Kawasan Pecinan Di Jakarta Untuk Tujuan Wisata Yang Seru

Ingin merasakan suasana kota Jakarta yang unik dan berbeda dari lainnya? Kawasan Pecinan atau Chinatown di Jakarta bisa menjadi lokasi wisata yang layak kamu kunjungi.

Berpusat di daerah Glodok, Jakarta, kawasan Pecinan menawarkan wisata kuliner, budaya dan religi yang mengesankan. Sejak zaman penjajahan Belanda, warga etnis China sudah tinggal di tempat ini sampai sekarang. Hasilnya terlihat dari beragam barang dan desain bangunan yang otentik dan jarang kamu temukan di tempat lain.

Jika kamu ingin berwisata ke tempat-tempat ini, jangan lupa siapkan kamera untuk mengabadikan momen-momen yang ada dan spot yang cantik. Saat berwisata religi, jangan lupa mengenakan pakaian yang sesuai karena berbagai lokasi ini masih digunakan untuk beribadah. Sebelum berangkat, cek dulu rekomendasi lokasi wisata Pecinan Jakarta di TripZilla Indonesia, ya!

1. Menelusuri riuhnya Gang Gloria dan aneka kulinernya

Gang Gloria menyimpan banyak hidden gem bagi kamu yang doyan makan. Aneka kuliner khas China dijajakan di sini baik halal maupun nonhalal. Buka matamu untuk menemukan kuliner legendaris seperti Kari Lam, Kedai Es Kopi Tak Kie yang pertama kali dibuka, Bakmi Amoy dan masih banyak lagi. Selain itu, kamu pun bisa berbelanja aneka manisan dan permen yang bisa dibeli per ons.

Tidak hanya kuliner, kamu pun bisa membeli aneka ornamen khas China di Gang Gloria. Ada pula barbershop Ko Tang yang jadi kondang karena Presiden Jokowi yang pernah memotong rambutnya di sana. Tertarik ingin mencobanya?

Alamat: Jl. Kemenangan Raya No.40, RT.5/RW.1, Glodok, Kec. Taman Sari, Jakarta Barat

2. Masuki gang Pasar Petak Sembilan yang meriah

Gang Gloria masih termasuk di dalam kawasan Pasar Petak Sembilan. Dihiasi lampion-lampion merah, Pasar Petak Sembilan menjadi rumah bagi banyak toko dengan dagangan khas China. Banyak dijual perlengkapan untuk sembahyang bagi umat Buddha dan Konghucu di sini. Kamu juga bisa melihat toko obat tradisional, pedagang peralatan rumah tangga dan tentunya kuliner khas yang mengundang untuk dikunjungi.

Banyak dagangan yang khas di sini semisal teripang, cempedak goreng, mipan, kue keranjang dan manisan yang bisa kamu beli untuk oleh-oleh. Pilihan yang beragam dijamin akan membuatmu betah untuk menelusuri pasar dari ujung ke ujung lho!

Alamat: Jl. Kemenangan Raya No.40, RT.5/RW.1, Glodok, Kec. Taman Sari, Jakarta Barat

3. Menikmati aneka ragam teh di Pantjoran Tea House

Sebelum mengunjungi Pasar Petak Sembilan, kamu dapat mampir ke Pantjoran Tea House ini. Terletak di ujung jalan, matamu tidak mungkin melewatkan bangunan bergaya kolonial ini. Bangunan cantik ini sebelumnya adalah Apotheek Chung Hwa yang telah dibangun sejak tahun 1928 dan kemudian direvitalisasi. Tidak hanya eksterior, interior Pantjoran Tea House juga menarik dan membuat acara santaimu jadi makin nyaman.

Ciri khas dari tempat ini adalah tradisi patekoan yang masih dilakukan dengan cara menyajikan delapan teko teh gratis bagi orang-orang yang melintas, dengan harapan dapat membawa keberuntungan. Kamu dapat menyantap berbagai menu khas China dan tidak lupa teh yang bervariasi jenisnya. Daun teh yang didatangkan dari China, Taiwan maupun Indonesia sendiri tersedia untuk kamu teguk. Nikmat dan berkhasiat!

Alamat: Jl. Pancoran No. 4-6, Glodok Tamansari 9, RT.9/RW.5, Pinangsia, Kec. Taman Sari, Jakarta Barat

4. Berburu mural instagramable di Pantjoran PIK

Ingin jalan-jalan ke kawasan bernuansa Pecinan setelah melihat pantai? Ini bisa kamu lakukan di Pantai Indah Kapuk (PIK) karena  saat ini sudah dibuka kawasan Pantjoran PIK. Di sini, kamu dapat melihat bangunan dan dinding dengan mural-mural yang keren untuk berfoto. Jadi jangan lupa ya bawa kameramu dan pakai outfit yang kece!

