15 Destinasi Wisata Majalengka yang Harus Kamu Kunjungi

Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB) resmi beroperasi pada hari Senin, 1 Juli 2019. Sebanyak 3,782 orang penumpang menjadi yang pertama merasakan terbang dari Bandara Kertajati (Bisnis Ekonomi.com). Tentunya, perpindahan bandar udara ini juga membuka kesempatan para pelancong untuk mengenal destinasi wisata Majalengka lebih dalam.

Wilayah Kabupaten Majalengka meliputi dataran rendah di bagian utara, dan pegunungan di bagian selatan. Destinasi wisata Majalengka didominasi oleh perbukitan dan dataran tinggi, serta suasana alam yang masih asri. Jika kamu kebetulan hendak terbang dari atau ke Bandara Kertajati, tak ada salahnya menginap satu-dua malam untuk menjajal 15 tujuan wisata Majalengka berikut.

1. Kembali ke desa yang indah di Desa Wisata Bantaragung

Kalau kamu punya waktu terbatas untuk menjelajahi Majalengka, pastikan kamu mengunjungi Desa Wisata Bantaragung di Kecamatan Sidangwangi ini. Desa ini pernah masuk nominasi pada Anugerah Pesona Indonesia 2017, membuktikan bahwa perkembangan pariwisata di desa ini patut diacungi jempol.

Terdapat setidaknya enam objek wisata yang berada di desa ini, yaitu: Curug Cipeuteuy, Bumi Perkemahan Awilega, Bukit Batu Semar, Puncak Pasir Cariuk, dan terasering sawah Ciboer Pass. Sebagian besar objek tersebut baru mulai dikelola warga setempat pada tiga tahun terakhir, sehingga masih sangat alami dan asri.

Lokasi: Kecamatan Sindangwangi, Majalengka
Harga Tiket Masuk: Hanya membayar parkir

2. Meniti Gunung Ciremai yang menjulang

Gunung Ciremai (3.078 mdpl) adalah gunung tertinggi di Provinsi Jawa Barat. Terletak di bagian timur, yaitu di perbatasan Majalengka-Kuningan, kawasan gunung ini dijadikan taman nasional dengan nama Taman Nasional Gunung Ciremai (TNGC).

Ada empat jalur pendakian di Gunung Ciremai yang biasa digunakan para pecinta alam untuk mencapai puncak gunung tersebut. Yang paling populer adalah melalui Jalur Palutungan dengan total waktu pendakian sekitar 8-9 jam. Di perjalanan, kamu akan menemui berbagai satwa seperti anjing gunung (ajag), elang jawa, macan tutul, kera, kijang, dan lutung. Menarik, kan?

Harga Tiket Masuk: Mulai dari 50,000 IDR (daftar di kantor TNGC untuk mendapatkan Surat Izin Masuk Kawasan Konservasi atau SIMAKSI)

3. Terasering Panyaweuyan yang Instagrammable

Tidak terbiasa mendaki gunung tapi ingin mendapatkan panorama matahari terbit yang memesona? Kamu bisa trekking ke Terasering Panyaweuyan yang terletak di kaki Gunung Ciremai. Luas area persawahan ini mencakup tiga desa, yaitu: Desa Sukasari Kaler, Sukasari Kidul, dan Tejamulya. Tinggi kontur tanah di sini berkisar antara 400 mdpl hingga 2,000 mdpl. Semakin mendekati puncak, udara semakin sejuk. Jadi pastikan kamu mengenakan pakaian yang agak tebal, ya!

Meskipun tampaknya destinasi wisata Majalengka ini hanya berisi sawah, sebenarnya ada hasil bumi lainnya yang ditanam di sini, seperti ubi jalar, bawang merah, dan bawang daun. Jika kamu kebetulan menemukan petani yang panen, kamu bisa langsung membeli dari mereka, lho.

Lokasi: Sukasari Kidul, Argapura, Majalengka
Harga Tiket Masuk: 5,000 IDR per orang

4. Sensasi trekking yang menantang di Gunung Sanghyang Dora

Trayek pendakian di Gunung Sanghyang Dora memang tidak sepanjang Gunung Ciremai. Namun begitu, karena jalurnya belum sepenuhnya terbuka untuk umum, kamu akan menghadapi berbagai tantangan seperti tanjakan yang curam atau ranting pepohonan yang menghalangi perjalananmu.  Tapi bukankah di situ letak keseruannya?

Sesampainya di puncak, kamu akan dimanjakan oleh pemandangan bukit-bukit, dengan Gunung Ciremai sebagai latar belakang. Sekarang kamu paham mengapa destinasi wisata Majalengka ini dijuluki ‘Raja Ampat-nya Majalengka’. Luar biasa!

