Jajanan Khas Padang Yang Terkenal Nikmat Dan Harus Dicoba

Padang, sebagai salah satu kota di Sumatera Barat, sudah kondang dengan kekayaan kulinernya. Bahkan salah satu hidangannya, yaitu rendang, dinobatkan sebagai makanan terlezat di dunia. Namun selain rendang, sangat banyak jenis makanan khas Padang, mulai dari jajanan hingga makanan berat yang tidak kalah enaknya.

Bagi kamu yang tergiur ingin menyantap kuliner khas Padang, tidak usah khawatir karena masyarakat Padang sangat banyak yang merantau dan menyebarkan kenikmatan kulinernya ke berbagai tempat. Selain itu di zaman yang sudah canggih ini, kamu juga bisa memesan langsung dari Kota Padang lewat jasa kurir. Di bawah ini TripZilla mempunyai rekomendasi jajanan khas Padang yang enak-enak. Dicek dulu, yuk!

 1. Karupuak sanjai yang riuh renyah

Karupuak atau keripik sanjai ini aslinya berasal dari Kota Bukittinggi, namun juga banyak tersedia di Padang. Asal kata sanjai adalah dari sebuah jalan di Bukittinggi yang warganya banyak berprofesi sebagai perajin keripik singkong. Sehingga kalau kamu berjalan-jalan ke Bukittinggi, niscaya kamu akan menemukan banyak panganan keripik dijual di sana. Karupuak sanjai terbuat dari singkong dan memiliki tiga rasa yang umum dijual yaitu tanpa bumbu, asin dan pedas. Umumnya karupuak sanjai yang pedas populer juga disebut keripik balado. Kerenyahan jajanan khas Padang yang menimbulkan bunyi kriuk-kriuk ini berbahaya karena bakal bikin kamu nggak bisa berhenti ngemil, lho!

Harga: Mulai dari 15,000 IDR
Dapat dipesan di sini

 2. Rendang sapi khas Padang

Mayoritas orang nggak bakal menolak kalau ditawari rendang untuk dijadikan lauk atau kudapan. Rendang sapi umumnya dimakan bersama nasi putih. Rasanya yang gurih berempah dengan tekstur daging yang empuk mampu mendongkrak rasa nasi yang tawar. Membuat rendang membutuhkan proses yang lama dan ketelatenan karena kompleksitas bumbu dan penanganannya agar bumbu meresap sempurna.  Disebut juga sebagai randang, rendang yang asli Padang didominasi rasa pedas dan berwarna hitam, hasil dari rempah yang meresap. Apabila santannya belum mengering, maka rendang disebut kalio. Saat ini sudah banyak rendang yang dibungkus dalam kemasan kedap udara sehingga tahan lama dan bisa dikirim ke seluruh penjuru negeri. Yummy!

Harga: Mulai dari 40,000 IDR
Dapat dipesan di sini

 3. Rendang telur yang tidak biasa

Selain daging sapi, telur juga sering dijadikan bahan baku rendang. Rendang telur atau lazim disebut randang talua berasal dari Payakumbuh, namun juga terkenal di Padang. Rendang telur ini sama asyiknya jika disantap sebagai lauk atau dicemil, karena berbentuk irisan tipis nan renyah. Melalui proses memasak sekitar tiga jam, dijamin berbagai bumbu yang kaya rasa sudah meresap ke potongan-potongan rendang telur ini! Ada pembuat rendang yang masih menggunakan kayu bakar untuk memasak sehingga menghasilkan rendang yang lebih sedap. Jangan lupa untuk memasukkan rendang telur ke keranjang belanjamu, ya!

