Panduan Liburan Ke Istanbul, Turki Untuk First Timer

Tertarik liburan ke Istanbul, Turki dalam waktu dekat? Atau kamu masih mencari destinasi #kaburajadulu yang menyenangkan dan terjangkau secara finansial? Well, jika pergi ke Turki termasuk dalam pilihan, maka panduan liburan ke Istanbul ini Wajib kamu baca.

Istanbul menjadi kota yang menjembatani dua benua dan menyatukan kekayaan sejarah, budaya, dan modernitas. Dari masjid megah dan istana kuno hingga pasar ramai dan lingkungan yang semarak, Istanbul menawarkan perpaduan menawan antara pesona dunia lama dan daya tarik kontemporer. Entah berjalan-jalan di jalan bersejarah Sultanahmet atau menikmati cita rasa lezat masakan Turki, setiap momen di kota yang mempesona ini adalah harta karun yang menunggu untuk ditemukan.

Penasaran seperti apa pengalaman yang ditawarkan Istanbul? Cek panduannya di bawah ini, ya!

1. Bagaimana bisa sampai ke Istanbul?

Image credit: Pixabay/Smuldur

Bepergian ke Istanbul merupakan pengalaman yang mengasyikkan. Apalagi kota ini terhubung dengan baik dengan berbagai pilihan transportasi. Berikut adalah cara untuk bepergian ke Istanbul:

• Dengan Pesawat. Istanbul terhubung dengan baik dengan dua bandara utama:
  Bandara Istanbul (IST). Bandara internasional utama kota ini terletak di sisi Eropa, melayani penerbangan dari dan ke seluruh dunia.
  Bandara Internasional Sabiha Gökçen (SAW). Terletak di sisi Asia, bandara ini berfungsi sebagai hub bagi banyak maskapai berbiaya rendah.

• Dengan Kereta Api. Layanan kereta api internasional seperti Balkan Express menghubungkan Istanbul ke kota-kota Eropa seperti Bukares, Sofia, dan Beograd.

• Dengan Bus. Istanbul memiliki koneksi bus dengan berbagai kota di Turki dan negara-negara tetangga, menyediakan pilihan perjalanan yang terjangkau.

• Dengan Mobil. Jika lebih suka perjalanan darat, kamu bisa berkendara ke Istanbul. Namun, perhatikan lalu lintas, aturan parkir, dan jalan tol.

Ingatlah untuk memeriksa persyaratan visa, pilihan transportasi, dan detail perjalanan penting lainnya sebelum memulai liburan ke Istanbul.

2. Persyaratan visa untuk bisa liburan ke Istanbul, Turki

Sejak 24 Desember 2021, warga negara Indonesia tidak memerlukan visa untuk berkunjung ke Turki. Namun begitu, masih dibutuhkan sedikit usaha untuk bisa masuk ke Istanbul, yaitu dengan e-visa maupun Visa on Arrival.

E-visa Turki merupakan visa elektronik yang bisa kamu gunakan untuk mengunjungi Turki. Dengan visa ini, kamu juga bisa mendapatkan izin tinggal lebih lama di sini.

Visa ini berlaku selama 180 hari dengan masa tinggal maksimal 30 hari. Kamu juga bisa memilih jenis visa multiple entry, yang memungkinkan menggunakan visa ini berulang kali untuk mengunjungi Turki.

Sementara itu, visa on arrival bisa dipilih apabila kamu berencana liburan ke Turki dalam hitungan hari yang relatif singkat.

Pembuatan visa on arrival untuk ke Turki ini dilakukan di Bandara Internasional Ataturk Istanbul Turki. Syaratnya hanyalah tiket pulang atau tujuan akhir dan paspor yang masih berlaku minimal 6 bulan.

3. Apakah wisatawan harus memiliki asuransi kesehatan?

Image credit: Pixabay

Asuransi perjalanan merupakan persyaratan wajib bagi pemohon visa Turki. Beberapa negara, seperti beberapa negara Uni Eropa, memiliki akses masuk bebas visa hingga 30 hari, sementara yang lain dapat mengajukan permohonan e-Visa.

Jika kamu dikecualikan dari kewajiban memperoleh visa untuk Turki, asuransi perjalanan tidak wajib tetapi sangat disarankan. Sebaiknya kamu selalu memiliki asuransi perjalanan saat mengunjungi negara asing, meskipun tidak wajib.

Jika terjadi keadaan darurat medis di Istanbul, hubungi 112 untuk mendapatkan bantuan segera. Kota ini memiliki rumah sakit ternama, seperti Acıbadem, Florence Nightingale, dan American Hospital Istanbul, yang menjamin akses ke perawatan medis berkualitas.

Kenali fasilitas medis terdekat dengan akomodasi kamu dan simpan nomor darurat penting, termasuk kedutaan atau konsulat yang mudah diakses.