Lokasi: Desa Leuwikujang, Kecamatan Leuwimunding, Majalengka
Harga Tiket Masuk: Mulai dari 5,000 IDR (jika ingin mendaki, belum termasuk biaya untuk izin berkemah)

5. Situ Cipanten yang menawan

Berjarak sekitar 16 km dari pusat Kabupaten Majalengka, kamu bisa berenang atau menaiki perahu di telaga kecil berair bening ini. Sebenarnya, objek wisata ini sudah ada sejak tahun 1970-an. Karena suasana yang sepi dan agak mencekam, orang-orang berpikir tempat ini angker. Barulah ketika para pemuda setempat gemar mengunggah foto Situ Cipanten di media sosial, kesan tersebut kelamaan luntur dan semakin banyak orang yang mengunjungi destinasi wisata Majalengka ini.

Terdapat tujuh mata air yang mengalir ke Situ Cipanten, sehingga telaga ini tidak pernah kering bahkan pada musim kemarau. Hanya saja, warna air di sini kerap berubah-ubah, seperti hijau tosca atau biru. Keren, kan?

Lokasi: Gunung Kuning, Sindang, Majalengka
Harga Tiket Masuk: 5,000 IDR (belum termasuk menaiki perahu dan aktivitas lainnya)

6. Destinasi wajib kunjung, Curug Muara Jaya Argapura

‘Curug’ atau air terjun setinggi 73 meter ini mengalirkan air dari sungai Muara Jaya di lereng Gunung Ciremai. Dikelilingi oleh pepohonan, taman bermain anak, dan pendopo; tempat ini merupakan salah satu destinasi wisata Majalengka yang family-friendly.

Total luas objek wisata ini mencapai 18 hektar dengan satu curug besar dan beberapa curug kecil yang lebih rendah. Meskipun kudu siap terkena percikan air terjun yang dingin, tempat ini worthy didatangi untuk menyegarkan pikiranmu!

Lokasi: Desa Sangiang, Kecamatan Banjaran, Majalengka
Harga Tiket Masuk: 6,000 IDR

7. Gunung Tilu Girimukti, hanya untuk yang bernyali

Ingin melihat panorama kota Majalengka secara keseluruhan? Di sini tempatnya. Objek wisata alam ini terdiri dari tiga bukit batu, dan yang paling besar memiliki ketinggian kurang lebih 50 meter. Selain menjadi tempat yang pas untuk menanti matahari terbenam, kamu juga bisa melakukan olahraga panjat tebing.

Sekitar setahun terakhir, komunitas sepeda juga gemar menyambangi tempat ini karena jalurnya lumayan sepi. Wah, permata tersembunyi banget, nih!

Lokasi: Girimukti, Kasokandel, Majalengka

8. Menikmati kesejukan di Batu Nyongclo

Batu Nyongclo adalah kawasan hutan pinus yang terletak di lereng utara Gunung Ciremai dengan ketinggian sekitar 800 mdpl. Destinasi wisata Majalengka ini baru ‘di-launching’ sekitar satu tahun terakhir, lho.

Dengan bantuan para traveler milenial asli Majalengka, warga setempat membuat saung-saung untuk spot berfoto. Selain udara yang sejuk dan tempat yang instagrammable, di sini kamu juga bisa mendengarkan suara satwa liar yang sahut-menyahut.

Lokasi: Jalan Malarhayu, Payung, Rajagaluh, Majalengka
Harga Tiket Masuk: 10,000 IDR

9. River tubing di Sungai Cikadongdong

Ingin berwisata akhir pekan yang menantang? Kamu harus mencoba Cikadongdong River Tubing. Secara keseluruhan, total panjang rute wisata arung jeram ini adalah sekitar 250 meter, yang dibagi dalam dua pilihan trayek. Jika kamu merasa pemula, kamu akan menempuh jarak sekitar 50 meter melewati sungai yang relatif landai.

Selanjutnya, rute yang lebih menantang dengan panjang 200 meter akan membawamu melalui jeram yang berkelok-kelok. Serunya, sejumlah pemandu wisata bersiap dengan kamera di beberapa titik. Kira-kira, seperti apa ekspresimu saat melewati jeram-jeram tersebut?

Lokasi: Jalan Desa Payung, Teja, Rajagaluh, Majalengka
Biaya: Mulai dari 20,000 IDR per orang

10. Dibuat jatuh hati di Bukit Mercury Sayang Kaak

Destinasi wisata Majalengka yang kekinian ini tidak boleh terlewat dari daftarmu. Kapan lagi nongkrong asyik di ketinggian 1600 mdpl?

Berdekatan dengan Terasering Panyeweuyan, dari sini kamu bisa melihat hamparan ladang bawang merah dan tentunya deretan bukit-bukit di Majalengka. Tempat yang dulunya merupakan bumi perkemahan ini punya beberapa titik berfoto yang akan mempercantik feeds Instagram-mu.