Harga: Mulai dari 30,000 IDR
Dapat dipesan di sini

 4. Rendang runtiah yang bikin penasaran

Pernahkah kamu mendengar tentang rendang runtiah? Jajanan khas Padang ini sebenarnya berbahan daging sapi rebus juga, namun disajikan dalam bentuk suwiran. Selain itu, setelah matang, tekstur dagingnya lebih kering dan renyah dibanding rendang sapi biasa. Karena itu, jenis rendang ini juga lebih praktis jika hendak dijadikan buah tangan.  Sebagai gambaran dari kualitas rendang Padang, dibutuhkan santan kental dari 20 butir kelapa hanya untuk membumbui sekilo daging sapi. Setelah itu, berbagai bumbu seperti cabai merah, bawang putih, jahe, lengkuas dan daun sereh digunakan sehingga rasa rendang menjadi semarak. Penasaran ingin mencoba?

Harga: Mulai dari 90,000 IDR
Dapat dipesan di sini

 5. Rendang paru untuk penyuka jeroan

Kalau kamu adalah penyuka jeroan, rendang paru ini cocok untukmu. Rasa paru yang gurih dan tekstur yang lebih lunak membuat sensasi makan rendang paru berbeda dengan rendang daging. Untuk memasak dibutuhkan waktu yang lebih lama dan racikan bumbu yang dipakai pun lebih banyak. Jadi dalam sepotong rendang, kamu bisa membayangkan jerih payah orang yang memasaknya. Ada beberapa jenis rendang paru, yaitu yang kering atau setengah kering. Semua jajanan ini sama enaknya dengan rasa bumbu khas Padang yang bikin ketagihan!

Harga: Mulai dari 70,000 IDR
Dapat dipesan di sini

6. Bareh randang, dijamin bukan rendang

Jika melihat namanya, jangan berpikir makanan ini sama seperti rendang. Rasa bareh randang justru manis dan sama sekali berbeda dengan rendang. Diambil dari bahasa Minangkabau, kata bareh berarti beras dan randang adalah proses menyangrai. Sehingga saat memesan bareh randang, kamu akan menemukan penganan dari tepung beras yang disangrai dan dicampur dengan cairan gula dan santan. Hasilnya, penampilan yang putih kenyal dengan rasa manis menggoda! Dalam penyajiannya, jajanan khas Padang ini bisa juga dipotong memanjang, jadi teman minum teh atau kopi kamu!

Harga: Mulai dari 4,000 IDR
Dapat dipesan di sini

7. Karak kaliang yang berkesan di lidah

Keripik atau kerupuk memang jajanan yang nggak ada matinya. Terbuat dari olahan ubi kayu, karak kaliang dapat menjadi salah satu kerupuk favorit kalian. Ada dua ukuran karak kaliang yang bisa kalian temui, yaitu yang berukuran sebesar jempol atau yang berukuran sebesar kelingking orang dewasa. Tidak cuma sedap dimakan begitu saja, kamu juga dapat mencampurkannya ke dalam makanan berkuah untuk mendapat sensasi yang berbeda. Perpaduan aneka bumbu seperti kunyit, bawang putih, merica dan garam menjadikan rasa karak kaliang sederhana namun berkesan di lidah.

Harga: Mulai dari 13,000 IDR
Dapat dipesan di sini

8. Karupuak jangek, rambak khas Padang

Karupuak jangek ini tidak lain adalah kerupuk kulit yang terbuat dari kulit sapi atau kerbau. Di daerah lain lazim disebut dengan rambak. Tidak hanya enak dimakan, ternyata karupuak jangek ini rendah kalori dan dapat melancarkan pencernaan karena mengandung serat. Karupuak yang dibuat dari kulit hewan ini beda rasanya dengan kerupuk dari tepung. Tipisnya potongan kulit membuat karupuak jangek jauh lebih renyah saat dikunyah. Rasa gurih asin dan tekstur yang terasa ringan membuat kamu bisa melahap banyak karupuak tanpa terasa. Hati-hati jangan khilaf saat mengudap jajanan khas Padang ini, ya!

