20 Destinasi Wisata Di Parapat dan Sekitarnya Yang Mengagumkan

Mungkin banyak diantara kamu yang kurang familiar dengan kota Parapat. Tapi bagaimana dengan Danau Toba? Pasti sudah sangat mengenalnya ya? Danau Toba dan Pulau Samosir telah lama menjadi destinasi wisata favorit turis lokal maupun mancanegara. Nah, Parapat merupakan salah satu akses menuju Danau Toba dan pintu utama jika ingin berkunjung ke Pulau Samosir. Jaraknya sekitar 4 hingga 5 jam dari Kota Medan.

Danau Toba merupakan salah satu danau vulkanik terbesar di dunia, dengan panjang mencapai 100 kilometer dan kedalaman 505 meter. Selain Danau Toba, banyak sekali lho destinasi wisata yang bisa kamu kunjungi di Parapat, mulai dari wisata budaya hingga wisata alam yang mempesona. Mau tau apa saja tempat-tempat wisata yang bisa kamu kunjungi selama di Parapat? Simak terus lanjutan ceritanya di bawah ini.

Bermain Air Dan Relaksasi Di Danau Toba

1. Pantai Lumban Silintong, Balige

Image credit: @lumisu_pasolang

Meski letaknya di tepian Danau Toba, tempat ini juga dinamakan Pantai; merujuk kepada bahasa setempat Pante, yang artinya tempat yang memiliki pasir putih. Di sini kamu tidak hanya bisa menikmati keindahan Danau Toba dari jarak dekat tapi juga bisa bersantai dan berwisata kuliner Batak di area peristirahatan. Bahkan terdapat kafe terapung yang unik lho! Di pantai inilah kamu akan banyak menemui anak-anak pemburu koin dengan skill berenang yang keren.

Klik di sini untuk melihat koordinat lokasi

2. Pantai Inna Parapat

Image credit: @explore_danautoba

Sesuai dengan namanya, pantai Inna Parapat lokasinya berada tepat di depan Hotel Inna Parapat dan menghadap langsung ke Danau Toba. Di sini kamu bisa bermain-main di bibir pantai dengan pasir putihnya yang memikat hati. Selain itu, kamu juga bisa naik sedikit ke bukit kecil di sekitar hotel dan melihat pemandangan Danau Toba dari ketinggian; pemandangan yang pasti tidak bisa kamu lupakan deh. Klik di sini untuk informasi lengkap hotel Inna Parapat.

Klik di sini untuk melihat koordinat lokasi

3. Pulau Sibandang

Image credit: @deboramotret

Pulau yang lokasinya berhadapan dengan pantai Pulau Samosir ini memang masih belum banyak terekspose oleh media. Kondisi alamnya yang masih alami membuat pulau ini disebut sebagai tempat dimana para bidadari tertidur lelap. Ke arah manapun kamu memandang, Pulau Sibandang akan menyajikan panorama indah Danau Toba yang memikat hati. Pulau ini juga dikenal sebagai produsen mangga yang manis rasanya lho. Untuk menuju ke sini, kamu bisa naik kapal menyeberang Danau Toba.

Klik di sini untuk melihat koordinat lokasi

4. Desa  Tuk-Tuk

Image credit: @oliviasichic

Tuk-Tuk adalah lokasi pertama yang kita jumpai setelah menyeberang dari Parapat menuju Pulau Samosir. Dengan kata lain, Tuk-Tuk adalah lokasi terbaik untuk menikmati pemandangan Danau Toba dari sisi Pulau Samosir. Di Tuk-Tuk kamu juga bisa membeli beragam souvenir khas budaya Batak yang unik mulai dari kain ulos hingga seruling batak.

Klik di sini untuk melihat koordinat lokasi

5. Air Terjun Sipiso Piso

Image credit: @photographerkampung_

Air Terjun Sipiso Piso berlokasi di bibir Danau Toba, Desa Tongging. Tinggi air terjun ini mencapai 120 meter dan berlokasi di ketinggian 1300 meter di atas permukaan laut. Tinggi sekali bukan? Air terjun ini mengucur deras dan membentuk garis vertikal yang megah. Berkunjung ke Parapat tidak lengkap rasanya bila tidak mampir ke Air Terjun Sipiso Piso.

Klik di sini untuk melihat koordinat lokasi

Menikmati Pemandangan Danau Toba Dari Atas Ketinggian

6. Pusuk Buhit

Image credit: @paminto1

Pusuk Buhit merupakan salah satu rangkaian gunung supervolcano Toba yang menyimpan banyak legenda dan misteri. Salah satunya, gunung ini dipercaya sebagai asal muasal orang Batak. Untuk menuju puncak Pusuk Buhit, kamu perlu melakukan trekking yang cukup panjang yaitu sekitar 5 jam. Namun dengan pemandangan alam yang indah selama perjalanan, trekking-mu akan terasa lebih mudah deh. Sesampainya di puncak, kamu akan dimanjakan dengan hamparan pemandangan Danau Toba yang spektakuler. Dijamin nggak nyesel deh trekking ke sini!

