Itinerary 3H2M Wisata Kuliner di Bandung Untuk Liburan Akhir Pekanmu

Bandung tidak sekadar menawarkan spot wisata alam yang mengesankan. Selain memanjakan mata, kamu juga bisa mendapatkan kepuasan untuk lidah dan perut kamu dengan wisata kuliner di Bandung.

Faktanya, tidak sedikit tempat makan di Kota Kembang yang menawarkan sejuta pesona, baik dari panorama maupun cita rasanya yang mengesankan. Harga yang harus dibayar juga variatif, ada yang sangat terjangkau hingga yang sedikit menguras buku tabungan.

Tapi, jika kamu tertarik untuk wisata kuliner di Bandung pada akhir pekan, itinerary di bawah ini bisa menjadi pertimbangan. Dijamin asyik dan mengesankan deh!

Hari Pertama: Menjajal makanan lokal

Mie Kocok Mang Dadeng | Image credit: @eatineraryid

Setibanya di Bandung pada siang hari, tidak ada salahnya langsung singgah ke Mie Kocok Mang Dadeng. Kuliner khas kota Bandung yang satu ini sangat pas dicicipi karena rasa dan isian yang menggugah selera. Potongan kikil serta daun seledri dan bawang goreng yang ada di hidangan ini dijamin akan langsung membangkitkan seleramu.

Bandros Toblerone, salah satu varian menu di Bandros Cowboy Cisangkuy | Image credit: @lets.go.eat

Sambil menunggu makan malam, kamu bisa menuju ke penginapan atau melanjutkan perburuan kuliner dengan menjajal camilan yang cukup mengenyangkan. Bandros Cowboy Cisangkuy bisa menjadi pilihan yang tepat. Letaknya yang berada di tengah kota Bandung bisa menjadi spot yang pas untuk meneruskan liburan dengan city tour.

Yang segar-segar di Yoghurt Cisangkuy | Image credit: Yudi Datau

Opsi lain yang letaknya tidak jauh adalah Yoghurt Cisangkuy. Lumayan kan, bisa menyantap makanan dan minuman lezat dengan nuansa yang kece.

Cuanki dan Batagor Serayu yang terkenal | Image credit: @monnomz (kiri) dan @missnomnomdotcom (kanan)

Belum cukup lapar untuk makan malam? Kamu bisa ngemil dulu di Cuanki dan Batagor Serayu yang populer. Tidak perlu khawatir soal harga, karena semuanya masih dalam jangkauan yang masuk akal kok.

Image credit: @fit179_

Setelah selesai ngemil, kamu bisa berkeliling di City Park alias alun-alun kota Bandung, yang letaknya hanya selemparan batu dari Cuanki dan Batagor Serayu. Jika sudah tiba waktu makan malam, Warung Nasi Bancakan Mang Barna dan Bi’ Oom bisa menjadi jujukan kamu untuk menikmati kuliner khas Sunda dengan gaya tempoe doeloe. Dari nasi liwet, nasi timbel, abon, sampai paru bisa kamu temukan di sini. Suasana kampung dari tempat makan ini juga menjadi daya tarik tersendiri bagi para pengunjung.

Image credit: @ibsandro

Setelah perut kenyang, mata pun perlu diistirahatkan, jadi tidak ada salahnya untuk kembali ke penginapan dan bersiap-siap untuk menjalani hari kedua. Jika kamu masih belum puas, kamu bisa menikmati kopi hitam di Warung Kopi Purnama yang populer sejak 1930. Kamu pilih yang mana?

Hari Kedua: Petualangan kuliner ke Lembang dan Bandung Barat

Warung nasi Bu Eha yang melegenda | Image credit: @kertaskartu (kiri) dan @gemarngopi (kanan)

Untuk memulai hari kedua, kamu bisa menikmati dua pilihan sarapan, yaitu menyantap sajian dari penginapanmu atau menjajal kuliner asyik di Warung Bu Eha. Buka dari pukul tujuh pagi, warung nasi ini sudah sangat melegenda di Bandung karena kerap menjadi jujukan presiden pertama Indonesia, Soekarno dan istrinya.

