAN PEMESANAN DI LASEM

Untuk menyusun rencana wisatamu, TripZilla merekomendasikan beberapa lokasi wisata bersejarah yang keren di Lasem. Tidak hanya melihat-lihat, tempat tertentu bahkan difungsikan sebagai penginapan sehingga kamu bisa menyewanya. Harga yang ditawarkan pun terjangkau dan dijamin kamu akan memperoleh pengalaman liburan yang berkesan. Yuk mulai dicek destinasi wisata apa saja yang bisa kamu lihat di Lasem!

1. “Menikmati” candu di Lawang Ombo

Lawang Ombo ini sering juga disebut sebagai Rumah Candu. Di balik namanya, tersimpan sejarah bahwa dulunya rumah ini menjadi tempat penyelundupan opium di Jawa. Kalau kamu datang, kamu akan melihat rumah dengan gaya campuran Eropa dan Tiongkok yang luas dan bernuansa jadul. Barang-barang yang digunakan di rumah ini pun adalah barang berusia tua dan kamu dapat menemukan benda antik seperti pipa untuk menghisap opium atau jangkar tua dari kapal pemilik Rumah Candu. Penuh dengan kisah sejarah, rumah ini adalah salah satu tempat yang wajib kamu kunjungi di Lasem.

Alamat: Jl. Sunan Bonang No.70, Pereng, Soditan, Kecamatan Lasem, Kabupaten Rembang, Jawa Tengah
Jam Buka: Setiap hari, 07.00 WIB – 21.00 WIB
Harga Tiket: Gratis

2. Menelusuri sejarah batik Lasem di Kampung Batik Karangturi

Batik di Lasem telah diproduksi sejak abad ke-18 oleh warga keturunan Tionghoa yang tinggal di sana. Di Karangturi, kamu dapat menemukan rumah-rumah kuno berdinding tinggi yang telah berdiri sejak tahun 1700-an. Rumah-rumah inilah yang menghasilkan batik Lasem yang terkenal hingga ke mancanegara pada masanya. Jangan lupa berbelanja batik Lasem, sebab kamu akan menemukan motif-motif khas Tiongkok dalam batiknya seperti motif burung phoenix atau motif naga. Pada saat ini sudah dibuat pula motif flora dan fauna lokal yang bercampur dengan motif-motif khas Tiongkok tersebut. Selain batiknya yang menarik, desain arsitektur rumah-rumah di kampung batik ini juga menggoda untuk dijadikan latar selfie lho!

Alamat: Desa Karangturi, Kecamatan Lasem, Kabupaten Rembang, Jawa Tengah
Jam Buka: Setiap hari, 24 jam
Harga Tiket: Gratis

3. Menyatu dengan kebudayaan Lasem di Rumah Merah (Tiongkok Kecil Heritage)

Tempat ini kerap disebut juga sebagai Omah Abang karena arsitekturnya didominasi warna merah. Awalnya rumah ini merupakan tempat penyimpanan candu sebelum akhirnya berpindah kepemilikan dan saat ini berfungsi sebagai penginapan. Perabotan yang ada di rumah ini sangat kental dengan nuansa Tiongkok yang kuno. Di bagian belakang rumah pun terdapat sebuah sumur tua yang masih bisa digunakan.

Jika kamu ingin menginap di sini, kamu dapat menyewa salah satu kamarnya dengan harga mulai dari 245,868 IDR per malam. Bayangkan, kamu dapat menginap di tempat yang berusia lebih dari 150 tahun dengan harga yang terjangkau, seru banget kan?

Alamat: Desa Karangturi, Kecamatan Lasem, Kabupaten Rembang, Jawa Tengah
Jam Buka: Setiap hari, 08.00 WIB – 22.00 WIB
Harga Tiket: 20,000 IDR
Booking di Agoda

4. Menikmati nuansa rumah bersejarah di Roemah Oei

Satu lagi rumah bersejarah yang dapat kamu jadikan tempat menginap adalah Roemah Oei. Roemah Oei merupakan bangunan yang berdiri sejak tahun 1818 namun baru dibuka untuk umum pada tahun 2018. Kamu dapat menyewa kamar di sini melalui Airbnb dengan harga mulai dari 215,000 IDR per malam. Kamu akan merasa seperti masuk ke lorong waktu karena rumah ini masih mempertahankan dekorasi Tiongkok yang otentik dan vintage banget. Kamu akan menemukan sudut-sudut yang instagramable dengan mudah dan makin bikin betah berlama-lama di sini.

Di bagian tengah rumah terdapat tempat terbuka yang menjadi panggung untuk mementaskan kesenian Tiongkok dan Lasem. Selain itu, di bagian depan rumah juga terdapat toko cenderamata dan kedai kopi yang enak untuk bersantai lho!

Alamat: Jl. Jatirogo No.10, Pandeyan, Karangturi, Kecamatan Lasem, Kabupaten Rembang, Jawa Tengah
Jam Buka: Setiap hari, 24 jam
Harga Tiket: Gratis

5. Kelenteng Cu An Kiong yang memesona

Objek wisata yang banyak terdapat di Lasem adalah kelenteng. Kelenteng Cu An Kiong ini salah satunya dan dipercaya sebagai kelenteng tertua di Jawa. Berdasarkan namanya, kelenteng ini disebut Istana Kebajikan dan Kedamaian atau Ci An Gong. Kamu akan terpikat dengan keindahan bangunan ini sesaat setelah melihatnya. Dinding yang dipenuhi lukisan dewa dewi dan aroma hio yang masuk ke hidung akan menjadi kenangan yang mengesankan dari kelenteng ini. Selain itu kamu juga dapat mengagumi papan-papan bertuliskan peribahasa yang dibuat antara tahun 1875 hingga 1908. Terdapat sisi-sisi yang tidak boleh dipotret dalam kelenteng ini sehingga kamu perlu memastikan peraturan yang ada sebelum selfie ya!

