Manfaatkan kereta api dari Paris untuk perjalanan ke kota-kota di sekitarnya yang tidak kalah menawan
Bercengkrama dengan binatang memang lebih menyenangkan jika dilakukan langsung di habitat aslinya. Termasuk dengan mamalia laut seperti lumba-lumba, hiu dan paus. Sebagai negara kepulauan dengan wilayah perairan yang luas, Indonesia memiliki potensi wisata bahari yang menarik.
Salah satu diantaranya yaitu tempat melihat lumba-lumba, hiu dan paus secara langsung. Pasti mengasyikkan ya melihat aneka satwa tersebut dari jarak dekat. Apalagi jika bisa berenang bersama. Berikut ini 14 tempat melihat lumba-lumba, hiu dan paus di Indonesia, langsung dari habitat aslinya.
Pantai yang berada di sisi utara Pulau Bali ini memang tidak memiliki pasir yang putih. Namun jangan salah, Pantai Lovina tidak kalah menarik dengan pantai-pantai lain yang ada di Bali. Apalagi dengan keberadaan lumba-lumba lucu yang ada di sana.
Untuk bisa melihat kawanan lumba-lumba yang berloncatan di alam bebas, kamu bisa naik perahu nelayan yang biasa mengangkut para wisatawan. Datanglah pada pagi hari saat matahari mulai terbit sebab pada siang hari lumba-lumba lebih memilih untuk berenang di area laut yang lebih dalam.
Tidak hanya memamerkan pesona pantai yang indah, Teluk Kiluan juga telah lama dikenal sebagai salah satu habitat lumba-lumba di Indonesia. Tidak heran jika Teluk Kiluan memiliki julukan surga lumba-lumba.
Meski harus menempuh sekitar 6 jam perjalanan darat dari Bandar Lampung, namun pemandangan indah dan keistimewaan Teluk Kiluan mampu menghilangkan rasa lelah di badan. Apalagi setelah melihat kawanan lumba-lumba yang berloncatan kesana kemari. Sungguh menggemaskan!
Pulau Maratua letaknya berdekatan dengan Pulau Derawan. Hanya perlu satu jam perjalanan dengan perahu motor dari Derawan. Meskipun begitu, pulau ini masih belum terlalu banyak dikunjungi wisatawan lokal. Wisatawan mancanegara kerap menyebut Pulau Maratua sebagai Maldives of Indonesia.
Pulau Maratua sangat terkenal dengan keindahan alam bawah lautnya sekaligus menjadi habitat mamalia laut seperti lumba-lumba dan paus. Bahkan Paus Orca seperti di film Free Willy juga sempat terlihat di perairan Pulau Maratua lho.
Masih dari Kalimantan Timur, Pulau Derawan sudah tidak diragukan lagi menjadi salah satu destinasi favorit para wisatawan yang ingin melihat kekayaan ekosistem laut di Indonesia. Selain terumbu karang dan ekosistem mangrove yang masih alami, di sini kamu juga bisa dengan mudah bertemu hiu paus.
Karena ukurannya yang besar, hiu paus berenang dengan lamban dan diketahui tidak berbahaya bagi manusia. Namun tetap harus berhati-hati ya jika ingin berenang bersama hiu paus, jangan sampai terkena kibasan ekornya yang besar.
Pulau Siladen merupakan salah satu pulau yang masuk dalam area Taman Nasional Bunaken, Sulawesi Utara. Sudah bukan rahasia lagi jika Taman Nasional Bunaken merupakan salah satu tempat penyelaman favorit yang mendunia.
Bukan hanya manusia yang suka menyelam di sini, lumba-lumba pun nampaknya senang tinggal di perairan Pulau Siladen. Lumba-lumba di Pulau Siladen ini tidak bisa diprediksi kehadirannya, namun mereka sering muncul berlompatan di samping perahu yang melintas. Wah, seru ya!
Di selatan Provinsi Nusa Tenggara Timur terdapat sebuah laut yang merupakan pertemuan antara Samudera Hindia dan Samudera Pasifik, yaitu Laut Sawu. Laut Sawu dicanangkan menjadi cagar alam laut sejak 2009 karena keanekaragaman hayati alam lautnya. Laut Sawu sendiri adalah bagian dari Segitiga Koral di Indonesia.
Selain terkenal akan gugusan batu karangnya, Laut Sawu juga merupakan rumah bagi lumba-lumba dan hiu paus. Pada bulan-bulan tertentu, kamu bahkan bisa bertemu dengan paus biru dan paus sperma yang sedang bermigrasi, lho!
Apa kamu pernah membayangkan berenang bersama ikan hiu? Sekarang bayanganmu tersebut bisa menjadi kenyataan di Pulau Morotai. Tidak banyak yang menyangka jika pantai di Pulau Morotai yang cantik ini menjadi rumah bagi spesies hiu black tip yang unik.
Dinamakan black tip karena ujung siripnya memiliki titik hitam. Nah, di perairan Morotai ini kamu bisa menemukan hiu di kedalaman 20 meter saja! Kawanan lumba-lumba juga terlihat sering hadir di permukaan laut Pulau Morotai. Hanya saja waktu kemunculannya tidak bisa diprediksi.
Buat yang tinggal di Jakarta dan sekitarnya, kamu juga bisa lho melihat lumba-lumba di habitat aslinya. Tepatnya di Pulau Tunda yang masuk dalam kawasan Taman Nasional Ujung Kulon, Banten. Perairan di Pulau Tunda sebelumnya terkenal sebagai tempat memancing favorit.