Klik di sini untuk melihat koordinat lokasi

7. Tanjung Unta, Simalungun

Image credit: @phenny_tay

Nama Tanjung Unta diberikan oleh mantan presiden RI Soekarno. Bentuknya memang menyerupai punuk unta yang bergelombang. Lokasinya sangat cocok untuk dijadikan destinasi wisata keluarga, karena kamu bisa melakukan beragam aktivitas seperti berkemah, memancing, berperahu hingga bermain jet ski bersama!

Klik di sini untuk melihat koordinat lokasi

8. Bukit Holbung

Image credit: @alwin_daywanda

Jika tidak ingin naik ke Pusuk Buhit, kamu bisa mendaki beberapa bukit di sekitar Danau Toba yang tak kalah indahnya. Salah satunya adalah Bukit Holbung. Untuk menuju ke bukit ini, kamu harus menyeberang melalui pelabuhan Tiga Raja di Parapat untuk sampai ke Tomok, Samosir. Untuk menuju puncak bukitnya, telah dibuat jalan trekking oleh warga setempat. Kemiringannya sangat landai dan hanya perlu 10 menit saja untuk bisa mencapai puncaknya. Pemandangan di puncak bukit akan jadi pemandangan yang pastinya tidak bisa kamu lupakan begitu saja.

Klik di sini untuk melihat koordinat lokasi

9. Bukit Sipolha dan Pulau Hole

Image credit: @ernijuwilinggg

Bukit Sipolha terletak di Desa Beringin, tepat di pinggiran Danau Toba. Bukit ini sering dijadikan tempat camping para pecinta alam. Untuk menuju puncak bukit kamu bisa memarkir kendaraan di salah satu rumah warga di kaki bukit. Pemandangan di Bukit Sipolha tidak kalah menarik dan cantik jika dibandingkan dengan Bukit Holbung.

Image credit: @ernijuwilinggg

Tepat di sebelah kiri bukit terdapat pulau tak berpenghuni bernama Pulau Hole. Di sini kamu bisa bebas bermain air di pinggiran pantai dan memandang pulau Samosir dari kejauhan.

Klik di sini untuk melihat koordinat lokasi

10.   Desa Silalahi

Image credit: @flora_agustina

Desa Silalahi merupakan salah satu desa yang terletak di bagian barat Danau Toba. Di sini kamu bisa menikmati keindahan Danau Toba dengan suasana yang tenang dan damai. Naiklah ke puncak Bukit Paropo yang mirip dengan Bukit Teletubbies; dijamin kamu akan betah berlama-lama di sana!

Klik di sini untuk melihat koordinat lokasi

11.   Bukit Senyum

Image credit: @mnuryasin_arsah

Bukit yang berada dekat dengan pasar tradisional Ajibata ini bukan hanya bisa bikin kamu tersenyum tapi bisa bikin betah duduk berlama-lama. Udara yang sejuk dan rumput hijau yang terbentang di area bukit memberikan kesan damai dan tenang yang tak terlupakan. Tidak hanya Danau Toba, kamu juga bisa melihat Pulau Samosir dari kejauhan lho.

Klik di sini untuk melihat koordinat lokasi

Island Hopping Ke Pulau Samosir

12.   Danau Sidihoni dan Aek Natorang

Image credit: @enjoyindonesiaa

Dijuluki danau di atas danau, kedua danau ini wajib kamu kunjungi ketika bertandang ke Samosir. Meski luasnya tidak seluas Danau Toba, tapi kamu bisa menikmati ketenangan dan keindahan di sekitar area danau. Bahkan, air di Danau Sidihoni warnanya sering berubah-ubah dan kerap dihubungkan dengan berbagai peristiwa penting di Indonesia.

Klik di sini untuk melihat koordinat lokasi

13.   Pemandian Air Panas Rianiate

Image credit: @mariahutajulu

Berada di kaldera raksasa Danau Toba, Pulau Samosir memiliki banyak sumber mata air panas. Salah satu yang terkenal berada di Desa Rianiate, Samosir. Kamu bisa melepas lelah dan penat dengan berendam di kolam air hangatnya. Warna airnya juga unik, yakni putih keabu-abuan. Dari sini, kamu juga bisa melihat puncak Pusuk Buhit yang menjulang dengan megahnya.

Klik di sini untuk melihat koordinat lokasi

14.   Air Terjun Situmurun Tobasa

Image credit: @andiksiboro

Air terjun ini juga tidak kalah uniknya dengan air terjun lain di Samosir. Lokasinya yang berada tepat di bibir Danau Toba membuat tumpahan airnya mengalir deras langsung ke Danau. Unik sekali, bukan? Derasnya air yang tumpah memberikan kesan segar dan pasti ingin membuatmu berenang di bawahnya. Namun, kamu harus berhati-hati ya, karena letaknya yang sangat dekat dengan Danau Toba; maka kedalaman kolam air terjunya bisa mencapai 500 meter!