Harga: Mulai dari 15,000 IDR
Dapat dipesan di sini

9. Arai pinang

Kue arai pinang ini terbuat dari tepung beras dan diolah secara sederhana, cukup disangrai dan ditaburi sedikit garam. Setelah itu dicetak dengan alat sehingga membentuk tekstur bergelombang. Apa hubungannya dengan pinang? Ternyata dulunya arai pinang disajikan pada acara pernikahan dan dicetak menggunakan daun pinang. Hingga kini, arai pinang tetap menjadi hidangan yang digemari. Salah satu hal yang membuat arai pinang nikmat disantap adalah aroma minyak kelapanya dan rasa yang gurih. Jadi jangan meremehkan penampilannya yang sederhana, karena kamu mungkin jadi penggemarnya setelah mencicip!

Harga: Mulai dari 14,000 IDR
Dapat dipesan di sini

10. Dakak dakak yang kaya rempah

Jajanan dakak dakak ini terbuat dari ubi kayu dan bisa dibentuk kotak kecil atau pipih. Saat mengunyahnya, kamu dapat merasakan rempah-rempah karena dakak dakak ini dibumbui dengan kunyit dan seledri. Jika kamu membeli dakak dakak dengan irisan yang tebal, sensasi singkong akan lebih terasa. Apabila belum biasa mengkonsumsinya,  kamu akan merasakan aroma kunyit yang menonjol. Banyaknya penggemar dakak dakak membuktikan bahwa kenikmatan jajanan khas Padang ini layak untuk dicoba!

Harga: Mulai dari 17,000 IDR
Dapat dipesan di sini

11. Lamang tapai, sajian khas bulan Ramadhan

Di Padang, lamang tapai ini sering disajikan pada bulan Ramadhan. Terbuat dari ketan dan diberi kuah tapai ketan hitam, rasa manis dengan sedikit rasa asam akan muncul saat kamu menikmatinya. Saat membuatnya, beras ketan putih diberi racikan bumbu dan dimasukkan ke dalam ruas bambu muda. Dimasak dengan cara dibakar, membakarnya pun harus hati-hati agar bambu tidak terbakar. Sedangkan untuk kuah, digunakan tapai dari ketan hitam yang dikukus. Proses memasak yang masih tradisional ini akan menghasilkan lamang tapai yang sedap dan harum. Lamang tapai ini mudah kamu jumpai di pasar-pasar tradisional di Padang dengan harga terjangkau.

Harga: Mulai dari 45,000 IDR
Dapat dipesan di sini

12. Katan durian yang istimewa

Minangkabau terkenal dengan buah duriannya yang berdaging tebal legit dan kaya rasa. Jadi katan durian alias ketan durian merupakan salah satu jajanan khas Padang yang tidak boleh kamu lewatkan. Penampilannya sederhana, hanya ketan dan durian yang disandingkan dalam satu piring. Katan disajikan dengan berbalur kelapa parut yang menambah rasa gurihnya. Sehingga ketika katan yang dimakan sendiri saja sudah enak ditambah dengan durian, kamu dapat membayangkan kelezatannya! Hati-hati kalau makan jajanan ini, bisa-bisa kamu tambah terus!

Harga: Mulai dari 18,000 IDR
Dapat dipesan di sini

13. Es tebak yang penuh misteri

Es tebak akan membuat kamu menebak-nebak apa isian di dalamnya. Es dengan kuah berwarna merah muda ini penuh dengan isi tape ketan hitam, kolang kaling, cincau hitam dan tabak atau tebak. Tebak sendiri merupakan tepung beras yang dimasak dan dicetak menggunakan cetakan cendol. Unik dan segar, pas banget kalau dinikmati di siang atau sore hari. Kuah untuk es tebak ini terbuat dari santan kemudian ditambahkan sirup atau susu agar rasanya semakin nendang.

Harga: Mulai dari 8,000 IDR
Dapat dipesan di sini

14. Bika yang smokey

Kamu sudah akrab dengan kue bika? Bagaimana dengan bika dari Padang? Meskipun namanya sama, tetapi kue bika yang satu ini berbeda. Kata bika ternyata singkatan dari Biskuit Kotobaru Asli. Menggunakan bahan air kelapa, tepung beras dan gula pasir, bika ini mirip seperti kue apem. Kemudian dimasak dengan cara dibakar atau dipanggang menggunakan batang kayu manis. Saat menyantap bika, kamu akan merasakan aroma smokey yang menguar dari kue. Sederhana tetapi otentik, perlu dicoba nih!