Namun, ternyata kawanan lumba-lumba juga pernah muncul di kawasan ini. Meski kemunculannya tidak terlalu sering namun siapa tahu kamu beruntung bisa memancing sambil melihat kawanan lumba-lumba di alam bebas.
Bukan hanya jadi surga bagi para penggemar snorkeling, Wakatobi juga merupakan salah satu tempat melihat lumba-lumba secara langsung di Indonesia. Lokasi tepatnya berada di Pelabuhan Mola Raya sekitar 20 menit berkendara dari pusat Kota Wangi-Wangi.
Melihat atraksi lumba-lumba di alam bebas ini menjadi salah satu program Visit Wakatobi yang dicanangkan oleh pemerintah daerah setempat. Selain bisa berswafoto dengan lumba-lumba yang ramah ini, kamu juga bisa mencoba menyelam untuk bercengkrama secara langsung dengan mereka. Asyik sekali, bukan?
Siapa sih yang tidak tahu keindahan dan pesona Raja Ampat Papua? Perairan Raja Ampat terkenal memiliki populasi hiu yang banyak dan juga beraneka ragam. Kini, Raja Ampat telah ditetapkan menjadi kawasan konservasi hiu yang dijaga ketat untuk menjaga para hiu agar bisa tetap berenang bebas di perairan Raja Ampat.
Salah satu area Raja Ampat yang terkenal dengan keberadaan hiu adalah perairan Misool dan Pantai Pulau Wayag. Bahkan di Pantai Pulau Wayag kamu bisa bermain dengan para hiu di bibir pantai lho. Meskipun hiu di perairan tersebut masih muda, namun tetap selalu berhati-hati dan perhatikan aturan dari para pemandu wisatamu ya.
Kamu pasti sudah familiar bukan dengan Pulau Karimunjawa? Pulau yang berada di wilayah Jepara ini terkenal dengan pantai serta gugusan pulaunya yang eksotis. Bukan hanya itu, di Pulau Menjangan ada satu wisata unik yang harus kamu coba: apalagi kalau bukan berfoto bersama hiu?
Hiu di Pulau Menjangan ini merupakan hasil dari program penangkaran hiu yang sudah ada sejak tahun 1970. Di sini kamu bisa berfoto bahkan berenang dengan hiu-hiu tersebut lho. Berani mencobanya?
Kalau di Pantai Pulau Wayag dan perairan Pulau Misool kamu akan disambut dengan ikan hiu, maka di Teluk Cendrawasih kamu bisa bertemu dengan hiu paus yang besar. Teluk Cendrawasih sendiri merupakan pusat konservasi dan penelitian hiu paus di Indonesia. Tidak hanya sekedar melihatnya dari atas perahu, kamu juga bisa berenang dan menyelam bersama hiu paus yang bersahabat ini.
Kemunculan hiu paus di Pantai Botubarani sebenarnya baru dimulai sejak tiga tahun yang lalu. Hal ini disinyalir karena keberadaan pabrik udang di sekitar pantai yang membantu pertumbuhan plankton sebagai makanan hiu paus.
Untuk bisa melihat hiu paus kamu bisa datang pada bulan April sampai dengan Agustus, karena pada bulan-bulan tersebut hiu paus sering menampakkan diri di sekitar perairan pantai. Jika tidak bisa menyelam, kamu bisa melihat hiu paus dari atas perahu nelayan sambil memberi mereka makan. Cukup dengan membayar 15,000 IDR kamu bisa puas berinteraksi dengan hiu paus di habitat aslinya.
Kawasan perairan Talisayan masuk dalam Wilayah Administratif Berau, Kalimantan Timur. Keberadaan hiu paus di Talisayan ini menjadi ikon pariwisata di Kalimantan. Populasinya kini diperkirakan semakin meningkat. Hal tersebut membuatmu bisa dengan mudah bertemu hiu paus selama menyelam. Hiu paus di Talisayan ini juga disinyalir menjadi sumber keberadaan hiu paus di Pulau Derawan dan sekitarnya.
Baca juga: 14 Desa Adat Unik Di Indonesia Yang Tiada Duanya
Melihat lumba-lumba, hiu dan paus secara langsung di alam bebas tentu akan menjadi pengalaman yang menyenangkan dan tidak terlupakan ya. Kalau kamu penasaran, segera saja rencanakan liburanmu ke tempat-tempat di atas. Dijamin tidak akan menyesal deh!
Dipublikasikan pada
Dapatkan tips dan berita travel terbaru!
Manfaatkan kereta api dari Paris untuk perjalanan ke kota-kota di sekitarnya yang tidak kalah menawan
Pecinta foto-foto, siapkan kamera kamu ya untuk 10 tempat instagrammable di Hong Kong ini!
Wisata kuliner di Malioboro, mengapa tidak? Kamu akan terkejut dengan variatifnya jenis makanan yang ada di jalanan paling ikonik di Jogja ini. Coba yuk!
Mengunjungi desa adat di Indonesia bisa jadi aktivitas wisata unik yang menyenangkan lho. Ini dia daftar 14 desa adat yang bisa kamu jadikan referensi.
17 pantai cantik di Malaysia ini pastinya akan menjadikan liburan impianmu kenyataan! Kamu mau ke yang mana?
RedDoorz Solo menawarkan banyak pilihan dengan harga terjangkau, tapi juga kualitas layanan dan fasilitas kamar terbaik.
Ada banyak pilihan hotel OYO Surabaya yang murah meriah dengan menawarkan kenyamanan dan fasilitas memadai.
Lihatlah sisi lain Jepang yang elok di Fukuoka
Lokasi syuting drama Korea di Busan.
Sulit untuk rem nafsu makan kalau sudah masuk kesini lho!