Manfaatkan kereta api dari Paris untuk perjalanan ke kota-kota di sekitarnya yang tidak kalah menawan
Kalau berada di Magelang, jangan lupa ke Candi Borobudur. Pesan itu pasti sudah sering kamu dengar saat berkunjung ke Magelang. Tapi jangan salah, kota ini juga punya banyak candi lain selain Borobudur lho!
Beberapa candi memang terasa kurang akrab namun layak untuk kamu kunjungi karena menyimpan sejarah yang mengesankan. Sebelum membuat itinerary di Magelang, cek candi-candi rekomendasi TripZilla ini supaya tidak ada yang terlewat ya!
Image credit: jowlepard
Candi Losari ditemukan pada tahun 2004 di areal kebun salak warga secara tidak sengaja. Setelah ditemukan beberapa batu dan digali, ternyata bebatuan tersebut merupakan bagian dari candi. Keunikannya adalah dahulu candi ini terendam air karena terkubur dalam tanah namun saat ini, kamu masih tetap dapat melihat relief-reliefnya yang menarik. Bangunan tempat candi ini disimpan juga sudah nyaman untuk dikunjungi.
Alamat: Jl. Losari, Salam, Kec. Salam, Magelang, Jawa Tengah
Harga Tiket: Gratis
Image credit: poetrydayax
Candi Ngawen ini dibangun sekitar tahun 824 Masehi. Dulunya diperkirakan candi ini pernah terkena letusan Gunung Merapi sehingga wujudnya tidak utuh. Meskipun demikian, Candi Ngawen masih terlihat megah dan jadi bukti sejarah yang cantik. Kamu bisa melihat arca berbentuk singa yang unik di sisi-sisi candi. Jangan lupa menjaga kebersihan saat datang ke sini ya!
Alamat: Desa Ngawen, Kec. Muntilan, Magelang, Jawa Tengah.
Harga Tiket: Gratis
Image credit: workartholic
Panorama menarik akan kamu dapati di sini karena Candi Gunung Wukir terletak di puncak Bukit Wukir. Candi Hindu ini terdiri dari tiga bangunan candi, namun batu-batu penyusun candinya belum semuanya ditemukan hingga kini. Oleh karena itu jangan heran kalau saat datang, kamu serasa menjumpai reruntuhan dari masa lampau. Untuk membuktikan sensasinya, coba saja kunjungi candi yang sudah dibangun sejak tahun 732 Masehi ini!
Alamat: Canggal, Kadiluwih, Kec. Salam, Magelang, Jawa Tengah
Harga Tiket: Gratis
Image credit: bona_rahmadika
Ingin menyepi sekaligus mencari kesegaran di puncak bukit? Candi Gunung Sari Gulon ini bisa jadi destinasi yang cocok untukmu. Awalnya, bebatuan yang menyusun candi ini ditemukan tersebar di sepanjang jalan menuju bukit. Tetapi hingga kini, diperkirakan masih ada bagian-bagian yang terkubur dan belum ditemukan. Misterius kan?
Alamat: Gunungsari, Gulon, Kec. Salam, Magelang, Jawa Tengah
Harga Tiket: Gratis
Image credit: riefprudence
Candi Mendut hingga saat ini masih ramai digunakan untuk lokasi melakukan ritual dan napak tilas. Jika datang ke sini, kamu bisa menjelajahi kompleks candi yang cukup luas. Bahkan di dalam ruang candinya, terdapat tiga arca Buddha dengan tinggi tiga meter yang menambah kemegahan Candi Mendut. Untuk lebih menggali sejarah yang tersimpan di candi ini, sebaiknya kamu menyewa jasa pemandu wisata yang tersedia. Dijamin nggak menyesal deh!
Alamat: Jl. Mayor Kusen, Desa Mendut, Mungkid, Magelang, Jawa Tengah
Harga Tiket: Mulai dari 10,000 IDR
Image credit: natsir_dabey
Candi Asu hanyalah julukan yang diberikan oleh warga ke kompleks candi yang mungil ini. Kondisi yang terawat membuat Candi Asu bisa kamu jadikan tempat berwisata sejenak untuk mengisi waktu luang. Jika kamu melihat dinding candi ini tampak tidak berelief dan tidak beratap, itu disebabkan pembangunannya yang belum selesai. Diperkirakan candi ini ditinggalkan warga karena ancaman erupsi Gunung Merapi. Menarik!
Alamat: Candi Pos Sengi, Dukuhan, Ngampel, Dukun, Magelang, Jawa Tengah
Harga Tiket: Gratis
Image credit: villa_buddha_yogyakarta
Candi Pendem ini dulunya memang terpendam oleh tanah dari erupsi Gunung Merapi, namun kini sudah bisa kamu nikmati keindahannya. Masih berdekatan dengan Candi Asu, kamu bisa sekalian berkunjung ke Candi Pendem setelahnya. Susuri sawah penduduk untuk tiba di Candi Pendem ini dan kamu bisa menjelajahi tumpukan batu-batu candinya yang unik. Sambil melihat candi, hijaunya sawah juga akan memanjakan matamu di sini.