4. Transportasi di Istanbul

Image credit: Pixabay/Shakrokh

Transportasi di Istanbul berkembang dengan baik, menawarkan sistem transportasi umum yang luas dengan bus, trem, jalur metro, dan feri yang dapat diakses melalui Istanbulkart.

Istanbulkart adalah kartu nirsentuh yang dapat diisi ulang yang menawarkan tarif diskon dan kemudahan bagi banyak penumpang. Metro dan trem menyediakan koneksi yang efisien antara lingkungan dan tempat wisata, sementara bus mencakup berbagai rute. Feri menyediakan cara yang asyik untuk menyeberang antara sisi Eropa dan Asia.

Taksi, dolmuş (minivan bersama), dan kereta gantung adalah pilihan transportasi alternatif. Layanan berbagi sepeda dan penyewaan skuter nyaman untuk perjalanan singkat, dan tur perahu pribadi di Bosphorus memberikan pengalaman yang santai.

Transportasi umum umumnya merupakan cara paling efisien untuk menjelajahi kota, dan Istanbulkart memastikan akses mudah ke berbagai moda transportasi. Berjalan kaki juga merupakan pilihan yang menyenangkan untuk menjelajahi banyak tempat wisata dan lingkungan di Istanbul.

5. Makanan di Istanbul

Makanan di Istanbul adalah perjalanan kuliner menyenangkan yang memperlihatkan kekayaan sejarah kota dan pengaruhnya yang beragam.

Ikuti tautan di artikel ini untuk bisa menemukan makanan khas Istanbul dan Turki yang wajib dicoba.

6. Mata uang dan sistem pembayaran

Mata uang resmi yang digunakan adalah Lira Turki (TRY). Nilai tukar terhadap rupiah adalah 1 lira = 460 IDR. Mata uang asing dapat dengan mudah ditukar di kantor penukaran mata uang, bank, atau ATM di seluruh kota. Kartu kredit utama seperti Visa dan MasterCard diterima secara luas di hotel, restoran, dan toko-toko besar. ATM tersedia dan menerima kartu debit dan kredit internasional untuk penarikan tunai dalam Lira Turki.

Istanbul adalah rumah bagi berbagai bank lokal dan internasional, yang menyediakan layanan berbahasa Inggris untuk ekspatriat dan turis. Kantor penukaran mata uang, yang dikenal sebagai döviz bürosu, menawarkan nilai tukar yang kompetitif selama jam kerja reguler.

Istanbul secara umum aman untuk transaksi perbankan, tetapi selalu bijaksana untuk selalu waspada saat menggunakan ATM atau melakukan transaksi keuangan.

Memberi tip adalah kebiasaan di Istanbul, dan kartu kredit diterima secara luas. Namun, membawa sejumlah uang tunai disarankan untuk pembelian yang lebih kecil di toko-toko atau pasar lokal. Dengan penerapan perbankan digital, nasabah dapat dengan mudah melakukan berbagai transaksi secara online atau melalui aplikasi perbankan seluler.

7. Berbelanja saat liburan ke Istanbul

Berbelanja di Istanbul merupakan pengalaman budaya yang luar biasa. Kota ini menawarkan beragam produk untuk rumah, lemari pakaian, dan koleksi seni Anda. Grand Bazaar dan sekitarnya merupakan tempat yang ideal untuk menemukan karpet, kain, dan linen yang indah, dengan kesempatan untuk bernegosiasi untuk mendapatkan harga terbaik. Kerajinan perhiasan Istanbul yang mengagumkan menampilkan kalung, tiara, dan gelang megah yang dihiasi dengan emas, perak, dan batu mulia.

Bagi para penggemar seni dan barang antik, Istanbul menghadirkan harta karun yang meliputi furnitur kayu antik, lampu gantung langka, dan berbagai dekorasi eksotis. Istanbul kontemporer memamerkan banyak galeri dan seniman, yang mencerminkan dunia seni kota yang semarak. Spice Bazaar menawarkan pengalaman unik dengan cita rasa Asia yang semarak.

Butik desainer dan toko barang antik di dekat Menara Galata dan di Jalan Istiklal melayani beragam selera. Seperti Taman Istinye dan Kanyon Istanbul, pusat perbelanjaan Istanbul menawarkan banyak merek dan produk.

Berbelanja di Istanbul bukan hanya tentang mendapatkan barang; ini tentang merangkul kekayaan budaya kota dan beragam penawaran. Dari pesona bersejarah Grand Bazaar hingga dunia seni kontemporer, lanskap perbelanjaan Istanbul merupakan perpaduan indah antara tradisi dan modernitas.

8. Koneksi Internet Dan WiFi

Istanbul menawarkan akses Wi-Fi yang luas dan koneksi internet yang andal, sehingga memudahkan penduduk dan pengunjung untuk tetap terhubung. Sebelum liburan ke Istanbul, atur paket data dan panggilan internasional dengan penyedia GSM kamu. Ini akan memastikan kamu memiliki konektivitas yang lancar saat mendarat di Istanbul.

