Tiket Masuk Hagia Sophia Ditetapkan Untuk Turis Asing, Harganya Wow Banget!

Kabar kurang menggembirakan buat traveler asal Indonesia yang belum sempat liburan ke Istanbul, Turki. Pasalnya, baru-baru ini pemerintah Turki membuat kebijakan menetapkan tiket masuk Hagia Sophia untuk semua wisatawan internasional, tak terkecuai turis dari Indonesia.

Dalam keterangan yang dirilis beberapa waktu lalu, pemerintah Turki telah menetapkan bahwa harga tiket masuk Hagia Sophia adalah 25 Euro, atau sekitar 426,193 IDR. Penetapan tiket masuk ini diharapkan bisa membantu pengelola untuk melindungi landmark berusia 1,500 tahun di Istanbul ini.

tiket masuk hagia sophiaImage credit: Pixabay - Vedatzoerluer

Tiket masuk juga hanya dibebankan kepada wisatawan asing yang mengunjungi Hagia Sophia untuk "kepentingan budaya", demikian menurut keterangan tersebut. Ada pun warga lokal yang ingin melakukan ibadah bisa masuk ke masjid secara gratis. Kebijakan untuk penetapan tiket masuk juga sudah efektif berlaku mulai 15 Januari 2024 lalu.

Sebelumnya, situs bersejarah ini bisa diakses oleh wisatawan lokal dan internasional secara gratis. Perubahan kebijakan ini merupakan langkah pemerintah untuk memisahkan pengunjung yang datang untuk beribadah dan wisatawan yang sekadar berkunjung untuk menikmati keindahan Hagia Sophia dan arsitekturnya yang ikonik serta sejarah luar biasa yang mengiringinya.

Sebagai tambahan, wisatawan yang mengunjungi Hagia Sophia bisa mendapatkan informasi secara detail melalui sistem headset yang baru. Informasi disajikan dalam sejumlah bahasa yang bisa dipilih. Langkah baru ini dilakukan untuk menjaga suasana di dalam masjid tetap khidmat, terutama untuk pengunjung yang ingin beribadah atau melakukan kunjungan wisata rohani.

tiket masuk hagia sophiaImage credit: Pexels/Tayssir Kadamany

Diungkapkan Menteri Budaya Dan Pariwisata Turki, Mehmet Nuri Ersoy, penetapan tiket masuk Hagia Sophia dilakukan sesuai dengan panduan dari UNESCO untuk menjaga kemurnian situs bersejarah tersebut. Selain itu, penetapan tiket masuk juga bisa membantu melindungi situs dan mengurangi kunjungan wisatawan dalam jumlah yang terlalu besar.

Penetapan harga tiket masuk ini menjadi salah satu banyak perubahan yang dilakukan pemerintah Turki. Sebelumnya, pada bulan Juli 2020, pemerintah mencabut status Hagia Sophia sebagai museum dan menetapkannya sebagai masjid yang berfungsi untuk ibadah umat Islam.

Image credit: Pexels/Yasir Gurbuz

Sebagian besar pejabat UNESCO dan arkeolog menentang perubahan ini. “Arus pengunjung yang tidak terkendali” merusak bangunan bersejarah tersebut, seperti yang ditulis oleh anggota Asosiasi Arkeolog Yunani dalam surat terbuka pada tahun 2022.

“Di masa lalu, bukti foto menunjukkan prospek suram masa depan Hagia Sophia,” tulis mereka.

“Daun pintu kayu Ottoman di Gerbang Kekaisaran rusak, pelapis dinding terkikis dan dilepas, air mancur dan pintu digunakan untuk penyimpanan sepatu, pelat lantai marmer hancur. Mosaik Bizantium yang unik tetap tertutup dan tidak terlihat. Pengawasan arkeologis tetap berada di luar monumen.”

Negara Dengan Biaya Hidup Termurah Di Eropa? 5 Negara Ini Bisa Jadi Jujukan Liburan Kamu

Dibangun antara tahun 532 dan 537 M, Hagia Sophia beroperasi sebagai katedral Kristen selama lebih dari 900 tahun. Situs ini berubah menjadi masjid setelah Kesultanan Utsmaniyah merebut Konstantinopel pada tahun 1453. Berabad-abad kemudian, pihak berwenang mengubahnya menjadi museum pada tahun 1930-an sebelum menetapkannya kembali sebagai masjid pada tahun 2020.

Para pejabat Turki mengatakan perubahan baru ini mungkin membantu mengatasi beberapa kekhawatiran para arkeolog. Kamera keamanan, sistem pengumuman darurat dan detektor kebakaran juga telah dipasang di gedung tersebut.

Dipublikasikan pada


Tentang Penulis

Widya Astuti

Penulis di TripZilla

Brand Managers!

Ingin melihat merek atau bisnis kamu di website kami?

Hubungi kami sekarang

Berlangganan Milis TripZilla

Dapatkan tips dan berita travel terbaru!

Rekomendasi Artikel

Artikel Terbaru