Alamat: Desa Candi, Ngampel, Sengi, Dukun, Magelang, Jawa Tengah
Harga Tiket: Gratis
Image credit: m.a.g.e.l.a.n.g
Candi Pawon ini masih berada dalam kompleks Candi Borobudur dan sayang untuk dilewatkan. Karena meskipun lebih kecil, namun Candi Pawon merupakan tempat untuk menyimpan abu Raja Indra, yaitu ayah dari Raja Samaratungga. Nama pawon yang diberikan pada candi ini bukan bermakna dapur tetapi berasal dari kata pawuan yang berarti tempat abu. Berdiri berdampingan dengan perumahan penduduk, kamu pasti tidak akan kesulitan untuk menemukannya.
Alamat: Brojonalan, Wanurejo, Kec. Borobudur, Magelang, Jawa Tengah
Harga Tiket: Mulai dari 10,000 IDR
Image credit: amanjiwo
Candi Selogriyo semakin cantik ketika dipandang karena didukung dengan pemandangan alam sekelilingnya yang indah. Selain tertata rapi, hijaunya perbukitan juga menghiasi latar candi ini. Candi Selogriyo berukuran kecil namun karena pelatarannya berupa taman yang luas, kamu dapat duduk-duduk dengan leluasa di sini. Selain itu, sering diadakan pentas kuda lumping di malam Jumat kliwon atau Selasa kliwon. Tertarik ingin melihatnya?
Alamat: Dusun Campurrejo, Desa Kembangkuning, Kec. Windusari, Magelang, Jawa Tengah
Harga Tiket: Mulai dari 5,000 IDR
Image credit: kominfomagelang
Tidak heran kalau kamu bisa mandi air panas di sini karena Candi Umbul memang merupakan tempat pemandian putri raja sejak ratusan tahun yang lalu. Kamu bisa mendapat pengalaman yang unik kalau mandi di sini, sebab kamu akan dikelilingi oleh bebatuan candi. Awalnya kolam pemandian ini terkubur di dalam tanah dan digali oleh warga yang tidak sengaja melihat struktur batuan candi. Ada mata air panas atau umbul yang memancar dan konon katanya tidak pernah kering sejak dulu lho!
Alamat: Jalan Candi Umbul, Kec. Grabag, Magelang, Jawa Tengah
Harga Tiket: Mulai dari 4,500 IDR
Image credit: pariwisataindonesiaofficial
Berada dekat dengan Candi Asu dan Candi Pendem, maka tidak lengkap rasanya kalau kamu belum mengunjungi Candi Lumbung. Jika berkunjung ke sini, kamu dapat menemukan satu bagian candi yang dikelilingi oleh 16 candi kecil. Bentuk candinya yang utuh pun dapat menjadi latar foto yang menarik untuk diabadikan. Jika kamu datang ke sini pada pagi atau sore hari, pengalaman yang kamu dapatkan pasti akan lebih berkesan!
Alamat: Dusun Tlatar, Desa Krogowanan, Kec. Sawangan, Magelang, Jawa Tengah
Harga Tiket: Gratis
Image credit: rizykhairuni
Candi di Magelang yang telah ditetapkan UNESCO sebagai warisan kebudayaan dunia ini memang mempesona. Megah dan luas, Candi Borobudur dibagi menjadi tiga zona yaitu kamadhatu, rupadhatu dan arupadhatu. Kamu dapat menjelajahi ketiga zona ini sambil meneliti sejarah yang membentuk candi ini. Letaknya segaris dengan Candi Pawon dan Candi Mendut dan menjadi rute saat merayakan Festival Hari Waisak. Coba saja kunjungi candi ini dan bisa jadi kamu ingin mengunjunginya lagi dan lagi!
Alamat: Jl. Badrawati, Borobudur, Magelang, Jawa Tengah
Harga Tiket: Mulai dari 25,000 IDR
Baca juga: Tidak Kalah Dari Jogja, 16 Destinasi Wisata Di Magelang Ini Keren Banget
Mulai dari yang berukuran kecil hingga besar, candi di Magelang ini seru untuk dieksplorasi. Apalagi untuk kamu penyuka sejarah, Magelang akan jadi tempat yang pas untuk memuaskan hobimu. Ayo berwisata ke Magelang!
Dipublikasikan pada
Dapatkan tips dan berita travel terbaru!
Manfaatkan kereta api dari Paris untuk perjalanan ke kota-kota di sekitarnya yang tidak kalah menawan
Menambah wawasan sambil berlibur di Paris, kenapa tidak?
Pecinta foto-foto, siapkan kamera kamu ya untuk 10 tempat instagrammable di Hong Kong ini!
Wisata kuliner di Malioboro, mengapa tidak? Kamu akan terkejut dengan variatifnya jenis makanan yang ada di jalanan paling ikonik di Jogja ini. Coba yuk!
Mengunjungi desa adat di Indonesia bisa jadi aktivitas wisata unik yang menyenangkan lho. Ini dia daftar 14 desa adat yang bisa kamu jadikan referensi.
Universal Studio Jepang Hadirkan Atraksi Terbaru Donkey Kong Mulai Desember 2024
Sensasi meleleh, renyah, gurih yang membuat orang tergila-gila
Perpaduan interior keren dan kue cantik!
PIK 2 di Tangerang, destinasi hiburan serba ada dan anti mati gaya
Indahnya perpaduan kota modern dan tradisional.