Kota dan banyak tujuan wisata utama di Turki menawarkan koneksi Wi-Fi gratis yang disponsori oleh pemerintah kota setempat melalui berbagai lokasi hotspot di sekitar kota. Untuk mengakses Wi-Fi gratis ini, kamu harus mendaftar. Setelah mendaftar, kamu akan menerima 1 GB data setiap hari dengan kecepatan 2 Mbps.

Meskipun koneksinya mungkin tidak sekuat yang kamu inginkan, koneksi tersebut tetap dapat berfungsi dengan baik, sehingga memudahkan penduduk dan pengunjung untuk tetap terhubung saat menjelajahi kota yang indah ini.

Selain itu, operator seluler besar dapat menawarkan kartu SIM lokal bagi mereka yang tinggal lebih lama atau mencari internet yang lebih cepat, menawarkan berbagai paket data prabayar yang sesuai dengan kebutuhan penggunaan data. Baik untuk memeriksa email, menjelajahi kota, atau berbagi pengalaman perjalanan secara daring, kamu akan menemukan internet sebagai bagian penting dan mudah diakses dari kehidupan sehari-hari di Istanbul.

9. Tempat terbaik liburan di Istanbul

Ikuti rekomendasi tempat wisata di Istanbul versi TripZilla Indonesia ini untuk momentum liburan kamu. Cek di sini, ya!

10. Kapan waktu terbaik liburan ke Istanbul, Turki?

Waktu terbaik untuk mengunjungi Istanbul adalah musim semi (April hingga Mei) dan musim gugur (September hingga pertengahan November) saat cuaca sedang sejuk dan wisatawan tidak terlalu ramai.

Musim semi menawarkan bunga-bunga berwarna-warni dan suhu yang menyenangkan, sehingga ideal untuk wisata luar ruangan. Musim gugur menyediakan cuaca yang nyaman dan lebih sedikit wisatawan, sehingga kamu bisa menjelajahi objek wisata kota dengan mudah.

Musim panas (Juni hingga Agustus) adalah musim puncak dengan cuaca panas dan terkadang lembap. Meskipun kamu akan menikmati festival yang meriah dan suasana yang semarak, bersiaplah untuk keramaian yang lebih besar dan harga yang lebih mahal. Jika kamu menikmati aktivitas dan acara musim panas, inilah saatnya untuk berkunjung.

Di sisi lain, musim dingin (Desember hingga Februari) adalah musim sepi, dan Istanbul mengalami suhu dingin dan hujan atau salju sesekali. Meskipun cuacanya buruk, kamu tetap dapat menikmati atraksi dalam ruangan, museum, dan suasana yang meriah selama musim liburan.

11. Apakah biaya hidup di Istanbul termasuk tinggi?

Biaya kunjungan ke Istanbul dapat bervariasi tergantung pada beberapa faktor, termasuk akomodasi, tempat makan, aktivitas, dan transportasi. Penerbangan ke Istanbul juga akan memainkan peran penting dalam pengeluaran kamu secara keseluruhan. Harga tiket pesawat bervariasi berdasarkan lokasi keberangkatan dan waktu perjalanan kamu.

Jika ingin menghemat biaya penerbangan, pertimbangkan untuk bepergian bukan di musim liburan, yang biasanya dimulai pada akhir November dan berlangsung hingga musim panas. Karena permintaan wisatawan yang tinggi, harga tiket pesawat cenderung paling tinggi pada bulan Juni dan Juli. Merencanakan perjalanan selama musim sepi memberi kamu peluang yang lebih baik untuk menemukan penawaran penerbangan terbaik.

12. Tips liburan ke Istanbul

Berinteraksi dengan penduduk lokal di Istanbul bisa menjadi pengalaman yang menyenangkan. Mengetahui beberapa kiat etiket akan membantu kamu memahami norma budaya dan menunjukkan rasa hormat terhadap adat istiadat setempat. Berikut beberapa kiat yang perlu diingat:

• Gunakan frasa dasar bahasa Turki seperti “Merhaba” (Halo) dan “Teşekkür ederim” (Terima kasih).

• Berpakaianlah dengan sopan, terutama di tempat-tempat keagamaan dan area konservatif.

• Seperti halnya di Indonesia, lepaskan sepatu saat memasuki rumah seseorang atau masjid.

• Hindari kontak mata yang lama dan langsung dalam percakapan.

• Terimalah teh (“çay”) saat ditawarkan sebagai tanda keramahtamahan.

• Bersikaplah sopan, gunakan bahasa yang sopan, dan hindari topik yang kontroversial.

• Berikan tip sekitar 10-15% di restoran dan kafe untuk layanan yang baik.

• Hormati adat istiadat keagamaan di masjid, dan tutupi rambut jika diperlukan.

• Terimalah adat istiadat setempat dan tunjukkan penghargaan terhadap budayanya.