Manfaatkan kereta api dari Paris untuk perjalanan ke kota-kota di sekitarnya yang tidak kalah menawan
Ubud memiliki pesonanya tersendiri. Dengan potensi alam, seni dan budayanya yang luar biasa, tidak sedikit yang mengenal Ubud sebagai jantungnya Bali dalam urusan kebudayaan dan alam yang memesona. Alhasil, tidak sedikit yang menjadikan Ubud sebagai destinasi wisata utama untuk dijelajahi saat liburan ke Bali.
Di Ubud, kamu bisa menjumpai banyak hal. Komplek persawahan yang Instagenik, pura yang eksotik, alam perbukitan yang istimewa hingga tempat yoga dan kafe yang luar biasa dengan panorama yang spektakuler serta art gallery yang bertebaran di sana-sini menjadikan Ubud sebagai must-visit area di Bali.
Bagi kamu yang tertarik untuk liburan di Bali, menghindar dari keramaian Kuta, Sanur, Legian maupun Seminyak, melipir ke Ubud bisa menjadi langkah yang pintar. Namun untuk bisa mendapatkan sensasi yang mengesankan, penting untuk memiliki itinerary wisata yang efektif dan efisien.
Meski banyak alternatif rencana perjalanan yang bisa kamu lihat, tidak ada salahnya mencontek itinerary wisata Ubud di bawah ini untuk weekend getaway kamu di Bali. Cekidot, ya!
Tidak ada awal yang lebih baik dari memulai petualangan di Ubud dengan menikmati pagi di Bukit Campuhan. Bayangkan, bisa melakukan jogging, menghirup udara yang segar sekaligus menikmati pemandangan perbukitan Campuhan yang keren, dijamin kamu akan mendapatkan kesan yang pas untuk memulai hari. Campuhan Ridge Walk memang merupakan mood booster yang pas untuk kamu!
Usai sarapan pagi, Monkey Forest Ubud menjadi destinasi yang dituju untuk itinerary wisata Ubud ini. Melihat aksi para monyet yang berkeliaran bebas di kawasan wisata yang Instagenik memang memiliki kesan tersendiri. Belum lagi Monkey Forest Ubud ini menjadi salah satu destinasi populer di Ubud, yang memang wajib untuk dikunjungi.
Ubud Water Palace, alias Pura Saraswati menjadi destinasi lain yang bisa dikunjungi. Pura yang memiliki kolam teratai ini menyajikan pemandangan yang aduhai. Keindahan nuansa alam yang ditawarkan, sekaligus atmosfer yang syahdu, terutama di sore hari memberikan kesan mendalam bagi setiap pengunjungnya.
Untuk menutup hari pertama dalam itinerary wisata Ubud ini, mengunjungi The Blanco Renaissance Museum bisa menjadi aktivitas yang pas. Museum ini bisa dikatakan landmark tidak resmi dari Ubud. Selain sebagai rumah, studio dan galeri, museum ini juga memiliki kafe dan restoran dengan pemandangan yang aduhai.
Daya tarik utama dari Blanco Renaissance Museum ini adalah karya yang ditampilkan di sini. Seniman flamboyan kelahiran Filipina itu memiliki rasa dan ciri khas tersendiri dalam karya-karyanya. Nuansa museum yang Instagenik juga membuatnya sebagai destinasi yang menarik.
Pada itinerary wisata Ubud hari kedua, destinasi yang disajikan cukup beragam. Mengunjungi air terjun Tegenungan bisa menjadi awal yang bagus untuk memulai petualangan sebelum kembali ke rutinitas kamu.
Air terjun Tegenungan menyajikan nuansa yang menyegarkan dengan air sejuk dan tempat yang indah. Dengan ketinggian hanya 15 meter dan debit air yang deras, terutama pada periode tertentu, air terjun ini menyajikan atmosfer alami yang fantastis. Kamu juga bisa sedikit menjelajah untuk bisa menemukan pura kecil dan kolam pemandian cantik untuk bersantai.
