Makanan Khas Pangkalan Bun Untuk Wisata Kuliner Yang Berbeda

Pangkalan Bun di Kalimantan Tengah populer karena keberadaan tempat konservasi  orangutan Taman Nasional Tanjung Puting. Selain itu Pangkalan Bun juga populer karena memiliki makanan khas yang unik dan harus kamu coba!

Perlu diketahui, wisata kuliner di Pangkalan Bun kaya dengan ragam menu ikan sungai yang jarang bisa kamu santap di tempat lain. Harganya pun cukup terjangkau sehingga tidak perlu khawatir kehabisan uang saku. Berikut ini pilihan makanan khas Pangkalan Bun versi TripZilla yang patut untuk kamu coba.

1. Si ikan berkumis dengan daging tebal – Ikan Baung

makanan khas Pangkalan Bun
Image credit: @brosispku (kiri), @dodon_jerry (kanan)

Ikan yang sekilas mirip lele ini memiliki ukuran tubuh besar dengan daging tebal dan duri yang berjajar rapi. Saat dimasak, bumbu yang terserap ke dalam dagingnya akan membuat makanmu semakin lahap. Bagian kepalanya pun menyimpan potongan-potongan daging yang lembut untuk kamu temukan. Kamu dapat menemukan banyak restoran yang menjual masakan ikan baung ini, salah satu tempat yang populer adalah Rumah Bakar Semangat 47. Kamu dapat memilih cara pengolahan dengan digoreng, dibakar atau dimasak dalam kuah asam yang segar. Jika memesan ikan, kamu juga akan mendapat sambal gratis. Nikmat banget deh!

Lokasi: Rumah Bakar Semangat 47 – Jl. Pangeran Antasari, Kecamatan Arut Selatan, Kabupaten Kotawaringin Barat, Kalimantan Tengah
Jam buka: Setiap hari, 08.00 – 21.00
Harga: Mulai dari 65,000 IDR per porsi

2. Bikin ketagihan dan nggak cukup satu – Ikan Lais

Image credit: @aziekitchen (kiri), @eddy.wu.04 (kanan)

Ikan ini berukuran tidak terlalu besar dan juga dapat diolah dengan cara digoreng atau dibakar. Ada juga yang mengolahnya menjadi ikan asin atau diasap. Daging ikan lais lembut tapi tetap kenyal dan jika dibakar dengan bumbu kecap, citarasanya akan mengingatkanmu pada unagi atau belut khas Jepang. Di Rumah Bakar Semangat 47, satu porsi ikan lais ini berisi tiga ekor. Kamu dapat memilih ukuran ikan yang kamu inginkan di sini. Jika sudah mencicipi satu ekor, maka satu porsi nggak akan kebanyakan malah bisa-bisa kurang!

Lokasi: Rumah Bakar Semangat 47 – Jl. Pangeran Antasari, Kecamatan Arut Selatan, Kabupaten Kotawaringin Barat, Kalimantan Tengah
Jam buka: Setiap hari, 08.00 – 21.00
Harga: Mulai dari 90,000 IDR per porsi

3. Ikan endemik yang bergizi tinggi – Ikan Jelawat

makanan khas pangkalan bun
Image credit: @meibasuki (kanan), @filicialumanto (kiri)

Ikan jelawat adalah ikan yang hanya lazim ditemui di perairan Kalimantan dan Semenanjung Malaya. Ini menjadi alasan untuk tidak melewatkan menu ikan jelawat, selain karena dagingnya yang tebal dan gurih. Meskipun diolah dengan sedikit bumbu saat digoreng, rasanya tetap nikmat karena daging, kulit dan sedikit lemaknya yang menebarkan rasa umami di lidahmu. Salah satu restoran yang menjual ikan ini adalah Warung Kuning alias War Ning. Jika memesan ikan jelawat, kamu juga akan mendapatkan pendamping berupa tempe goreng dan lalapan gratis. Yummy!