Harga: Mulai dari 4,000 IDR
Dapat dipesan di sini

15. Bubur kampiun untuk para juara

Penggemar jajanan manis khas Padang, wajib mencicipi semangkuk bubur kampiun! Sejarah nama kampiun bermula dari seorang nenek yang mengikuti lomba kreasi bubur dengan mencampurkan semua bubur yang dijualnya. Bubur sang nenek menjadi juara, disebut sebagai champion dan sang nenek lalu menamai hidangannya sebagai bubua kampiun alias bubur kampiun. Terdiri dari bubur sumsum, ketan putih, bubur ketan hitam, kolak pisang atau ubi, bubur kacang hijau dan bubur candil. Setelah itu, adonan bubur kampiun disiram dengan santan dan diberi gula merah cair. Meskipun terdiri dari beragam bubur, namun ketika disuap, perpaduan rasanya menjadi selaras di mulut. Enak dan manis!

Harga: Mulai dari 18,700 IDR
Dapat dipesan di sini

16. Rakik maco, rempeyek khas Padang

Rakik maco ini akan mengingatkanmu pada rempeyek. Perbedaannya ada pada potongan-potongan ikan kering di atasnya. Maco adalah nama ikan laut dari Sumatera Barat yang telah dikeringkan. Rakik maco memiliki rasa pedas yang membuatnya semakin nikmat untuk dijadikan cemilan. Bahan-bahan lainnya yaitu tepung beras, tepung terigu, daun kunyit, bawang putih, cabe giling dan garam. Jangan kaget kalau potongan maco yang digunakan tampak besar-besar, ya!

Harga: Mulai dari 15,000 IDR
Dapat dipesan di sini

17. Ketan sarikayo yang bikin ngiler

Di Minangkabau, sarikayo sering juga disebut kue srikaya atau sarikaya. Terbuat dari telur, gula merah, garam, vanili dan remasan daun pandan, sarikayo menjanjikan rasa yang manis dan harum. Agar lebih mengenyangkan, sarikayo ini disajikan dengan beras ketan sehingga menjadi hidangan ketan sarikayo. Terkenal sebagai sajian di bulan Ramadhan, saat ini kamu dapat menemukan ketan sarikayo kapan saja. Jadi tidak perlu menunggu lagi untuk menikmati enaknya jajanan ini!

Harga: Mulai dari 2,500 IDR
Dapat dipesan di sini

18. Galamai, dodol kenyal yang renyah

Kamu bisa mendengar jajanan khas Padang ini dengan berbagai sebutan lain seperti gelamai, kalamai atau calamai. Merupakan makanan sejenis dodol, galamai ini berasal dari Payakumbuh. Berbahan dasar tepung beras ketan atau pulut, gula aren dan santan yang dimasak dalam kuali besar hingga menjadi liat. Hal yang menjadi pembeda dengan dodol pada umumnya, di dalam adonan galamai ditambahkan kacang tanah yang disangrai. Sehingga saat disantap, sensasi rasa kenyal dan renyah akan tercipta di mulutmu. Meskipun tampak sederhana, tetapi setiap daerah yang membuat galamai mempunyai keunikan rasa tersendiri dan bisa dibedakan oleh penduduk asli Minangkabau. Tertarik mencobanya?

Harga: Mulai dari 4,000 IDR
Dapat dipesan di sini

19. Ampiang Dadiah, yoghurt khas Minangkabau

Dadiah sering disebut sebagai yoghurt ala Minangkabau. Memang tidak salah, karena dadiah terbuat dari susu kerbau yang difermentasi dalam batang bambu selama dua sampai tiga hari. Saat sudah menggumpal, itu tandanya dadiah siap untuk disantap. Dadiah umumnya disandingkan dengan ampiang saat disantap. Ampiang yang berbahan dasar beras ketan ini akan menambah rasa dari dadiah. Jika kamu belum pernah menyantap dadiah, kamu mungkin terkejut dengan aromanya yang menusuk. Tapi coba dulu rasanya, kamu bisa jadi ketagihan seperti banyak orang yang menjadi penggemar dadiah ini! Dadiah pun dapat disantap dengan sambal bawang sebagai lauk pendamping nasi, atau ditambahkan emping dan gula merah untuk sarapan.