Lokasi: Cibuluh, Blok, Tejamulya, Argapura, Majalengka
Harga Tiket Masuk: 15,000 IDR

11. Curug Ibun Pelangi yang penuh misteri

Satu lagi permata tersembunyi di Majalengka yang istimewa karena merupakan gabungan dari tiga objek wisata sekaligus, yaitu: gua, sungai, dan air terjun. Apalagi, untuk menuju ke Curug Ibun Pelangi ini, kamu akan melewati kebun sayur dan hutan bambu yang magis.

Karena arus Sungai Cilongkrang lumayan deras, pengunjung tidak disarankan untuk berenang. Tetapi, hal ini tidak mengurangi serunya jelajah alam yang kamu lakukan. Kamu masih bisa berfoto atau duduk-duduk di bebatuan sambil mencelupkan kaki ke air yang dingin.

Lokasi: Sukadana, Argapura, Majalengka
Harga Tiket Masuk: 4,000 IDR (belum termasuk pemandu)

12. Menikmati Majalengka dari ketinggian di Pasir Ole Ole

Destinasi wisata Majalengka yang dibuka bertepatan dengan perayaan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia tahun 2017 ini adalah instagrammable spot lain yang harus kamu kunjungi. Terdapat beberapa anjungan berfoto seperti: gardu pandang, jembatan gantung, sayap burung, sangkar burung, dan sebagainya.

Dengan latar belakang panorama alam Majalengka yang hijau dan asri, yakin cukup bikin satu foto di sini?

Lokasi: Dusun Cipincung, Desa Gununglarang, Kecamatan Bantarujeg, Majalengka
Harga Tiket Masuk: 5,000 IDR

13. Bebatuan dengan pemandangan menawan di Cadas Gantung

Berjarak sekitar 30 km dari pusat Kabupaten Majalengka, ada bumi perkemahan seluas 5 hektar yang menawarkan pemandangan spesial. Kamu bisa menaiki tumpukan batu yang tersebar di berbagai sudut, lalu menanti matahari terbenam yang pastinya memukau.

Cadas Gantung berada pada ketinggian sekitar 500-750 mdpl, sehingga kamu harus sedikit mendaki untuk mengeksplorasi kawasan wisata ini. Tak hanya trekking, ada Sungai Cirarangan tak jauh dari Cadas Gantung. Selepas ‘mendaki’, kamu bisa berenang di sungai yang jernih ini. Puas!

Lokasi: Desa Mirat, Kecamatan Leuwimunding, Majalengka
Harga Tiket Masuk: 3,000 IDR

14. Menikmati alam dari Gunung Karang

Majalengka tak pernah kehabisan destinasi wisata alam. Memiliki nama resmi ‘Wana Wisata Seribu Goa – Gunung Karang’, objek wisata ini hanya berjarak sekitar tujuh kilometer dari pusat kota. Jalanan untuk menuju tempat ini memang belum terlalu bagus, sehingga jika kamu mau berkunjung pada musim hujan, kamu harus ekstra hati-hati ya.

Hampir sama dengan Cadas Gantung, di sini terdapat puluhan batu besar yang tampak seperti ditata dengan apik. Bedanya, di sela-sela bebatuan tersebut ada goa yang bisa kamu jelajahi. Penting untuk meminta pendampingan guide karena jumlah goa di sini cukup banyak, dan beberapa di antaranya memiliki cabang di dalamnya.

Lokasi: Blok Pancurendang Tonggoh, Kelurahan Babakan, Kecamatan Majalengka, Majalengka
Harga Tiket Masuk: 5,000 IDR (belum termasuk guide)

15. Terbang di ketinggian bersama Paralayang Majalengka

Menutup petualanganmu di Majalengka, bagaimana jika kamu terbang mengitari Majalengka? Paralayang Majalengka menawarkan aktivitas seru dan mendebarkan, yang pastinya memuaskan! Untuk pemula, kamu bisa melakukan paralayang dengan tandem; dan tersedia juga olahraga gantole.

Selain bisa bersantai di bukit sambil menonton orang berlalu-lalang dengan paralayang atau gantole, ada tempat wisata Paraland dimana kamu bisa makan siang atau malam menghadap pemandangan yang luar biasa indah. Di sini, ada fasilitas flying fox, paintball, dan masih banyak lagi. Cocok untuk berakhir pekan bersama keluarga atau teman-teman.

Lokasi: Sidamukti, Kecamatan Majalengka, Majalengka
Harga Tiket Masuk: Mulai dari 7,000 IDR (belum termasuk semua fasilitas yang ada)

Baca Juga: 15 Destinasi Wisata Di Cirebon Dan Sekitarnya Yang Asyik Dan Instagenik

Jadi, di antara 15 destinasi wisata Majalengka di atas, yang mana yang ingin kamu kunjungi pertama kali?