Lokasi: Warung Kuning / War Ning – Jl. Jenderal Ahmad Yani, Kecamatan Arut Selatan, Kabupaten Kotawaringin Barat, Kalimantan Tengah
Jam buka: Setiap hari, 09.00 – 20.00 (hari Minggu tutup pukul 16.00)
Harga: Mulai dari 60,000 IDR per porsi

4. Menu ikan yang sulit ditemui – Ikan Kelabau

Image credit: @noorainsamsudin

Ikan kelabau tampak seperti ikan mas namun berukuran lebih besar. Ikan ini cukup sulit didapatkan sehingga ada beberapa restoran yang menuliskannya di daftar menu tapi tidak selalu tersedia. Jadi kalau kamu menemukan ikan ini dijual, jangan ragu untuk memesannya! Diolah dengan cara apa pun, ikan ini terasa sedap dan menggugah nafsu makan. Kamu dapat menemukan menu ikan ini di Warung Kuning dan jika dipadukan dengan sambal lokal maka akan menambah kenikmatan rasanya.

Lokasi: Warung Kuning / War Ning – Jl. Jenderal Ahmad Yani, Kecamatan Arut Selatan, Kabupaten Kotawaringin Barat, Kalimantan Tengah
Jam buka: Setiap hari, 09.00 – 20.00 (hari Minggu tutup pukul 16.00)
Harga: Mulai dari 65,000 IDR per porsi

5. Rasakan wangi kecombrang berpadu rasa pedas yang unik – Sambal Lucung

Image credit: @hadikusumathe80

Lucung artinya kecombrang dan sesuai dengan namanya, sambal ini terbuat dari perpaduan cabai dan bunga kecombrang. Sambal khas Pangkalan Bun ini mengeluarkan aroma harum dan rasa yang tidak hanya pedas tapi juga gurih. Kamu dapat menjumpai sambal lucung ini di berbagai restoran, salah satunya adalah di Rumah Makan Uma Mimin. Sambal lucung ini sangat cocok dipadukan dengan menu makanan laut karena akan meningkatkan intensitas rasanya.

Lokasi: Rumah Makan Uma Mimin – Jl. Sutan Syahrir, Madurejo, Kecamatan Arut Selatan, Kabupaten Kotawaringin Barat, Kalimantan Tengah
Jam buka: Senin – Sabtu, 08.00 – 16.00
Harga: Gratis, dengan pembelian menu lauk dan nasi

6. Bukti kalau singkong tidak cuma bisa digoreng – Coto Manggala

Image credit: @nova_tan

Satu lagi makanan khas Pangkalan Bun, yaitu Coto Manggala. Manggala berarti singkong dan coto ini berupa sop dengan isian singkong, bihun, wortel dan bisa juga ditambahkan daging ayam atau telur. Coto Manggala ini lazimnya adalah menu sarapan pagi karena porsinya yang tidak terlalu banyak namun mengenyangkan. Perpaduan rasa gurih singkong dengan kuah kaldu akan membuatmu mengunyah tanpa henti. Kuah coto ini ada yang agak encer atau kental karena bercampur dengan pati singkong. Salah satu tempat yang menjual menu ini adalah kedai Mama Fany & Arni. Di sini, kamu dapat menikmati Coto Manggala dengan suwiran daging ayam. Sedap, gurih dan bergizi untuk membuka harimu di Pangkalan Bun.

Lokasi: Mama Fany & Arni – Jl. PRA Kesumayudha, Mendawai, Kecamatan Arut Selatan, Kabupaten Kotawaringin Barat, Kalimantan Tengah
Jam buka: Senin – Sabtu, 07.00 – 12.00
Harga: 10,000 IDR per porsi

7. Olahan kerupuk ikan nan sedap untuk pengganjal perut – Kerupuk Bakar

Makanan khas Pangkalan Bun
Image credit: @pbuncarimakan (kiri), @fotokalteng (kanan)

Kerupuk bakar ini adalah makanan selingan khas yang dapat kamu temui di warung kaki lima atau pasar di Pangkalan Bun. Awalnya kerupuk bakar ini adalah kerupuk basah yang terbuat dari tepung terigu, ikan gabus dan bumbu-bumbu. Kerupuk basah berwarna merah ini lalu akan dilumuri bumbu lainnya sebelum dibakar dan ditusuk seperti sate. Rasanya gurih dan manis dengan tekstur kenyal. Cocok dimakan dengan sambal sambil menikmati matahari sore di Pangkalan Bun. Tempat mendapatkannya bisa di Night Culinary, Alun-alun Istana Kuning. Kamu juga dapat membeli kerupuk basahnya untuk oleh-oleh dan dibakar sendiri sesuai seleramu.

