Thailand Ingin Pangkas Masa Karantina Traveler Asing

Thailand terus mencari cara untuk menghidupkan kembali sektor pariwisata mereka yang mati suri dalam dua tahun terakhir karena pandemi Covid-19. Salah satu langkah terbaru yang direncanakan Thailand adalah dengan masa karantina untuk traveler asing di wilayah mereka dikurangi.

Rencana tersebut disampaikan oleh Komite Pengendalian Penyakit Menular Thailand. Rencananya, proposal untuk masa karantina traveler internasional yang masuk ke Thailand dikurangi akan dibeberkan ke pemerintah pada Senin mendatang.

Dalam proposal tersebut terungkap bahwa traveler yang datang tanpa memiliki bukti vaksinasi Covid-19 akan menjalani masa isolasi hingga sepuluh hari apabila datang melalui jalur udara, dan 14 hari jika datang dari jalur darat dan laut.

“Mengurangi masa karantina bukan hanya terkait dengan pariwisata, tapi juga akan membantu bisnis perjalanan dan siswa asing,” jelas staf kesehatan senior Thailand, Opas Karnkawinpong, seperti dikutip Reuters.

Seperti diketahui, Thailand sudah membuka perbatasan untuk masuknya wisatawan asing. Namun demikian, ada syarat, peraturan dan skema wisata yang harus diikuti.

Selain memiliki asuransi kesehatan dengan perlindungan Covid-19 dengan nilai total mencapai 100,000 USD, wisatawan yang masuk ke Thailand juga harus menunjukkan hasil negatif tes Covid-19, yang diambil 72 jam sebelum keberangkatan. Traveler juga wajib melakukan tes kembali setibanya di Thailand.

Selain itu, pemerintah Thailand mewajibkan traveler asing yang datang ke wilayahnya, selain melalui Phuket atau Koh Samui, harus menjalani masa karantina selama 14 hari di fasilitas yang telah ditunjuk secara resmi oleh pemerintah, atau fasilitas Alternative State Quarantine (ASQ). Salah satu fasilitas tersebut adalah hotel berbintang yang menawarkan paket karantina, yang harganya bisa jutaan rupiah.

Traveler yang sudah divaksin hanya bisa masuk tanpa harus menjalani karantina apabila langsung mendarat di Phuket dan Pulai Samui. Untuk syarat lebih lengkap bisa dilihat di sini.

Pemerintah Thailand sendiri menunda rencana untuk mengizinkan traveler yang sudah divaksin untuk bisa masuk ke wilayahnya tanpa karantina hingga November mendatang, karena rendahnya tingkat vaksinasi. Sejauh ini, pemerintah Thailand baru melakukan vaksinasi lengkap untuk seperempat warganya dari total populasi mencapai 72 juta jiwa.

Baca juga: Jalani Karantina Di Yacht, Penawaran Menarik Yang Ditawarkan Thailand!

Mari kita tunggu apa hasilnya nanti. Sambil menunggu, tetap ikuti protokol kesehatan yang disyaratkan dengan disiplin tinggi, ya! Selain itu, segera ikuti program vaksinasi gratis yang dihelat pemerintah.

Dipublikasikan pada


Tentang Penulis

Muhammad Yanuar

Muhammad Yanuar, penyuka jalan-jalan ke tempat yang baru dan bertemu banyak orang. Membaca, menulis dan berolahraga juga menjadi hobi penggemar wisata kuliner ini.

Brand Managers!

Ingin melihat merek atau bisnis kamu di website kami?

Hubungi kami sekarang

Berlangganan Milis TripZilla

Dapatkan tips dan berita travel terbaru!

Rekomendasi Artikel

Artikel Terbaru