Image credit: @bdgsociety (kanan) dan @martinaychong (kiri)

Kamu bisa melanjutkan wisatamu ke sejumlah destinasi wisata ngetren di Lembang, Bandung; di antaranya adalah Kampung Gajah Wonderland atau Botanical Garden Tahura Ir. Djuanda. Setelahnya, kamu bisa menuju ke Sapu Lidi Resort, tempat di mana kamu bisa menyantap kuliner favorit kamu dengan nuansa sawah yang hijau.

Image credit: @citraaudinaa (kiri) dan @style.decoy

Wisata kuliner di Bandung bisa kamu lanjutkan ke Farmhouse Susu Lembang. Tidak hanya menyuguhkan sejumlah spot yang instagenik, kamu juga akan menikmati kuliner di sini, terutama jika kamu penggemar sajian dengan bahan dasar susu.

Image credit: @lisa_arani (kiri) dan @nidaniswa (kanan)

Masih ingin ngemil? Es Duren Pak Aip layak dijadikan pilihan. Menikmati satu porsi es durian di siang hari menjelang sore tentu menimbulkan kesan tersendiri. Selain Es Duren Pak Aip, Surabi Waroeng Setiabudi juga bisa menjadi jujukan. Tidak ada salahnya mengudap makanan khas Bandung ini di tempat pembuatannya langsung, kan? Dijamin enak dan seru!

Image credit: @bobbygunawan (kiri) dan @missbee_providore

Untuk makan malam, Miss Bee Providore bisa menjadi spot yang asyik untuk nongkrong sekaligus menikmati kuliner dengan menu yang beragam. Selain memiliki arsitektur yang instagenik, Miss Bee Providore juga menyediakan tempat bermain untuk anak-anak yang menyenangkan. Lengkap sekali, kan?

Hari ketiga: Berburu makanan ringan dan oleh-oleh

Bollen Kartika Sari, Bandung Makuta dan Brownies Primarasa, oleh-oleh wajib dari Bandung | Image credit: @onyd_wu (kiri atas), @lyra_catering (kiri bawah) dan @rasabandung_id (kanan)

Berburu oleh-oleh menjadi kegiatan yang biasa dilakukan di hari terakhir. Khusus untuk oleh-oleh kuliner khas Bandung, banyak opsi yang bisa kamu pilih, di antaranya Pisang Bollen Kartika Sari, Brownies Prima Rasa dan Bandung Makuta. Tidak ada salahnya membeli semuanya untuk dibagikan ke sanak keluarga, lho!

Lotek Macan dan Kupat Tahu Gempol (kanan), yang mana pilihan kamu? | Image credit: @dizzydevil27 (kiri) dan @lia.liuu (kanan)

Bagi kamu yang belum puas wisata kuliner di Bandung, hari terakhir bisa kamu habiskan dengan mencicipi menu-menu yang ringan. Untuk brunch, lotek macan atau kupat tahu gempol bisa menjadi pilihan. Toh dua-duanya mengusung menu sehat; jaraknya juga tidak saling berjauhan.

Seblak Jebred dan Es Goyobod Kliningan yang menggoda | Image credit: @lets.go.eat (kiri) dan @dienarback (kanan)

Untuk menutup wisata kuliner di Bandung dengan sempurna, kunjungi Seblak Jebred di daerah Lengkong yang populer dengan makanan pencuci mulutnya, Es Goyobod Kliningan. Slurp!

Baca juga: 18 Makanan Khas Bandung Dan Lokasi Untuk Mencobanya

Setelah membaca itinerary wisata kuliner di Bandung selama tiga hari dua malam ini, apakah ketertarikanmu liburan di Kota Kembang semakin bertambah?

 

Dipublikasikan pada


Tentang Penulis

Muhammad Yanuar

Muhammad Yanuar, penyuka jalan-jalan ke tempat yang baru dan bertemu banyak orang. Membaca, menulis dan berolahraga juga menjadi hobi penggemar wisata kuliner ini.

Brand Managers!

Ingin melihat merek atau bisnis kamu di website kami?

Hubungi kami sekarang

Berlangganan Milis TripZilla

Dapatkan tips dan berita travel terbaru!

Rekomendasi Artikel

Artikel Terbaru