Bagi yang pernah menonton film “Eat, Pray, Love“, yang dibintangi Julia Roberts, pasti tidak asing dengan Ketut Liyer. Tabib pengobatan alternatif, yang menjadi teman curhat Elizabeth Gilbert, tokoh yang diperankan oleh Julia Roberts tersebut, sempat menjadi sosok paling populer di Ubud. Rumahnya juga kerap dikunjungi oleh wisatawan, sekadar untuk bertemu, berbincang dan mungkin juga diramal. Namun, Ketut Liyer sudah meninggal dunia pada 2016 silam. Meski begitu, kamu masih bisa melihat peninggalan, rekam jejak dan rumah yang ditinggalinya saat berkunjung ke Ubud.
Usai berkunjung ke rumah Ketut Liyer, kamu bisa berelaksasi sekaligus menjaga kebugaran dengan mengunjungi Yoga Barn, tempat paling asyik untuk senam yoga, memulihkan energi dan mood sekaligus menenangkan pikiran.
Yoga Barn didesain dengan menekankan segala hal yang khas dengan tradisi Bali. Atmosfer dan nuansa studio alam yang asyik memberikan nilai tersendiri untuk dinikmati. Kamu juga bisa menikmati menu-menu kuliner sehat untuk melengkapi hari bersantai kamu di sini.
Jika mengunjungi alam yang luar biasa sudah kamu lakukan, pun demikian dengan mengunjungi lokasi yang historik dan ikonik di Ubud, maka yang tersisa adalah berbelanja. Jalan-jalan memang tidak lengkap jika tidak dituntaskan dengan belanja dan Pasar Seni Ubud menjadi lokasi yang pas untuk menghabiskan uang yang ada di kantong kamu.
Tidak hanya menjual kerajinan tangan, kamu juga bisa menemukan berbagai karya seni yang apik, termasuk lukisan dari seniman lokal. Harga yang ditawarkan juga cukup terjangkau, dengan catatan kamu bisa menawar harga yang tepat.
Baca juga: 5 Hotel Di Ubud Di Bawah 400,000 IDR Dengan Pool Dan View Keren
Nah, dengan itinerary wisata Ubud di atas, weekend getaway kamu di Bali dijamin akan sangat berkesan!
Dipublikasikan pada
Dapatkan tips dan berita travel terbaru!
Manfaatkan kereta api dari Paris untuk perjalanan ke kota-kota di sekitarnya yang tidak kalah menawan
Wisata kuliner di Malioboro, mengapa tidak? Kamu akan terkejut dengan variatifnya jenis makanan yang ada di jalanan paling ikonik di Jogja ini. Coba yuk!
Mengunjungi desa adat di Indonesia bisa jadi aktivitas wisata unik yang menyenangkan lho. Ini dia daftar 14 desa adat yang bisa kamu jadikan referensi.
Jika sedang mencari tempat wisata alam yang anti mainstream, kamu dapat berkunjung ke Pandeglang, kota yang membuat liburanmu berkesan.
Ketika sarapan terlalu cepat dan makan siang terlalu lambat, brunch cafe Bandung ini menawarkan menu-menu yang menarik untuk dinikmati bersama teman.
Kari Jepang memang tidak ada duanya dan tersedia juga varian halalnya
Yang pasti, orang Sarawak terkenal dengan keramahannya!
Ada setidaknya belasan hotel bintang 4 di Solo, dan sebagian di antaranya mendapat rating tinggi di aplikasi OTA Traveloka. Simak rekomendasinya di sini!
RedDoorz Solo menawarkan banyak pilihan dengan harga terjangkau, tapi juga kualitas layanan dan fasilitas kamar terbaik.
Jakarta, Indonesia's dynamic capital, offers a variety of coworking spaces that cater to digital nomads seeking productivity, flexibility, and a sense of community. Whether you're managing a startup or working remotely, these coworking hubs...