Alat bantu ini akan membuat tidurmu di kereta, pesawat atau bus jadi lebih nyaman, deh!
Jika di Solo dan Jogja terkenal dengan nasi kucing, nasi jinggo lebih terkenal di Pulau Bali untuk makanan yang murah meriah. Nasi bungkus dalam porsi kecil ini dikenal ramah di kantong. Namun demikian, sensasi rasa yang ditawarkan termasuk berkelas, lho!
Tidak sedikit penjual nasi jinggo di Bali, namun hanya beberapa yang sukses mencuri perhatian karena berbagai alasan. Bagi kamu yang tertarik dengan makanan murah meriah, mengusung semangat liburat hemat bin irit, atau bahasa kerennya bergaya backpacker, warung nasi jinggo di Bali ini bisa jadi jujukan kamu untuk mengisi perut. Dijamin puas!
Membuka warung di emperan toko Kertajaya dan buka saat malam mulai larut, nasi jinggo Diponegoro tidak kehilangan rezekinya. Pelanggannya datang untuk menikmati nasi putih hangat dengan topping suwir ayam, potongan telur, mie goreng, sambal dan banyak lagi lainnya. Untuk satu bungkus nasi jinggo dengan harga 3,000 IDR, kamu mendapat kemewahan yang luar biasa.
Lokasi: JL. Raya Sesetan, Blok A/7, Sesetan, Denpasar Selatan, Komplek Sesetan Agung, Denpasar
Jam buka: Setiap hari, 20.00 hingga tutup
Harga: 3,000 IDR per bungkus
Yang ada di Badung, nasi jinggo Wikowi bisa jadi jujukan mengganjal perut yang lapar. Nasi jinggonya terkesan minimalis. Namun untuk menjadikannya menjadi maksimalis, ambil beberapa bungkus dan juga tambahan lauk untuk mengatasi masalah lapar yang kamu alami. Tapi ingat, jangan kalap mengambil lauk, ya!
Lokasi: Benoa, Kuta Utara, Badung, Bali
Jam buka: Setiap hari, mulai 18.00 hingga 00.00
Harga: 5,000 IDR per bungkus
Salah satu penjual nasi jinggo yang layak direkomendasikan di Bali. Warungnya buka di jalan Thamrin dan tidak sulit menemukannya. Yang membedakan dengan penjual lainnya, nasi jinggo di sini menawaran dua pilihan, yang menggunakan nasi kuning yang gurih, dan ada yang tetap menggunakan nasi putih. Lauknya kurang lebih sama, namun sambal pedasnya cukup mantap. Kamu harus coba, ya!
Lokasi: Jl. Thamrin No.67, Pemecutan, Kec. Denpasar Bar., Kota Denpasar, Bali
Jam buka: Rabu hingga Senin, mulai 18.00 hingga 00.00
Harga: 5,000 IDR per bungkus
Yang tertarik menikmati nasi jinggo dengan tingkat pedas yang istimewa, nasi jinggo Sambal Ijo bisa jadi pilihan. Dengan sedikit nasi putih dan topping lauk seadanya, sambal ijo di dalamnya terasa berlebihan karena memaksa kamu untuk nambah dan terus nambah.
Lokasi: Jln. Tukad Baru, Pemogan, Denpasar Selatan, Pemogan, Kec. Denpasar Sel., Kota Denpasar, Bali
Jam buka: Setiap hari, mulai 20.00 hingga 1.00
Harga: Mulai dari 4,000 IDR per bungkus
Salah satu penjual nasi jinggo di Bali yang ngehits adalah nasi jinggo Sukreni. Warungnya sudah memiliki beberapa ‘cabang’ di sejumlah lokasi, yang memudahkan wisatawan luar Bali untuk menikmati sajian yang mereka tawarkan. Yang ingin mencicipi hidangan khas Bali lainnya juga bisa memilih beragam menu di sini.
Lokasi: Jl. Kediri, Kuta, Kabupaten Badung, Bali
Jam buka: Setiap hari, mulai 7.30 hingga 23.00
Harga: Mulai dari 4,000 IDR per bungkus
Baca juga: 7 Tempat Makan Seafood di Bali Tanpa Harus Ke Pantai
Nah, tidak kesulitan lagi mencari nasi jinggo saat liburan di Bali, kan?
Dipublikasikan pada
Dapatkan tips dan berita travel terbaru!
Alat bantu ini akan membuat tidurmu di kereta, pesawat atau bus jadi lebih nyaman, deh!
Pecinta foto-foto, siapkan kamera kamu ya untuk 10 tempat instagrammable di Hong Kong ini!
Wisata kuliner di Malioboro, mengapa tidak? Kamu akan terkejut dengan variatifnya jenis makanan yang ada di jalanan paling ikonik di Jogja ini. Coba yuk!
Mengunjungi desa adat di Indonesia bisa jadi aktivitas wisata unik yang menyenangkan lho. Ini dia daftar 14 desa adat yang bisa kamu jadikan referensi.
17 pantai cantik di Malaysia ini pastinya akan menjadikan liburan impianmu kenyataan! Kamu mau ke yang mana?
Deretan cafe di Roma yang wajib masuk list kamu.
Daerah Punclut di Bandung ternyata menyimpan banyak tempat makan cantik.
Toko-toko ini wajib kamu kunjungi kalau ke Bandung!
Ini yang harus kamu lakukan untuk ajukan visa Thailand
Sudah pernahkah kamu mendengar tentang keindahan Sumenep?