Alamat: Jl. Dasun No.19, Pereng, Soditan, Kec. Lasem, Kabupaten Rembang, Jawa Tengah 59271
Jam Buka: Setiap hari, 09.00 WIB – 22.00 WIB
Harga Tiket: Gratis

6. Kelenteng penuh histori di Kelenteng Poo An Bio

Kelenteng ini tidak kalah tuanya dengan bangunan lain di Lasem dan dibangun pada tahun 1740. Pada bagian depan kelenteng terdapat deretan lampion dan dua patung singa yang dianggap dapat mengusir keinginan jahat. Memasuki kelenteng, kamu dapat melihat lukisan-lukisan dengan cerita rakyat yang terpasang di dinding. Menurut sejarah, kelenteng ini dibuat untuk persembahan kepada Dewa Kwee Sing Ong yang juga memiliki kelenteng di Fujian, Tiongkok. Karena usia kelenteng yang sudah tua, saat berkunjung diharapkan kamu tidak menyentuh lukisan atau mural di dinding kelenteng. Di dalam kelenteng ini terdapat tiga altar untuk bersembahyang dan kamu bisa mengagumi suasana oriental yang ada di sini.

Alamat: Jl. Karangturi Gang. 7 No.15, Karangturi, Kecamatan Lasem, Kabupaten Rembang, Jawa Tengah
Jam Buka: Setiap hari, 09.00 WIB – 22.00 WIB
Harga Tiket: Gratis

7. Penghormatan untuk pahlawan, Kelenteng Gie Yong Bio

Kelenteng Gie Yong Bio ini dibangun di tahun 1780 untuk menghormati pahlawan yang berjuang dalam perang Geger Pacinan pada tahun 1742 sampai 1750 yaitu Oei Ing Kiat, Raden Pandji Margono dan Tan Kee Wie. Kelenteng ini mempunyai ukiran dinding yang juga menarik untuk diamati. Direnovasi pada tahun 1915, hal yang menarik di kelenteng ini adalah adanya altar untuk Raden Pandji Margono yang adalah seorang tokoh ningrat Jawa beragama Islam. Keberadaan kelenteng ini menggambarkan hubungan yang baik antara warga keturunan Tionghoa dan Jawa di Lasem. Meskipun kecil namun kelenteng ini ternyata menyimpan kisah yang unik sehingga dapat dijadikan salah satu tujuan wisatamu di Lasem.

Alamat: Jl. Babagan No.7, Tawangsari, Kecamatan Lasem, Kabupaten Rembang, Jawa Tengah
Jam Buka: Setiap hari, 09.00 WIB – 22.00 WIB
Harga Tiket: Gratis

8. Bersantai di Pantai Caruban

Pantai yang tersohor di Lasem adalah Pantai Caruban dan kamu bisa melakukan berbagai hal di sini seperti bermain ATV atau voli pantai. Di pantai ini juga terdapat penyewaan perahu karet untuk menikmati laut tanpa perlu bersusah payah berenang. Pantai ini bukan sekedar pantai karena dulunya daerah di sekitar Pantai Caruban adalah tempat bersandar kapal-kapal dagang dari mancanegara. Menurut perkiraan, banyak bekas kapal kuno yang tertimbun di Pantai Caruban. Selain jadi situs sejarah, Pantai Caruban ini juga dekat dengan tambak yang bisa jadi tambahan pemandangan untuk dinikmati. Datanglah ke pantai ini pada sore hari untuk melihat matahari terbenam, indah banget!

Alamat: Gedongmulyo, Kec. Lasem, Kabupaten Rembang, Jawa Tengah
Jam Buka: Setiap hari, 05.00 WIB – 18.00 WIB
Harga Tiket: 8,000 IDR

9. Belajar mengenai sejarah batik nasional di Museum Batik Tiga Negeri

Batik Tiga Negeri adalah sebutan bagi kain batik dari Lasem sehingga museum yang baru dibuka pada tahun 2018 ini memajang banyak koleksi kain batik Lasem. Nama Tiga Negeri diambil dari tiga warna yang digunakan dalam membatik yaitu merah, biru dan sogan yang berasal dari tiga wilayah.

Lasem menciptakan warna merah yang identik dengan pecinan dan jadi salah satu unsur dalam Batik Tiga Negeri. Di sini juga tersimpan artefak-artefak batik kuno yang penuh dengan cerita sejarah. Kamu dapat mengunjungi museum ini sekaligus membeli batik Lasem untuk kenang-kenangan. Harganya memang cukup mahal namun keunikan sejarahnya membuat batik ini layak untuk dikoleksi.

Alamat: Paviliun Omah Batik Tiga Negeri, Jl. Karangturi Gang IV No. 7, Lasem, Kabupaten Rembang, Jawa Tengah
Jam Buka: Sesuai perjanjian
Tiket Masuk: 5,000 IDR

Baca juga: Tempat Wisata Semarang Gratis Dengan View Yang Mengesankan

CEK PILIHAN AKOMODASI DI LASEM

Lasem boleh kecil tapi menyimpan sejarah yang besar lho, jadi jangan melewatkan kesempatan wisata ke Lasem ya!