Harga: Mulai dari 4,000 IDR
Dapat dipesan di sini

20. Sala lauak, gorengan yang asyik

Sala berarti goreng dalam bahasa Minangkabau dan lauak berarti ikan. Namun kamu tidak akan menjumpai sala lauak dalam bentuk ikan goreng. Sala lauak adalah gorengan berbentuk bulat yang terbuat dari daging ikan yang dihaluskan dan dicampur tepung. Sala yang bulat lazim disebut sala keras karena mempunyai tekstur yang keras di luar dan agak lembut di dalam. Kamu bisa juga menemukan sala lauak yang berbentuk pipih dan teksturnya lebih lembut sehingga disebut sala lunak. Warnanya yang coklat keemasan akan mengundangmu untuk mengambil satu atau bahkan dua butir dan rasa asin, gurih, berempah akan muncul ketika sala lauak ini dikunyah. Nyam nyam!

Harga: Mulai dari 25,000 IDR
Dapat dipesan di sini

21. Kipang kacang, ampyang ala Padang

Kipang kacang ini sekilas mirip dengan ampyang dari Jawa. Tetapi tentu tidak afdol jika kamu tidak mencobanya, dan kamu akan mendapati rasa gurih dan manis dengan tekstur renyah yang nikmat. Kipang kacang ini dibuat dari kacang tanah dan gula aren, serta dialasi daun pisang saat disajikan. Vanili juga dapat ditambahkan dalam proses pembuatan untuk menambah harum kipang kacang. Mudah ditemukan dan praktis dibawa kemana-mana membuat kipang kacang populer dijadikan buah tangan. Selain itu, kebanyakan orang juga menggemari rasanya yang pas untuk disantap kapan saja.

Harga: Mulai dari 17,500 IDR
Dapat dipesan di sini

22. Kue sapik yang renyah nikmat

Kue sapik ini serupa dengan kue semprong, namun aslinya kue sapik tidak digulung. Dalam proses pembuatannya, kue sapik dilipat dan dijepit, maka dinamakan sebagai kue sapik atau kue yang dijepit. Dibuat dari tepung beras, telur, gula pasir dan santan, kue sapik berwarna kecoklatan. Tapi kamu juga bisa menemukan kue sapik berwarna kehitaman yang terbuat dari tepung beras hitam. Kerenyahannya membuat kue sapik ini banyak dicari orang dan layak masuk deretan jajanan yang perlu kamu coba.

Harga: Mulai dari 9,000 IDR
Dapat dipesan di sini

23.Pinyaram, kue cucur ala Padang

Kue pinyaram dengan warna kecoklatan ini dibuat dari gula pasir atau gula aren, tepung beras putih atau beras hitam dan santan kelapa. Adonan yang telah diolah kemudian digoreng dengan kuali dan dicetak. Ada pinyaram berukuran besar yang umumnya dihidangkan di acara pernikahan dan pinyaram berukuran kecil yang banyak dijual di pasar tradisional. Saat ini, kamu dapat menemukan aneka rasa pinyaram seperti rasa durian, pisang, pandan, ketan hitam atau ketela ungu. Sekilas rasa pinyaram ini mirip dengan kue cucur Betawi lho!

Harga: Mulai dari 10,000 IDR
Dapat dipesan di sini

Baca juga: 15 Kuliner Padang Lezat Selain Nasi Padang Yang Bikin Gagal Diet

Banyak banget pilihan jajanan yang bisa menggoyang lidahmu kan? Jangan meremehkan penampilannya yang sederhana ya, karena dibaliknya tersembunyi rasa yang nikmat!