Klik di sini untuk melihat koordinat lokasi

15.   Aek Sipitu Dai

Image credit: @egiayu2904

Lokasinya berjarak sekitar 20 menit dari air terjun Efrata. Sesuai dengan namanya, di sini kamu akan menjumpai tujuh pancuran mata air dengan tujuh rasa yang berbeda pula! Setiap pancuran juga memiliki peruntukan khusus, misalnya pancuran pertama, dinamakan Aek Poso yang digunakan khusus untuk memandikan anak-anak. Penasaran untuk mencoba tujuh rasa dari tujun pancuran mata airnya? Yuk datang ke Samosir.

Klik di sini untuk melihat koordinat lokasi

16.   Air terjun Efrata Harian Boho

Image credit: @andreas.stuchlik

Air terjun yang satu ini letaknya tidak jauh dari pasar di Samosir. Cukup dengan berjalan 10 menit, kamu bisa menikmati air terjun Efrata dengan tumpahan airnya yang deras. Di balik air terjun, terdapat tebing hitam indah yang terlihat seperti dipahat. Dalam perjalanan menuju lokasi ini kamu juga akan disuguhi pemandangan indah persawahan hijau milik warga. Air terjun ini juga masih jarang diketahui oleh wisatawan sehingga masih terlihat sangat asri dan indah.

Klik di sini untuk melihat koordinat lokasi

Menyusuri Wisata Budaya Dan Sejarah Indonesia

17.   Rumah Pengasingan Bung Karno

Image credit: @saragihardi4n

Kalau membayangkan rumah pengasingan, mungkin bayangan kita akan menggambarkan rumah kecil dan suram. Namun tidak demikian dengan rumah pengasingan Bung Karno yang menghadap langsung ke Danau Toba. Di sini kamu bisa napak tilas perjuangan proklamator RI bahkan ketika berada dalam pengasingan.

Klik di sini untuk melihat koordinat lokasi

18.   Museum Huta Bolon Simanindo

Image credit: @ruma_kacasimanindo

Museum ini menyimpan berbagai benda bersejarah bagi masyarakat Batak. Di sini kamu juga bisa melihat rumah tradisional Batak yang masih asli. Setiap hari kamu juga bisa menyaksikan pertunjukkan tari tradisional Batak di depan rumah tradisional tersebut. Museum ini sudah dibuka sejak tahun 1969 lho! Nggak rugi deh mampir ke sini.

Klik di sini untuk melihat koordinat lokasi

19.   Makam Raja Sidabutar Tomok

Image credit: @rezekysiregar_

Makam raja Sidabutuar ini sangat unik. Pasalnya, makam ini terbuat dari batu alam dengan ukiran berbentuk kepala manusia. Makam ini juga tidak terbenam di dalam tanah melainkan teretak di atas permukaan tanah.

Image credit: @victoriavacationofficial

Selain mengunjungi situs bersejarah ini, kamu juga bisa mengeksplor budaya Batak di Desa Tomok, termasuk melihat Sigale-gale, boneka mistis yang konon katanya digunakan untuk memanggil roh makhluk halus. Pertunjukkan dengan sigale-gale biasanya diiringi dengan tarian Tor-Tor khas Batak.

Klik di sini untuk melihat koordinat lokasi

20.   Kursi Batu Raja Siallagan Di Desa Ambarita

Image credit: @hafizhultaqwa

Di sini, kamu bisa melihat dan bahkan masuk ke dalam rumah adat Batak yang ikonik. Meski telah berusia ratusan tahun, rumah-rumah adat di sini masih berdiri dengan kokoh. Selain itu kamu bisa melihat kursi batu Raja Siallagan yang menyimpan banyak cerita dan legenda. Terdapat dua lokasi batu persidangan yang digunakan untuk memutuskan hukuman dan menghukum para terdakwa pelaku kesalahan berat dengan proses pancung. Hal lain yang bisa kamu nikmati di desa wisata ini adalah jajaran kain ulos yang memikat hati!

Klik di sini untuk melihat koordinat lokasi

Baca juga: 7 Spots Wisata Di Medan Yang Ngehits Dan Instagramworthy

Banyak sekali bukan destinasi wisata Parapat yang bisa kamu kunjungi? Yuk rencanakan liburanmu ke Parapat dari sekarang.

Dipublikasikan pada


Tentang Penulis

Hanif K. Wardhani

Hanif K. Wardhani, pecandu sekaligus penikmat wisata alam. Gemar berburu tempat tempat antimainstream untuk melepas penat dan lelah. Hasil perburuannya dapat dinikmati di <a href="https://littlenoona.com/">Little Noona</a>.

Brand Managers!

Ingin melihat merek atau bisnis kamu di website kami?

Hubungi kami sekarang

Berlangganan Milis TripZilla

Dapatkan tips dan berita travel terbaru!

Rekomendasi Artikel

Artikel Terbaru