Lokasi: Night Culinary, Alun-Alun Istana Kuning – Raja, Kecamatan Arut Selatan, Kabupaten Kotawaringin Barat, Kalimantan Tengah
Jam buka: Setiap hari, 18.00 – 21.00
Harga: 2,000 IDR per tusuk

8. Kerenyahan dan rasa gurih yang digemari banyak orang – Amplang

Image credit: @eliz_willyam

Amplang ini adalah kerupuk ikan yang berbahan baku ikan tenggiri atau ikan belida. Rasanya gurih dengan aroma ikan yang menggoda membuat makanan ini disukai tua muda dan cocok untuk kamu jadikan oleh-oleh. Makanan khas ini mudah dijumpai di Pangkalan Bun dan harganya bervariasi namun masih ramah di kantong. Kamu dapat membeli amplang ini di Toko Kawal dan jika belanja di sini, kamu juga bisa difoto dengan baju adat Banjar. Untuk ngemil atau dijadikan tambahan lauk, semuanya sama asyiknya. Kriuk kriuk!

Lokasi: Toko Kawal – Jl. HM. Rafi’i, Madurejo, Kecamatan Arut Selatan, Kabupaten Kotawaringin Barat, Kalimantan Tengah
Jam buka: Setiap hari kecuali Jumat, 08.00 – 21.00
Harga: Mulai dari 12,000 IDR per bungkus

9. Si mungil yang manis dan legit – Kue Cincin

Image credit: @aya_nurhidayati

Kue cincin khas Banjar ini disebut juga dengan kue ali dan dapat kamu temukan di pasar-pasar tradisional di Pangkalan Bun. Kue cincin ini termasuk salah satu jenis wadai atau makanan jajanan dan umumnya dijual pada pagi hari. Kamu dapat menemukan kue cincin ini dalam kemasan plastik dan bisa juga dijadikan alternatif untuk buah tangan. Salah satu tempat yang menjual makanan khas Pangkalan Bun ini adalah di pasar Indra Sari. Kue ini terasa manis karena berbahan gula merah dan digoreng sehingga renyah di mulut. Coba satu dan bisa jadi kamu akan mengambil lagi dan lagi!

Lokasi: Pasar Indra Sari – Baru, Kecamatan Arut Selatan, Kabupaten Kotawaringin Barat, Kalimantan Tengah
Jam buka: Setiap hari, 24 jam
Harga: Mulai dari 1,000 IDR per buah

10. Jajanan cantik yang wajib dicoba – Kue Bingka

makanan khas pangkalan bun
Image credit: @yuliafoods

Kue bingka yang berbentuk seperti bunga ini berpenampilan cantik dengan warna menarik. Seperti penampakannya yang menggoda, rasanya juga enak dan bervariasi. Umumnya terdapat tiga varian rasa yaitu kentang, kelapa muda dan beras. Saat ini, sudah banyak bingka kekinian dengan rasa-rasa yang lebih modern. Bingka ini juga termasuk salah satu jenis wadai dan lazim dijual di pagi hari. Raja Apam adalah salah satu tempat yang tepat untuk menyantap bingka dan mereka juga menjual aneka jajanan  tradisional lain yang bisa kamu coba. Jadi jangan malas bangun pagi saat di Pangkalan Bun, supaya kebagian bingka ini ya!

Lokasi: Raja Apam – Baru, Kecamatan Arut Selatan, Kabupaten Kotawaringin Barat, Kalimantan Tengah
Jam buka: Selasa, Rabu, Kamis, Sabtu dan Minggu, 06.00 – 15.00
Harga: Mulai dari 15,000 IDR per buah

Baca juga: 20 Aktivitas Wisata Seru di Kutai Kertanegara dan Penajam Paser Utara, Ibukota Baru Indonesia

Nah, seru dan unik bukan ragam makanan khas di Pangkalan Bun? Jadi jangan ragu lagi untuk berkunjung ke Pangkalan Bun dan mencoba berbagai sajian khasnya yang lezat ya!

Dipublikasikan pada


Tentang Penulis

Lydia Kristiani

Penjelajah dunia dan pecinta kata. Senang meluangkan waktu untuk teman, hewan dan petualangan. Ikuti perjalanan Lydia di @mrs.stork (IG).

Brand Managers!

Ingin melihat merek atau bisnis kamu di website kami?

Hubungi kami sekarang

Berlangganan Milis TripZilla

Dapatkan tips dan berita travel terbaru!

Rekomendasi Artikel

Artikel Terbaru