Seperti namanya, Pantjoran PIK berusaha membawa nuansa oriental lewat aneka kuliner yang ada di sini. Banyak restoran yang sudah dikurasi ada di Pantjoran PIK sehingga kamu dijamin kenyang dan puas. Kamu pun dapat memilih tempat makan di luar ruang kalau ingin menikmati angin semilir sambil menyantap hidanganmu.

Alamat: Golf Island, Pantai Indah Kapuk, Jakarta Utara

5. Tembok keren yang khas di Toko Merah

Toko Merah ini wajib kamu kunjungi kalau kamu penggemar sejarah. Bonusnya adalah kamu bisa memperoleh latar yang bagus untuk foto-fotomu karena memang bangunan ini indah dipandang. Bangunan awalnya berdiri sejak tahun 1730 dan telah beberapa kali berganti fungsi yaitu menjadi tempat kediaman gubernur jenderal, hotel dan kantor. Kini, Toko Merah dimanfaatkan menjadi galeri dan ruang pertemuan.

Nama Toko Merah sendiri tentunya karena cat tembok yang berwarna merah. Di dalamnya terdapat rumah makan sehingga kamu bisa puas menikmati desain eksterior dan interior bangunannya. Ada harga tiket masuk sebesar 10,000 IDR dan dibuka mulai pukul 09.00 WIB hingga 16.30 WIB, jadi jangan sampai terlewat ya!

Alamat: Jl. Kali Besar Barat No. 11, Pinang Siang No.3, RT.7/RW.3, Roa Malaka, Kec. Tambora, Jakarta Barat

6. Selfie di Candra Naya yang aduhai

Candra Naya merupakan salah satu bangunan cagar budaya yang membuatmu seakan masuk ke masa lalu. Bagaimana tidak, rumah Candra Naya ini masih terawat dan nuansa tuanya terlihat kontras dengan gedung-gedung di sekelilingnya. Dulunya, rumah ini digunakan sebagai tempat tinggal Mayor Khouw Kim An pada jaman penjajahan.

Kamu dapat melihat sisi depan dan belakangnya yang cukup luas. Kolam yang cantik pun jadi spot instagrammable untuk diabadikan. Jika kamu datang pada malam hari, lampu-lampu yang menyala di atap dan lampionnya akan menimbulkan kesan yang berbeda. Kamu dapat menikmati suasana jadul ini lebih lama dengan mampir ke Kopi Oey yang berada di samping Candra Naya dan punya dekorasi yang tidak kalah kerennya!

Alamat: Jl. Gajah Mada No.3, RT.3/RW.5, Glodok, Kec. Taman Sari, Jakarta Barat

7. Arsitektur unik yang hanya ada di Gereja Santa Maria de Fatima

Kalau melewati bangunan gereja ini, kamu akan segera teringat pada kelenteng. Bentuk atap hingga ornamen-ornamen yang digunakan sangat bernuansa oriental dan bersanding harmonis dengan simbol keagamaan. Gereja Santa Maria de Fatima pun termasuk ke dalam cagar budaya dan sudah berdiri sejak tahun 1954. Penasaran ingin melihat seperti apa suasana di dalamnya?

Hingga saat ini masih diadakan misa di gereja dalam bahasa Indonesia dan Mandarin. Kamu bisa beribadah sekaligus mengagumi keindahan ornamen khas China yang terlihat hingga ke altarnya. Kalau tidak ingin beribadah, kamu pun dapat mengunjungi gereja di luar jam-jam misa agar lebih leluasa.

Alamat: Jl. Kemenangan III No.47, RT.3/RW.2, Glodok, Kec. Taman Sari, Jakarta Barat

8. Melihat sisi-sisi Vihara Dharma Bakti yang indah

Satu lagi tempat yang tidak boleh terlewat yaitu Vihara Dharma Bakti yang adalah wihara tertua di Jakarta. Disebut juga sebagai kelenteng Kim Tek Le dan sekarang usianya sudah lebih dari tiga abad. Bangunan yang ada saat ini merupakan hasil rekonstruksi, tapi itu tidak mengurangi keindahannya. Kamu akan kagum saat melihat lilin-lilin raksasa dan warna merah tua yang membuat wihara ini tampak megah.

Ketika berkunjung ke wihara ini, berbagai ukiran, patung dan lukisan akan menyambutmu. Setiap sudutnya tidak boleh luput kamu jelajahi karena penuh dengan karya seni. Apabila kamu berkunjung pada hari raya Imlek, maka kamu akan menjumpai sangat banyak umat yang beribadah di sini. Jadi pilih waktu kunjunganmu agar lebih nyaman untuk berkeliling ya!

Alamat: Jalan Kemenangan III Petak Sembilan No. 19, RT.3/RW.2, Glodok, Kec. Taman Sari, Jakarta Barat

Baca juga: 12 Kuliner Singkawang Yang Yummy Dan Maknyus Untuk Sensasi Asyik Di Lidah Kamu

Semua lokasi wisata Pecinan di Jakarta ini menarik dan letaknya pun saling berdekatan. Kamu bisa mengunjungi beberapa tempat ini sekaligus dalam satu waktu lho! Asyik, kan?